Kelas.
Gue duduk disamping Laura karna gue masih dalam kondisi MALU. Dan yang duduk di kursi gue ya si cowok itu.
"Eee, Lo gak mau duduk di tempat lain aja?" Tanya Nabila gugup.
"Kenapa? Lo takut sama temen Lo itu?" Sambil nunjuk kearah Gue.
"Eitss.. jangan nunjuk-nunjuk bisa gak!" Gerutu Nabila.
"Lima hari gue duduk sama Lo sampai hari ini pun gue gak kenal sama Lo. Nama Lo siapa sih?"
"Gue Nabila Afrillia, panggil aja bila." Jawab Nabilla.
"Gue Rafi Arkandiza, panggil aja Rafi. Gue cowok paling ganteng di rumah gue."
"Iya-iya gue tau, Lo gak salah sih emang Lo ganteng" puji Billa.
"Temen Lo itu siapa namanya?" Tanya Rafi.
"Alyssa Beatrix. Panggil aja Lyssa. Cewek paling cantik deh menurut gue di sekolah ini, pada suka sama dia, dah pinter, kaya, tapi sayang emosian hahahaha, gaada yang berani nembak dia, takut ditolak" jawab Billa.
"Dasar cewek galak" ucap Rafi (smrik)
*****
Istirahat.
"Lyss.. jangan tinggalin gue lagi dong, gue minta maaf." Ucap Billa sambil menarik tangan Gue.
"Ck. Kenapa sih gue gak bisa marah sama Lo!" Kesal Gue.
"Gue traktir nasi goreng mau ya?" Rayu Billa.
"Okeyy deh yuk" ajak Gue.
Kantin.
"Lo duduk sini, gue persen dulu!" Perintah Billa.
Gue duduk, gue main hp tapi ada keributan di pojok kantin, ya karna penasaran gue intip lah.
"Heh! Lo gak usah sok deh, main suka suka sama Rafi, nyadar diri! Lo tuh miskin!" Ledek salah satu senior di sekolah.
"Gue gak caper sama Rafi kak, suer" ucap cewek itu.
[Mencekal kerah baju cewek itu]
"Gausah banyak bacot deh!" Ingin menampar cewek junior itu.
"Woy! Ngapain sih nampar nampar anak orang! Gue tau Lo senior tapi gak usah belagu juga dong!" Teriak g-u-e.
"Lo berani banget si?" *Melepas cengkraman* [berjalan menuju gue] "Lo yang tadi pagi kan? Yang sok Sokan lempar bola? Mau jadi apa Lo? Pacarnya? Cewek kek Lo gak cocok jadi pacarnya!" Teriak kak senior.
"Sorry nih kak, gue gak kenal sama cowo bajingan kek dia" jawab gue ketus.
"Lagi pula Lo pacarnya? Pantesan cewek kek Lo jadi pacar nya COCOK! Sama-sama gak bener" lanjut gue.
"Berani Lo ya-" [ingin menampar]
Tapi tangan senior itu di hadang sama Rafi.
"Rafi?" Tanya Cantika, senior yang mulai sekarang gue benci.
"Hai cewek galak" smrik Rafi ke gue.
"Ngapain sih Lo ngerebutin gue? Nyadar diri dong, Lo siapa dan gue siapa!" Bentak Rafi.
Gue males dengerin perdebatan kali ini, gue langsung pergi aja.
"Lu habis ngapain sih lyss?" Tanya Billa.
"Ngeladenin orang gila" jawab gue.
"Emang ada orang gila di sekolah ini?" Tanya Billa.
"Ada! Tergila-gila sama gue"
"Rafi? Ngapain Lo kesini?" Tanya Billa.
Gue nengok dikit, males liat muka dia.
"Mayan, ganteng juga, ish apaan sih lyssa" batin gue.
"Gue Rafi Arkandiza. Lo bisa panggil gue Rafi, tapi kalau Lo mau panggil aja sayang" sambil julurin tangan ke gue.
"Asek asek lyss, diajak jabatan tangan tuh sama cogan, dibales Napa" ejek billa.
Gue ngelirik tangan Rafi.
"Yaa, lyssa. Alyssa Beatrix." Jawab gue tanpa menjabat tangannya.
"Kenapa? Tadi aja rebutin gue sama si senior" ucap Rafi.
"OMG! Lu ngerebutin Rafi bareng senior? Siapa lyss?" Tanya Billa antusias.
"Hah? Apaan si? Engga ya! Gue cuman adu mulut aja sama tu senior menor yakali gue ngerebutin orang yang udah ngerebut TEMPAT DUDUK gue" sambil menekan kata TEMPAT DUDUK.
" Yakin? Gue masih penasaran deh sama Lo" mendekatkan wajah nya ke gue. Natap mata gue lamaaa banget.
Gue gak bisa!! Gue gak bisa ditatap begitu!!!!
"Ck. Apaansi main tatap-tatap mata orang! Gak lucu!" Bentak gue. "Bil! Gue duluan! Urusin nih cowok ganteng Lo!" Berjalan keluar kantin.
"Hati-hati! Ntar naksir Lo sama gue!" Teriak Rafi.
"Hehehe, lucu" ucap Rafi pelan.
"Lo naksir lyssa ya? Tanya Billa.
"Hah?" Tanya Rafi kaget.
"Mau gue bantu?" Tanya Billa.
[Smrik]
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Sampe sini dulu. Jangan baca doang Kaka:) jangan lupa follow dan vote oke:) kritik halal kok:)
KAMU SEDANG MEMBACA
1&2
RomanceMenceritakan tentang sebuah gadis remaja yang tidak pernah jatuh cinta, galak dan sangat ditakuti oleh lelaki.ia pun jatuh cinta terhadap laki-laki nakal yang sangat bertolak belakang sifat dengannya. Disaat yang sama seluruh masalah pun datang kep...
