Family Is....

Perkenalan

Dalam dunia ini, Omega selalu saja dikatakan manusia-manusia lemah dan tak berguna. Mereka dianggap hanya pemuas dan juga makhluk yang menginginkan sentuhan kepada setiap Alpha. Buruknya, mereka menganggap Omega adalah makhluk tidak berguna. Tetapi, tidak semuanya seperti itu.

Dia adalah Sabiru Mahabumi, atau sering kali disapa Biru. Dia seorang omega, jelas. Tetapi, dia bukanlah pemuda lemah yang banyak orang kira. Jangan mengira wajahnya yang cantik dapat mengatakan dia makluk lemah tak berguna. Dia pemuda yang cukup culas. Usianya menginjak 18 tahun, dia pun cukup disegani oleh seluruh orang disekolahnya. Biru bahkan dikenal sebagai seorang Psyco yang bisa saja berbuat apapun jika seorang menghalangi aksinya.

Lalu dia, dia adalah adik dari Biru. Namanya Bintang Mahabumi. Sama halnya seperti Biru, Bintang adalah seorang Omega. Usianya menginjak 16 tahun. Jika Biru dapat dikenal dengan aksinya langsung. Sementara Bintang adalah pemain yang melakukan aksi tanpa orang-orang tahu. Dia adalah seorang hacker. Bahkan, karena dirinya beberapa perusahaan terancam hancur. Ia mencuri seluruh data Perusahaan dan menyerahkannya kepada Orangtuanya.

Zeandra Avisa. Atau kalian dapat memanggilnya Zea. Dia pun Omega male, jika ditanya siapa yang membuat Biru maupun Bintang menjadi pemuda yang cukup manipulatif, itu adalah Zea sendiri. Ia tahu bahwa ia terlalu memanfaatkan kedua anaknya akan aksi kotornya, tetapi sebelum mereka. Zea sendiri pernah pula dijadikan alat untuk meraih segalanya. Bahkan, dunia seakan begitu kejam kepadanya. Harus terlahir dalam keluarga kotor, menikah terpaksa dengan orang yang sangat ia benci, bahkan memiliki anak-anak dari pernikahan tersebut. Ia bahkan, hampir berhasil membunuh lelaki tersebut, tetapi sialnya ia gagal dan terpaksa pergi membawa kedua anaknya.

Sebenarnya Zea sendiri masih memiliki 3 anak yang lain. Si kembar dan Putra ketiganya. Pasti kalian bertanya, bagaimana seorang yang tidak mencintai memiliki anak? Jelas saja bahwa hubungan mereka penuh paksaan, termasuk bahwa Zea sendiri adalah pemuas saat itu.

Ketiga anaknya yang lain, hidup bersama keluarga mantannya atau dapat disebut pula suaminya, karena Zea sendiri tak pernah bercerai darinya.

Putra pertamanya bernama Angkasa Mahabumi.

Dia Putra kedua yang memiliki kembaran. Mereka berpikir atas kehadiran seorang anak, semua dapat merubah perasaan Zea, tetapi rupanya tidak. Angkasa adalah pribadi yang dingin. Tak ada yang banyak diketahui tentang dirinya, tetapi sang Ayah sangat menaruh harapan kepadanya.

Dan ini, Langit Mahabumi. Saudara kembar dari Angkasa. Dia sangat membenci keluarganya. Ia tak pernah mempercayai arti sebuah keluarga. Ia bahkan saksi dimana Zea hampir membunuh pria yang masih berstatus suaminya. Disana ia membenci Zea, bahkan ia tak pernah percaya dengan Omega.

Dan, yang ketiga adalah Sea. Sea Mahabumi. Selain nama yang hampir mirip dengan Zea, Sea pun seorang omega. Diantara saudara-saudaranya, Sea adalah orang yang tidak menginginkan terjun dalam dunia gelap. Bahkan, diantara ke empat saudaranya yang lain, nasibnya dapat dikatakan kurang baik. Pertama ia dibenci oleh sang Ayah karena dia seorang Omega, sama seperti Zea. Langit pun sangat membenci Sea, bahkan ia berpikir mengapa Sea tak ikut dengan Zea bersama adik-adiknya yang lain? Dia hidup dengan kebencian keluarganya sendiri. Ia tak peduli, baginya ia menyayangi keluarganya. Hanya angkasa yang menaruh perhatian kepadanya.

Dan, inilah Elzio Mahabumi. Seorang yang membuat hancur keluarga Zea, seorang yang memaksa Zea, seseorang yang hampir berhasil Zea bunuh. Dia adalah Ayah dari anak-anak tersebut. Dia lelaki yang tampan. Tubuhnya gagah dengan kulit kecoklatan. Ia memiliki beberapa cabang perusahaan yang cukup besar, tak hanya itu, banyak bisnis rahasia yang ia jalani. Ia dipandang begitu hebat oleh dunia, tetapi bagi Zea, Elzio sendiri adalah iblis yang menghancurkan segalanya.

Bagi mereka, keluarga hanya omong kosong. Cinta adalah hal tidak guna, karena mereka merasa keluarga dan cinta hanya sesuatu yang menyakitkan. Keluarga hanya menjadikannya alat, keluarga hanya membuatnya sakit.

Bagi mereka, keluarga hanya omong kosong!