Bab IV

19 3 1
                                    

Hari ini chacha mulai bekerja di hotel seperti pegawai lain yang akan memberi tahu tentang apa saja yang akan dilakukan selama bekerja dan apa saja yang perlu diperhatikan dengan baik. Chacha yang mengikuti arahan dari seniornya dan instruksinya.
"Apa sudah paham "tanya seniornya panggil saja Lee ji Eun
"Hmm nde senior"balas chacha dengan mengangguk kepalanya dengan antusias
"Ada yang mau kau tanyakan"
"Hmm apa disini ada tamu yang wajib kita perhatikan atau kita bantu dengan seksama" tanya chacha
"Hmmm kalo itu nanti aku akan tunjuk dan beritahu apa saja nanti untuk sekarang kau harus menyambut semua tamu yang akan memesan kamar apa kau mengerti" balas ji Eun
"Baik" balas Chacha
"Ayo Cha kau pasti bisa setidaknya kau tidak akan tidur dijalanan kan"batinnya

Selama seharian bekerja melayani para tamu yang akan memesan kamar baik online atau pun offline chacha tetap berwibawa menunjukkan citranya sebagai pengawai baru yang baik.
"Kerja mu bagus juga yah "puji Megi (senior)
"Terimakasih atas pujiannya senior" ucap chacha sambil menunduk.
"Sepertinya kau akan cepat beradaptasi disini dan juga anak ini asik kalo diajak ngobrol" balas ji Eun datang tiba-tiba
"Kau benar aku serasa jadi bos sekarang karna dia melakukan semuanya"
"Itu tidak benar senior aku juga begini karna senior membimbing ku"
"Sepertinya kita harus siap siap mencari pekerjaan baru karna nanti bos kita Lihat kita bermalas-malasan "
"Kau benar"
"Tidak itu tidak akan terjadi jika kalian pergi siapa yang akan terus membimbing ku disini"
Mereka yang asik ngobrol karna akan sudah waktunya untuk pulang dan berganti shift kerja.

Setelah asik berbincang dengan seniornya chacha pulang dengan seorang diri dengan berjalan kaki karna sudah tidak ada lagi bus yang lewat. Para seniornya menawarkan tumpangan untuk pulang bareng namun chacha menolak karena segan dia masih baru setidaknya jaga sikap untuk seniornya.
Sekarang waktu sudah menunjukkan waktu 12.30 malam akhirnya chacha sampai didepan kostnya.
"Ahhkk...lelahnya" desah chacha yang lelah berjalan jauh. Membuka pintunya dan masuk untuk membersihkan dirinya. Tidak butuh lama chacha keluar dari kamar mandi dengan pakaian yang sudah bersih dan wangi berjalan keatas tempat tidurnya untuk tidur.
Namun terhalang oleh suara yang mengusik Indra pendengaran nya
"Apa kau tidak mau menyambut ku" ucap Jungkook yang entah dari mana datang.
"Kau apa yang kau lakukan disini" kaget chacha
"Apa lagi kalo bukan untuk melanjutkan aktivitas kita kemarin yang sempat terganggu"
"Pergi " chacha bangkit dari tidurnya mendorong Jungkook untuk keluar dari kostnya. Jungkook malah menahan tangan chacha kebelakang dan tangan sebelahnya menahan tengkuk chacha menyatukan kedua benda kenyal yang berbeda ukuran tersebut. "Hmmhh"
Jungkook mendorong tubuh chacha Kedinding menghimpit badannya dengan chacha mengikis jarak diantara mereka. Chacha yang terus memberontak untuk melepaskan ciuman Jungkook membuat Jungkook kesal membuat bibir chacha berdarah "akhh" tanpa membuang kesempatan Jungkook langsung memasuki lidahnya melumat lidah chacha dihisap lidah tersebut menciptakan "sluurp" bunyi hisapan Jungkook dilidah chacha dan melumat kembali bibirnya.
"Aaahkk junghhhkkkook" desah chacha saat Jungkook berpindah keleher jenjangnya, melumat, menghisap, dijilat membuat tanda kepemilikan dilehernya.
"Aaahkk juunng" desah chacha lagi Jungkook yang mendengarnya membuat libido Jungkook naik dan menginginkan lebih. Chacha yang tanpa sadar mendesah kuat dan seksi membuat Jungkook semakain bersemangat tubuh yang naik turun mengundang hasrat Jungkook untuk mendorong lebih dan memaksa untuk lebih dari yang sedang dia lakukan.
Membuka baju chacha dengan cepat kembali melancarkan asiknya lagi chacha yang terbuai tanpa sadar mengalungkan tangannya dileher Jungkook, Jungkook yang melihat chacha yang menikmati asiknya membuat Jungkook semangat.
Mengangkat tubuh chacha dalam gendongannya membawa chacha terbang tinggi dalam gendongannya.
Puas dengan leher Jungkook Berpindah menghisap buah dada chacha mengigit kecil ujung pentilnya dan tangan satunya lagi meremas payudara chacha dengan kuat. "Junnhh" desah chacha lagi yang menikmati semua perilaku yang dibuat Jungkook membuai chacha dengan pengalaman pertama nya dalam hal ini.






the killer husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang