Hai guys masih inget cerita ini?
Maaf banget baru bisa lanjutin
Komen pertama bakal ku tag di next chap
________________
Hari ini mood taehyung benar-benar tidak bagus, terlihat dari muka datarnya, emang udah datar sih tapi ini lebih datar lagi kayak triplek.
Jhope sebagai sekretaris sekaligus sahabat taehyung bingung, nih bocah kesambet apa sebelum ke kantor?
"Are you okay?" Jhope memberanikan dirinya untuk bertanya.
Taehyung hanya mengangguk singkat, semakin membuat jhope bingung
"Dimana jungkook? Bias-"
"Diculik sama seokjin hyung" ucap taehyung memotong.
"Ohh begitu" ucap jhope mangut, jhope sekarang ngerti kenapa taehyung terlihat menyeramkan sekarang.
Kalau jungkook sudah di culik sama seokjin udahlah selamat tinggal baby kookie, pasti nya jungkook bakal minta nginap dan taehyung bobo sendiri.
Di rumah seokjin.
Jungkook saat ini sedang bermain game dengan jimin di ruang tengah, sedangkan seokjin lagi ada di dapur memasak makan siang.
"Yak dikit lagi jim! Itu itu di belakang mu!" seru jungkook
"Iya iya, berisik kau jung!"
"Yaaaa jiminie pabo! Kita kalah aish" jungkook kesal.
"Mulut mu bocah, aku lebih tua dari pada kau" ucap jimin gak terima.
"Bodo" jawab jungkook.
Jimin udah kesal dengar jawaban jungkook pengennya dia geprek aja nih bocah, tapi masih ingat pawang bocah ini lebih menyeramkan dari pada hantu.
Jungkook kalau sudah sama jimin udah kembali sifat remajanya, makanya gak heran kalau jungkook kagak cadel-cadel disini.
"Jungkook sekali berkata kasar akan ku lempar spatula ini ke mulut mu" ancam seokjin yang sudah ada di belakang jimin dan jungkook.
"Hehehe maaf mommy" Jungkook menatap seokjin melas, sedangkan seokjin hanya mendengus lalu memangguk saja, dan pergi ke dapur lagi.
"Cih dasar bocah bermuka dua" ucap jimin.
"Biarin wleee" ejek jungkook menjulurkan lidahnya.
"Yakk dasar gak sopan!"
"Mommy! Minie mau pukul kookie!" Pekik jungkook.
"Jimin! Jangan pukul kookie!" Saut seokjin dari dapur.
"Mana ada! Hyung jungkook bohong!"
"Aaaaa kookie di pukul!"
"Diam bocah! Aish pintar sekali kau berbohong"
"Hahahaha ampun minie, aaa hahaha minie ampun" pekik jungkook geli karena jimin mengilitikinnya.
"Rasain kau bocah ingus"
"Hahaha aduh ampun, aku hahah gk bernafas"
"Oke oke" jimin akhirnya menghentikan acara 'mari menggelitikin jungkook'.
Jungkook mengatur nafasnya, lalu menatap jimin dengan tatapan sinis, jimin yang di tatap hanya mengedikan bahunya.
Drrrtttt drrrrttt
Suara ponsel jungkook berdering menandakan ada yang nelfon.
Jungkook langsung saja mengambil hpnya saat melihat nama yang tertera di layar hpnya, ia memekik senang lalu buru-buru mengangkatnya.
"Dadyy!" Pekik jungkook.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bapak kim taehyung
Makasih udah mau baca Jangan lupa gebuk bintangnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Bunny
Fanfiction[Follow akun saya dulu sebelum membaca cerita saya] "ish, ikan koi ndak mau main cama kookie" -Jungkook. "eh baby gak mau maafin daddy?"- Taehyung. Homo phobic? pergi sana gak usah report cerita saya, caper banget. kalau gak suka pergi kalau suka...
