Lika-liku percintaan bujangan (2)

465 41 5
                                    


Bunyi bel menunjukkan pembelajaran telau usai dan sudah memasuki waktu istirahat. Seowon tampak sibuk mengemasi alat tulis kedalam tepaknya. Dengan wajah yang merengut, Seowon tampak tak bisa fokus memikirkan kejadian kemarin ketika Seunghwan tiba-tiba menciumnya. Ia tampak kesal sendiri lalu memukul mejanya dan membenamkan wajahnya diatas tangannya yang terlipat diatas meja.

Hal itu menarik perhatian Woongi dan Anthony. Mereka menatap Seowon dengan heran lalu memutuskan untuk menghampiri Seowon. "Lo kenapa? Ga biasanya kesel begitu." tanya Woongi. Seowon hanya terdiam dengan ekspresi nya yang merengut.

"Eh iya, lo masih deket sama Ketua Asrama?" tanya Anthony. Ekspresi Seowon tampak lebih frustasi mendengar sebutan orang yang ia pikirkan itu.

"Lo suka sama dia sih itu hak lo ya, cuman mikir deh Won, dia tuh playboy," seru Anthony.

"Bukan playboy, udah fuckboy dia masuknya." lanjut Woongi.

"Iya kan, bukan hal yang baru dia selalu bawa orang yang beda tiap minggunya."

Seowon termenung, ia sebenarnya sudah tau bahwa Jiwoong merupakan pria yang tak baik untuk dirinya, ia tau fakta bahwa Jiwoong suka sekali bergonta-ganti pasangan. Namun sikap manis Jiwoong saat bersama Seowon membuatnya melupakan hal-hal tersebut. Seowon merasa bahwa masih ada harapan pada dirinya untuk memenangkan hati kakak kelasnya itu. Namun sahabat dari orang yang dia sukai malah melakukan hal yang tidak terduga, Seowon terlihat frustasi memikirkan hal tersebut.

"Kemarin gue dicium sama Kak Seung."

"Oh, dicium." Jawab Woongi. "WAIT, WHAT?" Woongi terkejut dengan pernyataan Seowon, matanya terbelalak, masih tak percaya dengan apa yang dikatakan Seowon.

"Coba lo jelasin kenapa hal itu terjadi." lanjut Woongi dengan raut yang serius.

"Huft... Gue gatau, kayanya Kak Seung punya perasaan ke gue, tapi yang gue suka kan Kak Jiwoong!" jawab Seowon. Lalu ia memegangi kepalanya dan berkata "Gatau ah, gue mutusin untuk ga berhubungan lagi dengan siapapun untuk saat ini."

"Heleh, ntar besok tiba-tiba lo bikin bekel sambil kesem-sem." celetuk Woongi. Seowon hanya membalasnya dengan tatapan sinis.

Kini Anthony tampak sibuk mencari sesuatu didalam tas nya. Ia merogoh-rogoh dengan tergesa-gesa, dengan raut wajahnya yang panik.

"Cari apa, ton?" tanya Seowon.

"Flashdisk buat presentasi ujian praktek, Won!" jawab Anthony.

"Tenang dulu, Ton. Mungkin ketinggalan di asrama." jawab Seowon dengan memegangi pundak Anthony untuk menenangkannya.

"Ngga, Won! Gue tadi pagi jelas bawa Flashdisk, gue masukin ke tas."

"Yaudah, tenang dulu. Kita bilang aja ke Bu Kim kalau presentasi kita diundur minggu depan, kita tukar shift sama kelompok yang udah siap, Gimana?" ucap Seowon yang berusaha menenangkan Anthony. Anthony hanya bisa mengangguk sambil mengatur napasnya agar tetap tenang. Lalu Seowon menghampiri laki-laki yang sedang duduk sibuk dengan smartphone nya.

"Jiyeon, maaf kita kayanya ga bisa presentasi hari ini, flashdisk nya hilang. Kemungkinan lusa kita baru presentasi, tukar jadwal dengan kelompok lain." jelas Seowon kepada laki-laki yang bahkan tidak menghiraukan perkataan Seowon, ia hanya melirik sekilas lalu membenarkan earphone-nya. Seowon sadar bahwa dirinya tidak diacuhkan. Ia tidak mau mengambil pusing dan langsung kembali ketempat duduknya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 28, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Asrama Boys Planet [Ongoing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang