Love So Pure [KookV]

5

"Jennie makin kesini kau makin lembut dengan anak anak, kau hebat sekali"

Jennie tertawa kecil mendengar pujian dari Kai, seorang guru yang mengajarkan anak anak di panti asuhan itu

Panti asuhan ini berisi 15 anak

"Kak jennie~ mario mengambil mainanku "

"Kau sudah main dari tadi ,gantian dong taejun" ucap mario

"Tenang tenang ,kan masih ada mainan lagi "

Jennie yang tadi duduk berdiri dan membuka lemari khusus mainan

"Lih-"

Jennie menganga ,mainan disini sangat sedikit dan banyak yang sudah rusak

"Kami belum memiliki uang yang cukup untuk membeli mainan untuk anak anak"

Jennie menatap Irene selaku pengurus panti dengan tatapan sedih

"Aku akan membelikannya untuk mereka "

"Tidak usah jen, keluarga kalian sudah membantu banyak untuk panti ini "

Jennie menggeleng "tidak apa apa ini kemauanku ,Aku juga akan beli beberapa kebutuhan lain seperti pakaian mungkin "

Irene dengan mata berkaca kaca memeluk Jennie

Wanita itu mengucapakan terima kasih terus menerus

"Aku membutuhkan bantuan dari eunchae dan hyein " ucap Jennie, ia membutuhkan kedua anak itu untuk berbelanja bersamanya

Karena kedua anak itu adalah anak yang paling tua di panti tersebut

"Aku juga mau ikut "

Jennie menoleh kearah kai ,wanita cantik itu tersenyum

Setelah pergi lebih dari 3 jam ,Jennie kembali dengan sebuah mobil box

Irene yang melihat itu bingung

Hyein dan Eunchae keluar dari mobil milik Jennie dengan mata yang berbinar binar

"Bunda, kakak Jennie seperti malaikat!"

Pintu belakang mobil box itu dibuka

Irene menganga karena didalam mobil box itu banyak barang seperti mainan ,pakaian dan lain lain

Jennie tersenyum menghampiri mereka

"Ini semua terlalu banyak bagaimana aku bisa membalasmu?"

Jennie menggeleng

"Aku melakukan ini karena aku mau anak anak disini bahagia dan ini titipan dari mommy "

Jennie mengeluarkan sebuah amplop cokelat tebal yang berisikan uang

"Aku harap tuhan membalas perbuatan baikmu jen ,terimakasih telah membuat anak anak tersenyum semenjak kedatanganmu"

"Barang barang akan dimasukkan oleh mereka ,ayo kita makan bersama aku memesan sushi"