Prolog.

20 8 4
                                    

Pagi hari, di ruang musik sekolah. Terdapat satu siswa laki-laki dan satu siswi perempuan, merek berdua sedang asik bermain musik yang berbeda. Sang siswa laki-laki asik bermain piano dan sang siswi asik bermain biola, dua alat musik yang di mainkan itu. Menciptakan suara yang begitu menenangkan.

"Sudah selesai, apa ada yang mau di mainin lagi Chika ?" Tanya sang siswa laki-laki itu

"No, sudah cukup for today. Terus juga, elu ga capek apa ? Kita udah main tiga lagu loh" ketus siswa yang sekarang kita tahu namanya, Chika.

"Piano ga seribet biola, gua tinggal pencet tuts nya aja" jawab sang siswa laki-laki itu santai

'Ugh...Gabriell bodoh, gua malah kesel ama elu' batin Chika yang kesal sambil mengepal tangan kanannya meaki sambil tangan kanannya memegang bow biola

"Ya ya terserah, jika tak ada lagu yang ingin kau mainkan, aku pulang" ucap siswa yang sekarang kita ketahui namanya, Gabriell. Yang mulai berdiri dan mengambil tas miliknya yang ia taruh di bawah kursi piano.

Kala Gabriell mulai berjalan ke arah pintu untuk pulang, baru saja ia mau memegang gagang pintu. Chika memanggilnya.

"Hei"

"Hm ?" Jawab Gabriell

"Bay the way, ma-makasih udah mau nemenin" ucap Chika yang tidak menghadap Gabriell, alias menghadap jendela ruang musik

"Hm sama-sama, lagian aku bosan dan tak ada kerjaan" jawab santai Gabriell

"Y-ya, intinya gitu. Sana balik !!" usir Chika pada Gabriell

"Hm, bye"

Ceklek!

Gabriell menutup pintu, menyisakan Chika sendiri di sana. Masih saja atensi gadis itu pada jendela. Entahlah apa yang ada di pikirannya. Chika mulai merapikan biola yang ia pakai, setelahnya, Chika pun juga pulang.

Tap..tap..tap..

"Alunan, musik tadi.." gumam kecil Chika

"Sangat indah, andai saja aku sempat merekam saat tadi. Lantunannya sangat cocok, kombinasi piano dan biola sangat pas pas tadi"

"Lantunan harmoni tadi, ingin lagi ku dengar sekali lagi.."

Musik adalah harmoni, campuran suara musik yang akan menghasilkan suatu suara dari instrument musik yang berbeda. Semakin sering di asah, semakin indah untuk di dengar. Sslain musik, paduan suara pun juga begitu. Jenis suara yang berbeda yang di satukan, akan menghasilkan suatu suara yang baru.

Itulah, harmony...




T.B.C
Publised : 5 February, 2023

The Harmony {Slow Update}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang