the days honney

eps 1.Surat pengeluaran

"Hati hati di jalan noah!!"

Noah graves,anak tunggal keluarga graves yang tak punya semangat hidup,begitulah orang orang memanggilnya,tak jarang juga di sebut dengan panggilan zombie graves.Kantung mata hitam yang mengerikan dan rambut acak acakan serta penampilan yang ala kadarnya.

Tahu tidak,baru baru ini beredar gosip bahwa noah akan segera di keluarkan dari sekolah karena ketidakhadiran daftar hadir yang melampaui batas.

Ya,itu tidak salah.Noah berdiri membelakangi pintu ruang kepala sekolah dengan helaan nafas panjang.Di tangan nya,sebuah amplop berwarna coklat berisi surat pengeluaran dirinya ia masukan kedalam tas selempang hitam nya.Kemudian berlalu dari sana menuju ruang ekstra yang tak pernah noah masuki.

Sejujurnya noah tak punya muka untuk bertatap muka dengan salah satu anggota ekstra,karena meski ia mengisi data hadir setiap minggu,noah tak pernah sekalipun mengikuti materi dan praktek nya.Berinteraksi dengan anggota saja noah lupa terakhir kapan.

Di depan pintu dengan capture ekstrakulikuler memanah itu,noah menahan nafas nya ketika ia hendak membuka pintu ruangan tersebut secara perlahan.

Dan ketika pintu terbuka setengah,noah menghembuskan nafas nya bersiap menyapa,namun terdengar suara..

"Argghhh.."

Bibir pemuda delapan belas tahun itu di tutupnya dengan telapak tangan.Matanya melotot memandang sosok aneh berlumuran darah yang tengah mengunyah organ dalam seorang siswi seperti monster yang sedang kelaparan.

Noah meneguk ludahnya kasar,sebisa mungkin ia tutup pintu ruangan itu dengan sangat perlahan tanpa menimbulkan bunyi sedikitpun.Kemudian berusaha menjauh dari pintu dengan akal jungkir balik,mencerna kejadian shock yang baru di lihatnya barusan.

"Fuck,is it monster or zombie ?" Gumamnya pelan.

Tahu bahwa ia tak kan bisa melakukan apa apa,noah segera berlari tergesa gesa menuruni tandsygga menuju ruang guru atau orang dewasa yang dapat ia beri informasi mengenai kejadian gila di ruang ekstra beberapa menit lalu.

"Monster ?" Seorang guru laki laki itu mengerutkan dahi.Noah mengangguk panik, "Itu pasti halusinasi mu karena terlalu shock dengan izin_"

"Mister john,panggil penjaga dan lihat lah dengan mata mister sendiri." Sarkas noah,to the point.

Guru laki laki itu mengernyit heran,namun tetap menjalankan permintaan muridnya,ia segera panggil seorang penjaga sekolah,kemudian ikut serta mengajak noah yang kelalapan berjalan mengekori keduanya di belakang.

Katakanlah noah gila karena menerima ajakan mister john.Tapi,lebih baik seperti itu daripada mati penasaran di dalam bilik.

Berhadapan dengan pintu ruangan ekstra itu lagi,noah meneguk ludah kasar.Ia genggam sebuah tiang pel yang ia ambil di belakang pintu toilet dengan erat.

"Kau perlu di periksa nak." Penjaga sekolah angkat bicara.

"Jangan remehkan kejujuran ku pak." Saut noah di belakang nya.

Saat pintu terbuka lebar,seakan suara tabrakan antara dinding dan ganggang pintu itu terdengar,seperti mengundang iblis untuk menyantap dirinya hidup hidup,monster itu berbalik badan dengan wajah seram berlumuran darah dan gigi gigi berwarna merah menyolot ke arah mereka.

Penjaga sekolah sebagai benteng barisan pertama pun segera menahan serangan ganas makhluk itu menggunakan tongkat besi yang dia bawa.Detik selanjutnya,tanpa di duga mister john  ikut mengayunkan pisau dapur sekolah itu membelah leher monster di depan nya.

Noah berdiri tergugu tak percaya,aksi apa yang barusan ia lihat.

"Bagaimana makhluk ini bisa masuk ke sekolah kita ?" Ujar penjaga sekolah memasang raut jijik pada darah yang muncrat akibat pemenggalan kepala tiba tiba tadi.

"Of course she can." Noah menyaut.Penjaga sekolah dan mister john menoleh dengan raut bertanya, "Dia adalah salah satu murid sekolah ini.Seragam yang dia pakai.. seragam milik sekolah kita."

Mister john yang mendengar itupun sontak membulatkan mata seraya berjalan mundur dari tempatnya.Ia menutup mulutnya dengan telapak tangan, "Aku sudah memenggal kepala muridku sendiri.." Ucapnya lesu.

"Daripada itu,mister john..kau tau dia siapa ?" Noah menunjuk kepala yang tergeletak di lantai itu.

Mister john mengangguk, "Namanya ester."

"Ester ?"

Noah memijit pelipisnya,harusnya dia sudah sampai di rumah dan bersiap di depan komputer jika ia tadi tidak sangat penasaran.Alhasil mereka membunuh orang.Meski ada cctv,noah tak yakin mereka bisa di bebaskan secara adil apabila keluarga ester memilih jalur hukum.

Keluarga ester itu baik,bisa di bilang tetangga yang rendah hati.Bagaimana ekspresi mereka ketika anaknya di penggal oleh anak dari tetangganya.Sial,kalau tau siswi monster ini adalah putri dari keluarga ester,dia akan memberitahukan langsung pada keluarganya.

Dahi noah berkerut,seingatnya keluarga ester tengah di isolasi karena terjangkit virus corona.Lalu kenapa putri dari ester berada di sekolah?

"Mister,apa ada murid yang terpapar virus corona di sekolah ini ?" Katakanlah noah nolep,maka noah tak kan menyangkal.

"Ada beberapa ku rasa.." Mister john menjawab.

"Kapan batas terakhir isolasi nya ?"

"Seminggu yang lalu."

Noah menggigit kuku putihnya, "Keluarga ester juga sedang di isolasi.Tapi kudengar mereka terjangkit virus corona variant yang baru.Sampai hari ini mereka belum di perbolehkan keluar dari rumah,tapi kenapa putrinya.."

"Variant baru ?" Penjaga sekolah menyaut.Noah mengangguk, "Aku tidak paham detailnya tapi,kalau ester di isolasi karena virus baru,berarti beberapa murid yang terpapar tadi juga mengalami hal yang sama."

"Aku dengar kepala sekolah mewajibkan setiap murid di sekolah ini untuk masuk pada hari ini.Aku tak tahu kalau mereka yang tadinya terpapar tidak di kecualikan.." Mister john menggeleng lemah.

"What do u mean,mister ?" Noah meninggikan nada bicaranya.Sialan,dia punya firasat akan terjadi sesuatu yang tak baik, "Mereka juga masuk hari ini ?" Lanjutnya.Mister john mengangguk.

"Itu berarti..."

"Para murid itu juga sudah berubah."

       _______________Honey days_____________

yaho kawan !!
        It's me nobi,wtv u said it.
        n,this's a story w/ main tema of zombie or monster plague.
        Ik,it's hard to write story w/ the genre action, especially a plague action like this,but look ..it's worked.
        I'm over the moon to see u guys again,after tht i delete my first story ehe.
       By the way,it's a story w/  San Francisco place of story.So,the name of my cast in enhypen i changed.So,keep staying to look at them later ihiy.
       n yeah,noah it's a main character,then I thinking for a long time,noah graves it's a OC  (original characters).He's not the enhypen members.
        n,I wanna take the arc on this story,so keep reading guyss..ilu (⁠ ⁠◜⁠‿⁠◝⁠ ⁠)⁠♡

@dontcopy

Story by naniano