07

1.2K 120 4
                                    

Ara terbangun dari tidurnya dan melihat kesamping ternyata tidak ada Chika

Ara mendudukan dirinya dan merasakan sakit dan pedih dibagian bawahnya

Ara yang tak memakai sehelai benang pun sama sekali

Ara melihat ada makanan dimeja dekat dia duduk pun mengambil nya dan ada tulisan dipiring itu

"Makan "ucap Ara membaca tulisan itu Lalu memulai memakan makanan yang disiapkan oleh Chika untuk nya

"Sakit banget"Ara memijat bagian bawahnya pelan

"Kak Chika kenapa tiba tiba ngelakuin hal itu sih?emang boleh ya"ucap Ara polos

"Gak usah dipikirin"ucap seseorang yang masuk kedalam kamar tersebut

"Kak ashel?"Ara langsung menutup tubuhnya dengan selimut

"Gak usah ditutupin kali gue tadi juga udah liat sendiri"ashel duduk disamping Ara

Ara yang mendengar itu pun seketika langsung malu pipinya sangat merah seperti kepiting rebus

"Gak usah malu "ashel membuka handphone nya dan berchatan dengan seseorang

"Gue udah izinin lo hari ini"ashel memperlihatkan hp ya

"Makasih kak"ucap Ara ashel hanya mengganguk

"Hm kak Chika kemana?"tanya Ara

Ashel menatap ara lalu tersenyum"pergi keluar sebentar "

Ara hanya menggangukkan percaya

Ashel membuka kembali hp nya dan mengechat Chika

Yessica bego Tamara

Lo dimana Ara sudah bangun

Gue lagi didepan apartemen

Gue tunggu dia sudah makan makanan yang Lo buat tadi

Yaudah tunggu

Hurry, I'm lazy

Patience bitch

Cepetan

Chika membuka pintu kamarnya dan menatap keduanya

Chika tersenyum melihat Ara yang sedang menatap nya binggung

Chika mendekati ara dan mengusap rambutnya "udah kenyang?"tanya Chika dan diangguki oleh Ara

"Itunya masih sakit gak?"tanya Chika dan diangguki lagi oleh Ara

Tangan Chika perlahan turun kebawah dan mengelus elus vagina Ara membuat Ara merinding dan mengeluarkan tangan Chika dari luar selimut

"Kenapa sayangh"ucap Chika dengan nada seksual

"Biasalah orang ketiga selalu jadi nyamuk"sindir ashel

"Oh iya bener gue aja sampai gak liat ada lo soalnya kan Lo nyamuk"Chika

"Ngeselin banget sih Lo Chik!"kesal ashel dan keluar dari kamar Chika

"Mau lagi gak?"tanya Chika

Ara yang binggung soal pertanyaan Chika pun hanya diam tanpa menjawab nya

"Diam berarti mau kan sayangh?"Chika mulai mendekati ara

Ara mendorong bahu Chika pelan dan menatapnya dalam

"Kak Chika kenapa ngelakuin hal yang tadi malam?emang gak dosa?"tanya Ara dengan mata yang berkaca kaca

Cih,gadis polos ini sangat ini diterkam rupanya kenapa kau sangat imut Zahra"batin Chika

"Gak dong sayang"Chika mendudukan dirinya disamping Ara

"Masih ngantuk ga?"tanya Chika dan diangguki oleh Ara

"Yaudah sini dekat dekat sama kak Chika biar kak Chika puk pukin"Ara yang mendengar itu pun menoleh kearah Chika

Mana China yang galak,kejam,dingin,suka membully seseorangberubah menjadi hangat seperti ini

"Beneran?"tanya Ara

"Iya sini"Chika menarik tubuh Ara kedalam dekapannya dan mengepuk pukin Ara hingga Ara tertidur

"Serasa punya sugar baby gue kalo gini"gumam Chika

Ashel membuka pintu kamarnya dan mendekati mereka

"Shani menyukai Ara"ucap ashel

"Bunuh dia"ucap Chika dingin

"Lo gila?dia pacar kakak lo anjing"ucap ashel yang terbayang wajah Gracia jika dia membunuh Shani

"Dia suka menyukai orang lain apa masih wajar jika dia masih menjadi kekasih ci gre?gak kan bunuh dia sekarang ini perintah Tamara!"ucap Chika yang sudah berubah menjadi Tamara

Ashel kaget saat melihat bola mata Chika yang berubah menjadi warna hitam pekat

Ashel hanya menggangukkan kepalanya dan mulai menyusun rencana untuk pembunuhan Shani







TBC

Udah up ya maaf kalo pendek karna memang segitu biasanya


YOU ARE MINE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang