𝐈. 𝐈𝐍𝐓𝐑𝐎𝐃𝐔𝐂𝐓𝐈𝐎𝐍

71 11 23
                                    

=SEBAGIAN INFORMASI DIDAPAT DARI WIKIPEDIA - GOOGLE =

Jika terjadi kesamaan nama tokoh, latar belakang, waktu, tempat kejdian, cerita ini hanya fiksi fanfiction dari karangan penulis sendiri.

Dimohon untuk tidak berkomentar negatif, dimohon pembaca sudah berumur 🔞 keatas.

Happy reading 💀

°°°

𝐀𝐦𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚 𝐒𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐭, 𝐍𝐞𝐰 𝐲𝐨𝐫𝐤 - 2015

Hujan turun membasahi kota 𝐍𝐞𝐰 𝐲𝐨𝐫𝐤 saat ini, angin malam mampu masuk kedalam tubuh hingga mampu membuat siapapun menggigil.

Cahaya Lampu jalanan yang tampak remang-remang, memperlihatkan Segerombolan orang berjas hitam memegang senjata pada masing-masing tangan kanan mereka.

mereka menatap tubuh seseorang yang telah tergeletak penuh darah disana, seseorang datang berjalan mendekati orang-orang tersebut.

seolah kedatangannya ditunggu, mereka membuka jalan lalu membungkuk hormat kepada pria yang telah menjadi Bos besar mereka.

𝘈𝘯𝘵𝘰𝘯𝘪𝘰 𝘑𝘦𝘯 𝘏𝘪𝘵𝘭𝘦𝘳 𝘒𝘦𝘯𝘯𝘦𝘥𝘺

bos mafia yang sudah memimpin sekaligus pendiri 𝐍𝐨𝐫𝐦𝐞𝐫𝐨, 𝐍𝐨𝐫𝐦𝐞𝐫𝐨 berdiri sejak 1986 tepat pada kematian sang ayah -paul sicca seorang penerus 𝐒𝐚𝐥𝐯𝐚𝐭𝐨𝐫𝐞 𝐌𝐚𝐫𝐚𝐧𝐳𝐚𝐧𝐨 (kakek Antonio) pemimpin Bonanno waktu itu.

Ia lahir secara haram dengan pelacur imigran Korea Selatan, itulah mengapa wajahnya 89% Asiatic Mongoloid.

Ia dibesarkan sendiri oleh Paul secara diam-diam, tanpa sepengetahuan kakeknya Jo.

Sifat dingin, kejam, dan tanpa ampun itu berhasil menurun kepada anaknya Antonio.

Masa kecil 𝘈𝘯𝘵𝘰𝘯𝘪𝘰 sangat lah Gelap, ia menghabiskan dengan belajar berkelahi, cara berbisnis, memegang senjata dan membunuh orang.

𝘈𝘯𝘵𝘰𝘯𝘪𝘰 melihat kebawah sambil memiringkan senyumannya, seseorang yang daritadi mengekorinya dari belakang kini ia berada disampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

𝘈𝘯𝘵𝘰𝘯𝘪𝘰 melihat kebawah sambil memiringkan senyumannya, seseorang yang daritadi mengekorinya dari belakang kini ia berada disampingnya.

"Sungguh mengenaskan. andai saja kau tidak membelok mungkin kau tidak akan seperti ini, Andew."

Wajah 𝘈𝘯𝘵𝘰𝘯𝘪𝘰 berubah datar, kemudian membalikkan badannya berjalan kembali ke arah mobil sedan hitam miliknya.

𝐅𝐥𝐚𝐬𝐡𝐝𝐢𝐬𝐤 (𝐓𝐡𝐞 𝐈𝐧𝐝𝐞𝐧𝐭𝐢𝐭𝐲 𝐨𝐟 𝐌𝐮𝐫𝐝𝐞𝐫𝐞𝐫)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang