Jungkook I 💜 You

1

hari ini adalah hari senin hari yang tidak semua orang menyukainya karna hari pertama semua orang beraktifitas dan pasti dijalanan sangat padat juga setiap orang pasti sibuk di setiap hari senin

sama halnya dengan namja cantik ini yang malas beraktifitas di hari senin

tok tok

ceklekk

"kookie.. banguun sudah siang"
ucap yoongi namun jungkook sama sekali tidak bergeming

"haaahhh .. anak ini benar².. " yoongi duduk dipinggir ranjang menggoyang²kan tubuh adiknya

"kookiiaaa .. bukankah kau akan melamar pekerjaan ?? apa kau akan bekerja dikantor hyung saja ??? "

mendengar perkataan itu jungkook membuka lebar² matanya

"tidak ! aku akan melamar pekerjaan saja .. aku sudah dapat panggilan hyuung hanya interview hari ini" ucapnya membuat yoongi tersenyum

"sebegitu tidak inginkah kau membantu hyung hmm.. "
"ehh bukan bgtu hyuung" lirihnya
"iya iya hyung tau . . cepat bersiap kita sarapan" ucapnya lalu meninggalkan kamar jungkook

"maafkan aku hyung .. jika aku sudah siap maka aku akan membantumu aku janji" gumamnya

di meja makan

"pagi hyung" sapa jhope
ya jhope tinggal dimansion jeon karna yoongi memutuskan untuk tidak menyewa maid saat ini jadi mereka bertiga membagi tugas untuk membersihkan mansion mereka hanya akan memanggil maid seminggu sekali untuk membersihkan rumah keseluruhan

"pagi .. "
"kookie sudah bangun? "
"sudah .. sedang bersiap ingin interview" lirih suga
"kau tidak membujuknya hyung ? "
"tidak .. biarkan dia melakukan apa yang dia ingin kan selagi itu benar ku akan mendukungnya .. kita sama² tau jungkook slalu mandiri dan ingin melakukannya dengan caranya sendiri" jelas yoongi

"iya hyung .. baiklah tidak apa .. aku akan slalu membantumu" ucap jhope
"trimakasih hope ah.. bagaimana dengan minki kekasihmu ? "
"dia ahir² ini sibuk di rumah sakit hyung .. aku sesekali mengunjunginya disana" jawabnya yoongi hanya mengangguk saja

"hyung kau tidak ingin mencari kekasih " tanya jhope

"kekasih ?? siapaa yang mau cari kekasih?? " heboh jungkook turun dari tangga

"ishh kau ini ! " jhope
"wleee... " ejeknya pada jhope

"kau mau cari kekasih hyung ? " tanyanya pada yoongi
"tidak perlu dicari jika sudah waktunya pasti akan bertemu" jawabnya
jungkook mengangguk brutal

jhope tersenyum melihat jungkook yang sangat menggemaskan jika dirumah
"andaikan kau sperti ini diluar juga" gumam jhope
membuat raut wajah jungkook berubah sendu

"ehh.. maaf kookie maafkan hyung"
"tidak apa hyung" jawabnya
"sudah sudah ayo makan terus berangkat" ucap yoongi

dan meereka pun menikmati sarapanya

setelah selesai sarapan

"kau bawa mobil kan ? " yoongi
"emm... tidak aku naik bis saja"
"tidak tidak ! ayo hyung antar"
"tidak hyuung aku mau sendiri"
"No ! banyak orang nakal di luar sana"
"hyung aku bisa bela diri apa kau lupaa??? "
"tetap saja.. "
"hyuuung" rengeknya

"haaah baiklah baiklah .. jika ada apa² langsung hubungi hyung! "
"oke paypay"
ucapnya lalu jungkook meninggalkan rumahnya jalan kaki menuju ke hate bis depan sana

"kau lihat ?? dia begitu keras kepala" yoongi
"dia anak yang baik dan mandiri hyung .. hanya saja dia dikecewakan terlalu dalam" sendu jhope
"kau benar .. semoga saja tidak akan terjadi lagi untuk yang kedua kali.. ayo berangkat" ucap yoongi
lalu mereka berangkat ke kantornya