36

646 62 2
                                    

+ Pukul 10 malam +

Taeun memeluk tubuh kakaknya dengan bantuan neneknya Ji-hyun,

"Hiks hiks ayo katakan kata terakhir untuk kakak mu sayang, kita sudah tidak bisa melihat kakak mu lagi setelah ia dikuburkan nanti",

"Oppa......oppa ayo bangun, bukan kah oppa sudah berjanji akan menjaga ku sampai aku besar?, Oppa ayo bangun huuu mommy pingsan oppa ayo bangun", ucap taeun yang sebenarnya masih belum mengerti tentang kematian

"Hiks hiks Ji-hyun ah, hiks hiks cucu kita hiks dia pergi meninggalkan kita seperti jennie putri kita hiks", tangisan Kim Soohyun kini pecah ia telah kehilangan dua orang berharga dihidupnya putri dan juga cucunya

"Seharusnya kita saja yang mengantikan mereka, kita sudah tua tapi kenapa mereka yang pergi lebih dulu hiks hiks aku sungguh tidak akan pernah memaafkan jeon Jungkook", teriak Ji-hyun membuat taeun merasakan takut dan taeun merasakan gerakan kecil dari jadi seho yang ia pegang

"Hiks hiks nenek kenapa menangis hiks hiks, jari oppa tadi bergerak hiks hiks lihat jadi oppa seho bergerak", ucap taeun dan kedua orang tuan taehyung terkejut.

Kim Soohyun berlari mencari keberadaan dokter dan perawat sedangkan Ji-hyun bersama cucu taeun mencoba menyadarkan seho.

















*Gedung khusus rumah sakit*

Sosok taehyung yang tak sadarkan diriny sejak 1 jam lalu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sosok taehyung yang tak sadarkan diriny sejak 1 jam lalu

Tuan Cha dan istrinya terus menangis melihat menantunya tidak sadarkan diri dan mereka tidak sanggup berada di ruangan milik seho cucunya yang telah meninggal dunia.

Eunwoo masih mencoba menyadarkan taehyung dengan memberikan beberapa minyak terapi, lalu hp milik eunwoo berbunyi,

"Hallo eomma, ada apa?",

"Apa hiks hiks taehyung sudah sadar?", Tanya Ji-hyun sedikit bergetar

"Taehyung masih belum sadar eomma dan kata dokter mayat seho akan disemayamkan besok pagi", ucap eunwoo sedikit lemas

"Seho tiba-tiba bergerak saat disentuh oleh taeun dan saat ini dokter hiks hiks membawa seho kembali ke ruang UGD hiks hiks",

"Apa eomma tidak bercanda, seho putraku kembali hidup?", Tanya eunwoo penuh keterkejutan

"Tuhan tidak tidur, ia mengabulkan doa taeun adiknya, kita harus terus berdoa hiks hiks untuk seho, taehyung harus segera sadar dan melihat putranya",

"Hiks hiks eomma, ku mohon jaga putraku dan putriku dulu, aku akan berusaha menyadarkan taehyung dulu",

"Hiks hiks iya nak, eomma dan appa akan menjaga teaun dan menunggu seho", ucap Ji-hyun dari seberang telpon dan sambungan telpon terputus.

Eunwoo menatap ibu dan ayahnya penuh air mata,

"Putra ku seho kembali bergerak dan ia hiks hiks sedang  berada di ruangan UGD",

"Ya tuhan hiks hiks cucu ku, aku harus melihat nya hiks hiks Suho antarkan aku ke sana hiks", ucap Irena sungguh bahagia

"Baik kita harus segera kesana dan nak setelah taehyung sadar bawa ia menemui putranya", Suho segera membawa istrinya meninggal gedung yang bersebelahan dengan rumah sakit.




















+Hutan+




Jungkook dilempar dari dalam mobil dan Jungkook merasakan jika kedua kakinya kini tidak bisa bergerak, ditambah lagi ia mendapatkan informasi dari para pengawal Cha Suho jika putranya telah meninggal dunia karna dirinya,

"Aku telah membunuh putraku, aku telah membunuh putra ku hahahaha aku membunuh putraku dengan keduan tangan ku hahahahhahah akuuuu telah membunuh darah daging ku sendiri hiks hiks hiks hahahahhahah putra ku mati", Jungkook terus tertawa dan menangis mengingat kejadian ia menghantam tongkat baseball kepala seho putranya

"Huuu putra ku yang aku cari selama ini aku membunuhnya hiks hiks aku tidak bersalah, ini salah Eunwoo dan taehyung ini salah mereka sialan hiks hiks,,,,putraku hisk hiks dia harus hidup harus hidup....putraku", teriak Jungkook dan mulai kehilangan kesadarannya.

TBC



















Tbc

Single 🔞🔞🔞 End Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang