4

8.3K 1K 33
                                    

Setelah acara pernikahan rahasia itu selesai, Lisa, Jennie dan semua keluarganya memilih untuk segera pulang. tapi, bukan ke kediaman orang tua Lisa atau orang tua Jennie tujuan mereka melainkan ke villa baru yang sengaja Marco siapkan untuk di tempati oleh Lisa dan Jennie

Saat ini mereka baru saja sampai di depan villa, satu persatu orang turun dari mobil, pintu mobil yang terakhir terbuka adalah pintu porsche boxster spyder milik Lisa, wajah Lisa tampak sedikit di tekuk saat dia turun dari mobil tapi saat dia melangkah untuk membukakan pintu mobil untuk istrinya dia mencoba tersenyum karena semua orang memperhatikan mereka

"Ayo" ucap Lisa setelah dia membuka pintu mobil, dia mengulurkan tangan untuk membantu Jennie turun

"Ahjussi.. don't touch me!" sebal Jennie

Lisa mengeraskan rahangnya, "please~ banyak orang, bayi!"

Jennie menoleh pada orang-orang yang menunggunya turun dari mobil, karena semua memperhatikannya terpaksa dia menerima uluran tangan Lisa, dia memaksakan senyumnya saat turun dari mobil

"Hati-hati, sayang" ucap Lisa

Jennie menyikut pelan perut Lisa tapi dia tetap tersenyum, "hehe, iya suami.. ini hati-hati"

Rasanya Jennie ingin muntah saat dia mengatakan kata 'suami' tapi mau bagaimana lagi? berbeda dengan Lisa, dia merasa kupu-kupu menggelitik perutnya saat ini, melihat tingkah Jennie dan Lisa membuat semua orang tersenyum

"Gendong saja Lisa, dia sudah terlalu banyak berjalan tadi" ucap Marco

Lisa tersenyum sementara Jennie menganga, belum sempat Jennie menolak Lisa sudah menggendongnya ala bridal style, dia menjerit dan matanya terbelalak

"Yak! Ahjussi, sialan!" omel Jennie

"Jennie Kim!" tegas Ji-yong

Jennie tersentak tapi dia gelagapan setelahnya, dengan segera dia mengalungkan lengannya di leher Lisa, tersenyum manis lalu mengelus dada Lisa menggunakan tangan yang lain

"Hihi.. Nini bercanda, daddy. iya kan oppa, aku bercanda kan?" Jennie menatap Lisa, dia mengedip-ngedipkan matanya agar Lisa mau ikut permainannya

Lisa menghela nafas lemah, "iya daddy Ji, dia hanya bercanda saja, bayi memang suka seenaknya jika bercanda"

Jennie akan mengomel tapi Lisa memelototinya jadi diam, karena lelah terus berdiri dengan posisi menggendong Jennie jadi dia segera melangkah ke arah pintu utama villa, yang lain hanya bisa tersenyum seraya mengikuti langkah pengantin baru itu

Jennie POV

Aku baru berusia 17 tahun, baru naik ke kelas 3 bahkan aku belum mulai menjalani hari sebagai siswi kelas 3 shs karena masih masa libur tapi statusku sudah berubah, aku seorang istri

Gila.. Gila.. Gila

Ini semua benar-benar gila, seperti semudah membalikan tangan statusku berganti dalam hitungan jam saja, what the.. apa ini semua mimpi? jelas bukan, kan?

Aku tidak tahu ini semua lelucon atau apa, tapi aku rasa jika memang ini lelucon, sungguh ini adalah lelucon yang paling tidak lucu sama sekali. seharusnya, aku masih dalam masa hangout kesana kemari bersama sahabat-sahabatku, di pusingkan oleh tugas dan lain sebagainya yang menyangkut dengan sekolah atau kegiatan yang sesuai dengan usiaku saat ini tapi sekarang?

Istri...

Iya, aku sudah menjadi seorang istri sekarang. huh, bagaimana aturannya? lebih parah karena aku menjadi seorang istri dari seseorang yang aku kenal sekilas saja, aku tidak tahu dia bagaimana, i mean.. sikap, sifat.. aku belum tahu bagaimana dia, tsss.. grandpa memang ada-ada aja

YOUNG MOTHER - JENLISA [G!P] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang