Maaf yaa kalau part ini feel nya kurang dapet🙏🙏🙏. Happy reading🤗🤗
Sandra berlari kecil sembari sesekali bersenandung menyanyikan sepenggal lagu dari girlgrup Korea, yang entah bagaimana terdengar aneh karna kalimatnya yang terdengar ngasal.
Entah lagu apaa yang tengah di dendangkan oleh Sandra, hanya ada beberapa bait yang terdengar jelas di telinga orang.
Got no time to lose
Nan bogo sipoe
Ratataa ratatouile
I got nothing to lose
Chuaa hantagoo
Ratataa ratatouile"Yang bener dong Kak kalau nyanyi, masa ratatouile sih" Ujar Adik kelas yang tengah berdiri didepan pintu UKS.
"Ehhh salah yaa?? Bukan nya ratatouile ya?? Ujar Sandra seraya tersenyum kikuk pada Adik kelasnya.
"Salah Kak, ratatouile mah film tikus yang jadi koki di restoran".
"Udah salah, kenceng lagi nyanyi nya, di ketawain tuh sama anak-anak yang lagi pada di lorong" Ujar Adik kelas yang bernama Bella pada seragam nya, seraya menunjuk lorong yang dilewati Sandra.
Sedangkan Sandra hanya mampu menggangguk kan kepala seolah tengah meminta maaf, padahal aksi nyanyi ngasalnya berhasil membuat banyak anak tertawa tanpa sadar. Hingga sampai dimana dia mendengar suara seseorang yang sangat familiar ditelinga tengah ada didalam UKS.
"Di dalam ada siapa, Dek?"
"Dak dek dak dek, liat ajha sendiri. Awas ya kalau sampe nyanyi nya salah lagi" Ujarnya seraya berjalan meninggalkan Sandra yang tengah berdiri didepan UKS.
"Padahal yang salah aku, kenapa dia yang marah? Lagian juga ratatataa ke ratatouile tuh gak jauh, masih temen deket juga, bisa jadi satu marga" monolog Sandra seraya berjalan masuk ke dalam UKS.
"Baim... kamu sakit??" Ujar Sandra ketika mendapati Baim tengah mengambil minyak kayu putih.
"Oiii San.. bukan gue yang sakit" Jawab Baim seraya berjalan menuju tempat tidur yang ada di UKS.
"Terus siapa yang sakit??" Tanya Sandra seraya mengekori Baim.
"Haiii Sandraa" Ujar Laisa seraya membuka tirai yang menghalangi nya.
"Ohhh haiii Laisa" Jawab Sandra sedikit kikuk, pasalnya dia tau Laisa adalah saingan Chacha sahabatnya.
"Nih yang sakit San, bukan gue" Ujar Baim seraya berjalan menghampiri Laisa.
"Pakein disini" Rengek Laisa pada Baim seraya menunjuk pelipisnya.
"Gimana San?? Ell mau turun gak?" Tanya Baim seraya mengoleskan minyak kayu putih pada Laisa.
"Lagi Baimm.. yang sebelah sini jugaa" Ujar Laisa lagi yang berhasil membuat Sandra diam tak bersuara.
Sandra terdiam untuk beberapa saat, matanya tertuju pada dua orang yang tengah terlihat seperti sepasang kekasih. Laisa dengan sifat manjanya, sedangkan Baim dengan sabarnya terlihat menuruti keinginan Laisa.
"Sebelah nya belom, banyakin minyak kayu putihnya" Rengek Laisa lagi.
"Banyak-banyak emang mau mandi?? Dikit ajha nanti mata kamu perih" Ujar Baim halus.
"San.. gimana Ell?? Mau turun gak tuh bocah?" Ulang Baim lagi, sedangkan yang ditanya masih diam seribu bahasa.
"San..." Panggil Baim seraya menjentikkan jari nya didepan Sandra.
"Ohhh aku balik ke kelas ya Baim, lupaa tadi Chacha nitip es krim" Ujar Sandra seraya memutar tubuhnya.
"San..." Panggil Baim seraya hendak mengejar Sandra namun tangannya ditahan oleh Laisa.

KAMU SEDANG MEMBACA
EllSandra
Teen FictionELBARACK ANDRIAN "Kalau sama gue ga perlu pura-pura kuat. Ga perlu kalimat AKU GAPAPA atau AKU BAIK-BAIK SAJA. Kalau sakit BILANG, kalau mau nangis JANGAN DI TAHAN." Gue punya jari yang hangat buat NENANGIN lo pas lagi panik. Gue punya bahu yang le...