MY THIEF OF HEARTS [DewNani]

Nani hilang (?)

Haii haii dubble up nii gimana seneng gaa?walaupun Fina tau yang baca book ini hanya beberapa orang saja tapi semangat Fina buat namatin book ini tidak akan pudar asekk

Fyi sekarang kita uda engga pakai "Lo gua" lagi yaa lebih ke "aku kau" saja agar lebih formal

Oh ya siapa setuju habis book ini kita buat book Winnysatang atau markford?? Xixixi Uda Uda fokus dulu sama book ini

Sebelum baca jangan lupa vote dulu yaa komennya boleh di akhir hihi maacii( ◜‿◝ )

Langsung aja masuk ke ceritanya

Part previously
(Bagian sebelumnya)

"Kita di pindahkan ke Bangkok selama 2 tahun" Nani masi sadar masi sangat sadar karna alkohol yang dia minum berkadar rendah

"UHUK UHUK HA APA??" tentunya hal ini membuat win sangat terkejut

Deg
"Apa maksudnya mam??bukannya mama bilang hnya menitipkan kami selama 1 Minggu di Bangkok?"

"Ku dengar dengar ada 2 pria pindahan Prancis yang mendaftar di sini" Joong membuka percakapan karna hanya dia yang sudah selesai makan

"Aku akan ke toilet,jika kalian mau kekantin deluan saja aku akan menyusul" saat keluar kelas benar saja dew melihat Nani sedang berjalan sedikit terburu buru sambil melihat kekanan ke kiri mungkin dia sedang mencari toilet

TIDAK ADA YANG BISA DI LAKUKAN NANI LAGI! TIDAK ADA SELAIN MEMEJAMKAN MATANYA
yaa mau bagaimana lagi?dia sudah berulang' kali mendorong dew tapi tidak ada hasil

"now onwards you are mine"
("Sekarang dan seterusnya kau adalah milikku")

Masuk ke part sekarang

Ternyata sudah 1 Minggu Nani dan Win berkuliah di Bangkok, orang tua mereka tiap hari akan menelpon mereka untuk menanyakan kabar dari mereka

Baru saja 1 Minggu bersekolah disini namun Nani dan Win sudah mendapatkan banyak penggemar,mereka bahkan sering di kasih bunga makanan serta aksesoris aksesoris

Pagi ini di awali dengan Nani dan Win yang sedang beristirahat di kantin saat sedang enak enak menikmati makan siang tiba tiba

Ada seorang wanita yang mendatangi meja Nani dan Win

"Permisi aku ada sesuatu untuk mu apakah bisa kau terima" awalnya Nani abaikan saja namun sepertinya wanita itu berbicara dengan nya

Nani pun melihat perempuan itu dan mengambil paperbag dari tangan wanita itu

"Terimakasih lain kali tidak perlu repot repot" kata Nani seadanya

"Tidak apa aku sangat senang kau bisa menerimanya,aku pergi dulu ah iya namaku love" jawab wanita itu malu malu dan langsung meninggalkan Nani dan Win

"Hufft tidak ada yang menanyakan namanya" lalu Nani meletakkan paperbag nya di atas meja

"Kalau mau ambil saja Win kalau tidak buangkan untukku" Nani tidak pernah menerima apapun barang barang yang pernah diberikan orang orang ini padanya,satu pun maupun mahal sekali pun

Setelah itu Nani beranjak dari mejanya dan di susul dengan Win

Ternyata selain Dew ada 1 pria lagi yang menatap kesal adengan romantis itu

Walaupun Dew tau Nani tidak pernah menyimpan kado kado dari penggemar nya tetap saja Dew kesal,semakin hari semakin banyak yang mendekati Nani

Perempuan,maupun laki laki.

"Setelah bell pulang nanti tunggulah di kelas aku akan menjemputmu" setelah mengatakan itu kepada Win Nani langsung menuju ke fakultas nya dengan memasukkan tangan ke saku