"Kana.."joz mencekal tanggan Kana yang akan pergi"
'Bagaimana Kana bisa berbicara seperti itu.kana adalah dunia phi.kana adlah nafas phi. jadi bagai mana phi bisa menjalani hidup kalaw nyawa phi saja pergi! "jos mencekram kuat tanggan Kana"
*sssssttt...Phi sakit "rintih Kana" Kana sudah menikah phi. jadi tolong lupakan Kana phi "pintanya "
"Phi juga sakit Kana "joz mengendorkan gengamannya dan mengarahkan telapak tanggan Kana ke dadanya" .
"disini juga sakit selama 1 setengah tahun phi menahan sakit ini dan sekarang phi harus melupakan kana!! Tidak akan.phi akan membawa Kana membawa nyawa phi
*Kana bukan barang yang bisa phi bawa seenaknya saja
Joz menarik tanggan Kana secara paksa dan memeluk Kana dengan erat dan tanpa mau mendengar jawaban dari kana
"Harum ini.tubuh ini.wajah dan suara ini phi sangat merindukannya Kana "ucap joz dengan merangkul erat tubuh Kana tanggan yang satu ia gunakan untuk membelai wajah Kana
Kana sudah sangat risih dengan joz.ia inggin kembali secepatnya kemeja suaminya tapi masi tertahan oleh joz.niat hati ke toilet inggin menghindar justru macan yang datang
Kana terus berusaha melepaskan dirinya
*Phi tolong lepasin Kana "ucapnya dengan mendorong bahu joz tapi yang di dorong tidak bergerak sedikitpun"
"Apa Kana sudah disentuh olehnya "tanya joz yang mengabaikan ucapan kana.Joz mengarahkan jari2nya menelusuri wajah Kana dari"dari mata hidung pipi dan berakhir pada bibirkana.joz menyentuhnya dengan halus dan memutarinya.matanya tak lepas dari gerakan jarinya yang buat
"Phi sangat merindukannya Kana "bisiknya pelan"
Kana menolehkan wajahnya menghindar dari sentuhan tanggan jozz
*Phi tolong lepasin kana.kana tak mau pmew nanti salah faham.kana adalah istrinya jadi sudah menjadi kewajiban Kana melayani suami Kana phi "jelas Kana"
Joz yang sedari tadi asyik meraba dan memandang wajah yang ia rindukan tiba2 berhenti mendengar ucapan Kana.Wajah joz seketika berubah memerah
"Phi akan merebut kana dari mew.kana adalah hidup phi.dan tak ada yang boleh memiliki Kana selain phi "bisiknya ditelingga Kana dan berjalan pergi
"Phi akan menghancurkan mew.phi akan melawan orang tua itu yang telah memisahkan nyawa phi.sekalipun dunia tak berperpihak phi akan melawannya "ucapnya sebelum menghilang dari hadapan Kana
☀️🌻
Kana menetralkan detak jantungnya dan merapikan penampilannya stelah siap Kana keluar dari toilet*Sayang kenapa lama sekali? Tanyanya setelah melihat kana datang"
Joz sudah kembali lebih dulu kekursi para petinggi dan tersenyum melihat Kana datang
Mew inggin menyusul Kana tapi para kolegan tak hentinya2 menyapanya
*Tidak dad.kana hanya pusing melihat banyak orang "jawabnya berbohong"
*Dad apa Kana boleh pulang dulu Kana merasa semakin pusing
Kana yang melihat jozz tersenyum melihatnya tak membalasnya
*Tunggu sebentar lagi y sayang.sebentar lagi acara kita.bisakan? "Kana menganggukkan kepalanya "Mew membelai pipi Kana dan mendekatkan kursinya pada Kana agar mew bisa merangkul kana"
"Widihhh..ternyata bapak presedir kita suami yang perhatian "celetuk off" wajar sih speaknya bidadari "bicara of dengan mengalihkan tatapannya kekana
Mew hanya memutar bola tanya malas meladeni ocehan off