pertama

21 1 0
                                    

Heyy utamakan vote ya kalo ada yang jelek komen yakk.

ಥ⁠‿⁠ಥ

Pagi yang cerah membangunkan laki-laki bernama Elfathir.
"Pagi dunia"sapa El pada dunia
El bangun dan ingin oergi ke kamar mandi.

Kriettt.....
Seseorang membuka lebar pintu kamar El.
"Dek udah bangun?"tanya Abang El yang bernama Jaden
"Iya bang"ucap El laku menatap jaden
Jaden menghampiri adik .
"Adek mandi yang bersih dan segeralah turun"
El hanya mengganguk kan kepala sebagai jawaban.
Jaden berjalan ke depan almari El dia memilih baju yang pas untuk El,setelah tau baju apa yang pas dia mengambil lalu berjalan menghampiri El.
"Nih dek bajunya, jika sudah selesai panggil Abang"ucap Jaden
El memulai ritual mandi nya, lamanya El mandi akhirnya dia keluar.

el kuar dia melihat abangnya duduk di kasur milik nya sednag memainkan hl, ia segera menghampiri abangnya dan mengajak nya ke kemeja makan.
Sesampainya dimeja makan diperlihatkan dua manusia yaitu ayah el dan ibu tirinya i sedang menikmati makan paginya.
Jaden membantu El mengeser bangku nya  lalu mengambilkan El makanan.
Disisi lain El merasa dirinya ditatap seseorang El akhirnya memberanikan diri untuk menatao siapa yang menatap nya.
Ternyata yang menatapnya adalah ibu tiri nya sendiri ia ditatap dengan tajam(setajam silet).
"Cih tidak bisa mandiri"gumam ibu el dengan makian nya
Semua orang yang dimeja mendengar. Sang oknum yang di maki langsung menundukkan kepala nya dalam. Dirinya sedang menahan air mata .
"kenapa si lu itu hanya orang baru jangan berani beraninya memaki adek gue"ucap Jaden
"lu tuh nga guna disini lu hanya butuh uang ayah iya kan?"
"jaga ucapan mu bocah" ucap ibu tiri itu bernama kirana
"benar kan lu cuma mau uang ayah hehh"ucap jaden di sertai kekehan
"JAGA UCAPAN MU JADEN KAU ITU DI JAARKAN SOPAN SANTUN" suara lantang milik ayah merek yang bernma riyadi

El hanya diam ia tkut untuk angkat bicara, akhirnya el memberanikan dirinya untuk angkat bicara.
"ayah yang dikatakan abang benar tante ini hanya haus uang ayah"ucap el
Riyadi yang emosi pun menampar keras pipi el.
"jaga ucapan mu bocah pembunuh"
El yang di tampar dia memegangi pipi nya,tak terasa ternyata darah mengalir kuar di hidung el dia merasakan pusing yang hebat dada nya sesak.

El dengan tiba tiba pingsan, Jaden yang melihat menggendong adik nya dan membawa nya ke RS.
sesampainya di RS Jaden meminta dokter untuk memperiksa adik nya.(hilih drma paling juga nanti mati canda elah)
Setelah diperiksa dokter keluar.
"Dok bagaimana keadaan adek saya dok?"tanya Jaden dengan kekhawatiran nya
"Adek anda baik-baik saja namun dia belum siuman"
Jaden menghela nafas lega.
"jika tidak ada yang di tanyakan saya kembali"
" terimakasih dok"

Jaden segera masuk ke ruangan.
"Dek bangun yok"ucapJaden dengan menggenggam tangan adik nya .(pingsn kok di suruh bangun mana denger gblk)
Air mata Jaden berhasil lolos.
"Dek hiks maaf abang nga bisa nagain km"tangis Jaden

Terdengar suara pintu ruang terbuka, menampilkan perempuan berparas cantik, bisa dibilang dia tinggi.
Perempuan itu lah yang selalu ada buat El saat El kesusahan, kesepian, dia akan selalu ada buat el.
Dia berteman dengan El tidak masalah sama sekali,yang dirinya suka adalah sifatnya dia baik hati berbeda dengan laki-laki lain.
Siapa DIAA?








ಥ⁠‿⁠ಥ

HEY KAMUU!!ITA KAMUU.
kalean tau ini cerita bener bener yang pertama jadi kalo ga nyambung atau gimana gitu bilang yaa.
Bantu vote buat gue tamabhh semangat buat Sadd nya wkwk.
VOTE AYANGG KUUU(⁠。⁠♡⁠‿⁠♡⁠。⁠)

Sabtu, 11 Maret 2023

Elfathir Cakrawala ||Na JaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang