Jeno
x
Jaehyun
"saya minta kepada Jaehyun untuk ke ruangan saya" ujar seorang lelaki di balik pengeras suara
pagi hari Jaehyun yang cerah harus berubah menjadi kelam setelah mendapat panggilan dari sang atasan, lee Jeno.
"njay Je u di panggil kenapa tuh sama si singa garong" ucap akmal, rekan kerja Jaehyun
"sialan lu mal, kalo w naik jabatan lu kaga w traktir" balas Jaehyun bercanda sambil berjalan menuju ruangan sang bos
.
.
.tok.. tok... tok.. cklek..
"permisi pak, mohon maaf pak ada apa ya memanggil saya" ucap Jaehyun sedikit membungkuk
"hm, kemari lah hyung" Jeno menepuk-nepuk paha nya, menyuruh Jaehyun duduk di paha nya
'deg'
"eumm, why daddy. apakah jeun melakukan kesalahan" seketika nada suara Jaehyun berubah seperti anak kecil
"apakah kamu tidak sadar sayang? dengan apa yang kamu lakukan tadi di pintu masuk hm? kemari lah aku ingin mehukum kucing nakal ini" Jeno menampilkan smirknya
"d-dadyy eunhgg jeun merasa nda melakukan sesuatu" Jaehyun membulatkan matanya membuat wajah nya menggemaskan
"apakah kamu yakin tidak melakukan sesuatu baby?" Jeno menatap wajah Jaehyun tajam
Jaehyun yang di tatap seperti itu pun langsung menghampiri Jeno dan mendudukkan tubuhnya di atas paha Jeno, ia pun menyenderkan kepalanya ke dada Jeno dan tangan membentuk garis-garis abstrak di dada Jeno
"jeun yakin daddy" Jaehyun mengelus rahang Jeno
Jeno memeluk tubuh Jaehyun dan menghirup aroma tubuh Jaehyun yang candu, lalu kembali menatap mata nya "apa kamu tidak sadar hyung? kamu tadi pagi telah bercanda gurau dengan seseorang dari masa lalu mu! aku tak suka! kamu terlalu dekat dengan dia, dan terlalu banyak senyum dan tawa yang kamu keluarkan dengan nya! aku benci ngeliat bibir ini tersenyum kepada orang lain" Jeno mengelus bibir Jaehyun
"aku benci sama mata nakal ini yang dengan seenaknya menatap wajah orang lain secara intens" lalu Jeno mengelus mata Jaehyun
"sayang, maafkan jeun nee. jeun cuma bertemu sapa dengan nya, tak ada yang lain. aku hanya mencintai enooooo xixi" Jaehyun mengecup hidup Jeno
"aku percaya padamu sayang, tapi aku tak percaya dengan lelaki yang dengan najisnya pernah menjadi masalalu mu itu!" Jeno mengecup bibir Jaehyun
"huh jadi kamu sedang cemburu kepada jeun, daddy jangan cemburu nee, jaun hanya mencintai adek tersayang ku ini" Jaehyun menatap mata Jeno
"apa kah hyung ku ini sedang membujuk ku agar tak jadi memberikan hukuman hm"
"hehe aku nda mau di hukum sama daddy, cakitt pantat jeun, lagian ini di kantor dan jadwal mu hari ini pada daddy" Jaehyun mempoutka bibirnya
Jeno memencet tombol panggilan untuk sekertaris ke2 nya untuk mengosongkan jadwalnya hari ini "tolong kosongkan semua jadwal saya hari ini, dan jangan biarkan orang masuk ke dalam ruangan saya"

KAMU SEDANG MEMBACA
NGEWTIT🔞
Randomngewe isi nya gay area BAWAH UMUR SKIP Random people AWAS SALAH LAPAK