ALVARO

02

bel masuk sudah berbunyi,namun para VERZOR belum juga masuk.

"bolos ga ni"tanya Sanchez.

"kalian aja"kata Alva.

"lah ga seruu dong,masa ketua nya ga ikut,ayo lah Al"bujuk raga.

"iya bener tuh,sok sok an jadi anak rajin dah lu"skatmat,ini anak kalau udah ngomong emng pedes.

"mulut Lo lan"tegur Alva dan langsung bangkit dari duduk nya.

"mau kemana lu"tanya leo.

"toilet,nanti gua nyusul"ucap Alva setelah itu dia pergi dari kantin.

"ketua Lo noh"ucap raga.

"dih ketua Lo juga kali"umpat Sanchez.

"berisik"ucap Arlan dan leo setelah itu mereka pergi menuju tempat bolos nya yaitu- gudang.mungkin disitu lah tempat teraman udah mem bolos macam mereka.

sedangkan di kls 11²,zela sangat gelisah"kenapa dah lu zel"tanya aca sedikit berbisik,takut bapak yang mengajar denger.

"kebelet"ucap zela dengan cengiran polos nya.

"yaelah,Sono misi dulu,mau gua temenin ga?"tanya aca.

"ga usah,biar zela aja"ucap zela dan langsung berdiri"misi pak,zela boleh ga izin ke toilet"ucap zela, membuat para siswa yang belajar menengok ke arah nya.

"silahkan zela"ucap bapak_ Rudi.

"makasih pak"ucap zela dan langsung berjalan menuju toilet.bapak Rudi hanya geleng-geleng kepala saat melihat tingkah mengemas kan zela.

5 menit zela berada di toilet akhirnya selesai juga"ufhh lega nyaa"ucap zela setelah itu dia keluar dari toilet,saat sedang berjalan di lorong toilet,zela tidak sengaja melihat sosok pria yang sedang merokok.

"itu siapa ya"ucap zela,karna saking penasarannya,zela pun mengintip ke arah pria itu,betapa terkejutnya zela saat mata zela dengan pria itu bertemu.cepat cepat zela pergi dari situ,saat hendak pergi dari situ,tangan zela tiba tiba di tarik kencang dan di sudut kan ke dinding toilet.

"k-kamu ng-gapain"ucap zela terbata bata,zela takut sangat takut,ketika dia melihat mata elang milik pria itu.

"ngapain Lo disini,mau nguntip gua!!?"ucap cowo itu penuh penekanan.

"ze-la cum-ma mau ke to-ilet"ucap zela menunduk,takut melihat wajah garang milik pria itu.

"ck,lihat gua,Lo udah cari gara gara sama gua,Lo ga tau gua siapa ha!!?"ucap pria itu masih dengan nada marah nya.

"ta-tau ka-kamu kan Alvaro"ucap zela dengan polosnya, membuat Alvaro geram dengan wanita ini.

ya dia Alvaro adeskara dermawan,lelaki yang merokok dekat lorong toilet tadi."ck cewe aneh"ucap Alva setelah itu dia pergi meninggalkan zela yang ketakutan.

namun tiba tiba ada tangan lagi yang memegang pundak zela,sontak membuat zela kaget.

"EHH"ucap zela reflek memukul pria itu,namun 3 detik kemudian zela merasa malu,saat tau pria itu siapa.

"eh ma-aaf,aku kira tadi kamu Alva"ucap zela sambil merapikan lagi baju milik pria itu.

"hehe santai aja kali,eh tadi Lo nyebut nama Alva,Lo di apain sama Alva,ada yang sakit,atau luka?"tanya Evan cemas,ya laki laki tadi adalah Evan,masih kenal kan,Evan ketua OSIS di sekolah ini.

"ga di apa apain kok,zela juga gak papa,cuma zela kaget aja,hehehe"ucap zela dengan senyuman manisnya.

"ngapain disini"tanya Evan.