Pada jaman dahulu kala di sebuah kerajaan yang berada di Korea Selatan, hiduplah 3 bersaudara. Huening Lea, Huening Kai, Huening Bahiyyih. Mereka tinggal di sebuah istana yang megah.
Raja dan Ratu sangat menyayangi dan menjaga mereka. Masa depan kerajaan ini bergantung pada mereka.
Suatu hari Raja dan Ratu sedang berdiskusi untuk mencari calon pendamping Putri Lea. Usia Putri Lea telah menginjak 20 tahun, sudah saatnya untuk menikah.
Pesta besar ini akan diadakan sebulan lagi. Semua pangeran dari seluruh kerajaan yang ada di bumi ini diundang.
Awalnya Putri Lea menolak acara ini. Menurutnya itu tidak sesuai dengan keinginannya. Ia tidak ingin adanya pemaksaan dalam pernikahan. Ratu pun menjelaskan jika ini bukanlah pemaksaan, melainkan pemilihan. Putri Lea berhak untuk memilih siapa yang ingin dia nikahi.
Satu bulan penuh persiapan. Lea memulai untuk membuat gaun yang cantik, sepatu yang bagus dan tentunya penampilan yang bagus. Ia mulai belajar menari dan bernyanyi.
***
Seorang pangeran sedang asyik berburu di hutan. Lalu datanglah salah satu prajuritnya menyampaikan berita.
"Pangeran, ada undangan dari Istana The Huenings. Mereka akan mengadakan pesta untuk memilih pasangan yang pantas untuk Putri Lea."
"Apa benar yang kamu katakan itu?"
"Benar pangeran. Acara akan diadakan akhir bulan ini."
"Baiklah. Bereskan semua barang-barang. Malam ini, kita pulang."
"Baik pangeran."
Dia adalah Pangeran Jeon Jungkook. Berasal dari Kerajaan yang sangat kaya raya. Keturunan Jeon masih sangat terbatas di bumi ini. Kerajaan Jeon sangat di hormati oleh kerajaan yang lain. Karena Kerajaan Jeon lah yang berperan penting jika ada pertempuran di dunia ini.
Pangeran Jeon Jungkook saat ini berusia 23 tahun. Usia yang sudah cukup tua untuk belum menikah. Dia mempunyai alasan tersendiri kenapa dia belum menikah.
Pangeran Jungkook sangat antusias untuk mengikuti acara pemilihan calon suami Putri Lea. Mereka sebenarnya pernah bertemu saat kecil. Waktu itu, keluarga Pangeran Jungkook datang ke ke Kerajaan The Huenings untuk silaturahmi. Saat itu Putri Lea berusia 10 tahun dan Pangeran Jungkook berusia 13 tahun.
Pada saat itulah Pangeran Jungkook jatuh hati pada Putri Lea. Ia tidak ingin kehilangan kesempatan emas ini.
***
Hari yang ditunggu-tunggu telah tiba. Nampak cemas wajah dari Putri Lea. Pangeran Kai dan Putri Hiyyih setia mendampingi kakaknya itu. Mereka mencoba menghibur Putri Lea agak tidak gugup.
*Teng... Teng....
Suara lonceng telah berbunyi. Gerbang utama telah dibuka. Ini sangat menakjubkan. Diluar dari yang diperkirakan, banyak sekali pangeran-pangeran yang mengikuti acara ini. Sepertinya Putri Lea sangat terkenal.
Kerajaan The Huenings memang sangat terkenal. Raja dan Ratu dikenal sangat baik dan tidak berpihak kemanapun. Mereka sangat bijaksana. Anak-anaknya pun terkenal sopan, pintar dan good looking.
Putri Lea terkenal karena kecantikan dan kepintarannya. Ia yang paling normal kehidupannya dari saudaranya yang lain. Ia lebih suka membaca buku bersejarah dari pada harus belajar menari, memainkan alat musik ataupun memanah. Ia pernah menjadi bahan rebutan para pangeran. Tapi, tidak ada satupun yang Putri Lea pilih.
Pangeran Kai terkenal karena wajahnya yang rupawan dan sangat bijaksana. Calon penerus tahta yang memang ditakdirkan untuk berbuat adil. Walaupun usianya muda yakni 18 tahun, ia tidak takut untuk pergi berburu. Memanah dan memainkan pedang adalah keahliannya.
Putri Hiyyih terkenal karena kecantikan dan keberaniannya. Banyak yang bilang Putri Hiyyih sangat berani ketika sedang menunggang kuda sambil memanah. Ia bahkan tak segan untuk ikut berburu walaupun usianya masih sangat muda yaitu 16 tahun.
***
Lebih dari 20 pangeran telah memasuki istana. Mereka terlihat sangat tampan dan gagah. Sepertinya mereka telah siap untuk menikahi Putri Lea.
"Perhatian!! Acara akan segera dimulai. Yang pertama adalah Berdansa. Yang kedua adalah bernyanyi. Yang ketiga adalah memanah dan memainkan pedang. Saya akan memanggil nama kalian satu persatu." Kata pendamping Raja.
Putri Lea terlihat seperti mencari seseorang. Wajahnya tidak terlalu fokus terhadap para pangeran yang sedang unjuk kebolehan. Apakah ada yang ditunggu kehadirannya oleh Putri Lea?
Ini adalah penampil terakhir.
Musik berputar.
Tok.. tok.. tok..tok...
Suara langkah sepatu.
And at last I see the light
And it's the fog has lifted
Suara ini terdengar tidak asing di telinga Putri Lea. Ia bangkit berdiri dan melihat siapa yang sedang tampil. Terkejutlah ia ketika yang dilihatnya adalah orang yang paling ia tunggu kehadirannya. Putri Lea bergegas lari ke bawah.
And at last I see the light
Putri Lea sangat terharu.
Pangeran itu adalah Pangeran Jungkook. Ia segera menghampiri Lea. Ia mengulurkan tangannya untuk menjagak Lea ketengah panggung. Putri Lea menyambut ajakannya. Mereka melanjutkan penampilannya.
And it's like the sky is new
And it's warm and real and bright
And the world has somehow shifted
All at once everything is different
Now that I see you
Now that I see you
Penampilan mereka disambut dengan tepuk tangan yang meriah.
"Lama tidak berjumpa..."
"Ku kira kamu tidak akan datang."
"Mana mungkin aku melewatkan kesempatan ini? Ini adalah kesempatan yang sangat aku tunggu-tunggu."
"Sepertinya kamu terlalu percaya diri."
"Kamu tahu bahwa aku selalu percaya diri."
***
The Day of Princess Lea and Prince Jungkook's wedding.
Kedua kerajaan terlihat sangat bahagia dan antusias dalam pernikahan kali ini.Dalam pernikahan ini kedua kerajaan sama-sama beruntung.
Putri Lea terlihat sangat cantik dengan gaun warna putihnya dan Pangeran Jungkook terlihat sangat tampan dengan baju warna putihnya. Mereka nampak sangat bahagia.
~The End~
