Ara terbangun dari tidurnya dan melihat kesamping ternyata tidak ada Chika
Ara mendudukan dirinya dan merasakan sakit dan pedih dibagian bawahnya
Ara yang tak memakai sehelai benang pun sama sekali
Ara melihat ada makanan dimeja dekat dia duduk pun mengambil nya dan ada tulisan dipiring itu
"Makan "ucap Ara membaca tulisan itu Lalu memulai memakan makanan yang disiapkan oleh Chika untuk nya
"Sakit banget"Ara memijat bagian bawahnya pelan
"Kak Chika kenapa tiba tiba ngelakuin hal itu sih?emang boleh ya"ucap Ara polos
"Gak usah dipikirin"ucap seseorang yang masuk kedalam kamar tersebut
"Kak ashel?"Ara langsung menutup tubuhnya dengan selimut
"Gak usah ditutupin kali gue tadi juga udah liat sendiri"ashel duduk disamping Ara
Ara yang mendengar itu pun seketika langsung malu pipinya sangat merah seperti kepiting rebus
"Gak usah malu "ashel membuka handphone nya dan berchatan dengan seseorang
"Gue udah izinin lo hari ini"ashel memperlihatkan hp ya
"Makasih kak"ucap Ara ashel hanya mengganguk
"Hm kak Chika kemana?"tanya Ara
Ashel menatap ara lalu tersenyum"pergi keluar sebentar "
Ara hanya menggangukkan percaya
Ashel membuka kembali hp nya dan mengechat Chika
Yessica bego Tamara
Lo dimana Ara sudah bangun
Gue lagi didepan apartemen
Gue tunggu dia sudah makan makanan yang Lo buat tadi
Yaudah tunggu
Hurry, I'm lazy
Patience bitch
Cepetan
Chika membuka pintu kamarnya dan menatap keduanya
Chika tersenyum melihat Ara yang sedang menatap nya binggung
Chika mendekati ara dan mengusap rambutnya "udah kenyang?"tanya Chika dan diangguki oleh Ara
"Itunya masih sakit gak?"tanya Chika dan diangguki lagi oleh Ara
Tangan Chika perlahan turun kebawah dan mengelus elus vagina Ara membuat Ara merinding dan mengeluarkan tangan Chika dari luar selimut
"Kenapa sayangh"ucap Chika dengan nada seksual
"Biasalah orang ketiga selalu jadi nyamuk"sindir ashel
"Oh iya bener gue aja sampai gak liat ada lo soalnya kan Lo nyamuk"Chika
"Ngeselin banget sih Lo Chik!"kesal ashel dan keluar dari kamar Chika
"Mau lagi gak?"tanya Chika
Ara yang binggung soal pertanyaan Chika pun hanya diam tanpa menjawab nya
"Diam berarti mau kan sayangh?"Chika mulai mendekati ara
Ara mendorong bahu Chika pelan dan menatapnya dalam
"Kak Chika kenapa ngelakuin hal yang tadi malam?emang gak dosa?"tanya Ara dengan mata yang berkaca kaca
Cih,gadis polos ini sangat ini diterkam rupanya kenapa kau sangat imut Zahra"batin Chika
"Gak dong sayang"Chika mendudukan dirinya disamping Ara
"Masih ngantuk ga?"tanya Chika dan diangguki oleh Ara
"Yaudah sini dekat dekat sama kak Chika biar kak Chika puk pukin"Ara yang mendengar itu pun menoleh kearah Chika
Mana China yang galak,kejam,dingin,suka membully seseorangberubah menjadi hangat seperti ini
"Beneran?"tanya Ara
"Iya sini"Chika menarik tubuh Ara kedalam dekapannya dan mengepuk pukin Ara hingga Ara tertidur
"Serasa punya sugar baby gue kalo gini"gumam Chika
Ashel membuka pintu kamarnya dan mendekati mereka
"Shani menyukai Ara"ucap ashel
"Bunuh dia"ucap Chika dingin
"Lo gila?dia pacar kakak lo anjing"ucap ashel yang terbayang wajah Gracia jika dia membunuh Shani
"Dia suka menyukai orang lain apa masih wajar jika dia masih menjadi kekasih ci gre?gak kan bunuh dia sekarang ini perintah Tamara!"ucap Chika yang sudah berubah menjadi Tamara
Ashel kaget saat melihat bola mata Chika yang berubah menjadi warna hitam pekat
Ashel hanya menggangukkan kepalanya dan mulai menyusun rencana untuk pembunuhan Shani
TBC
Udah up ya maaf kalo pendek karna memang segitu biasanya
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU ARE MINE
Fanfiction'jangan pernah Lo bohongin gue karna gue tau sifat Lo kak'