One And Only YOU

ONE AND ONLY YOU 2

Lalisa Apartement.

07:00 am.

Dipagi hari menuju siang hari jennie dan lalisa masih dalam keadaan memejamkan mata, dalam posisi saling berpelukan tanpa busana didalam selimut.

Setelah melakukan pergulatan panas yang hampir menghabiskan waktu 2 jam, mereka berakhir di jam 3 pagi dan baru bisa tertidur setelah melakukan cunddling.

Jangan terkejut, karena memang ini bukan pertama kali bagi mereka melakukan hubungan intim, saat hubungan antara jennie dan lisa menginjak angka 3 tahun, mereka memutuskan melakukan hubungan seks.

Tidak, lebih tepat nya jennie lah yang meminta lisa untuk mengambil kehormatan nya, wanita berusia 23 tahun yang lebih tua dari lisa selalu mengatakan dan bertanya tanya pada lisa, kenapa kekasih nya itu tidak mau menyentuh nya.

Terkadang pun jennie selalu berfikir negatif tentang nya, apa mungkin dirinya tidak menarik dimata lisa, sehingga lisa tidak mau menyentuh nya.

Namun nyatanya semua itu salah, lisa memiliki alasan dan bukan mencintai jennie karena nafsu nya saja, justru lisa sangat tersiksa jika jennie sedang tidur bersama nya, lisa dengan sekuat tenaga selalu menahan birahi nya.

Sampai dimana lisa menyerah saat jennie tidak berhenti menggoda nya, dan jennie pun terus meminta lisa mengambil darah perawan nya, seolah jennie benar benar sudah sangat cinta mati pada lisa.

"enghhhhhh" jennie melenguh mulai terusik dari tidur pulas nya, kala alrm dari ponsel nya terus berbunyi.

Dengan perlahan jennie membuka mata, dan seketika bibir jennie melengkung keatas jika pagi hari nya disuguhkan oleh pemandangan sang kekasih yang tertidur dengan damai.

Tangan lentik jennie menyusuri wajah menawan lisa, merapihkan anak rambut yang menghalangi wajah nya terutama bagian poni nya.

"honey sudah bangunnn" ucap lisa dengan tiba tiba sambil semakin merekatkan pelukan nya mencari kenyamanan didalam tubuh polos jennie, dalam keadaan masih menutup mata.

Jennie mengangguk walau lisa tak melihat nya. "emm sudah, ayo bangun, bukan kah kau memiliki jam kulih siang ini hon" ujar jennie mengingatkan lisa, karena semua jadwal lisa kuliah tentu saja jennie mengetahui.

"memang sekarang sudah jam berapa sayang" tutur lisa mencoba membuka mata, namun rasanya lisa tidak rela jika harus melepas pelukan nya.

"sekarang sudah jam 7 lewat 15 menit honey, cepat bangun aku akan membuat sarapan untuk mu. Dan kita akan berangkat ke kampus bersama" tukas jennie pada lisa yang langsung mendapat anggukan patuh.

Dengan rasa terpaksa lisa melepaskan pelukan nya dari tubuh mungil sang kekasih, kemudian beranjak dari tidur nya, namun sebelum itu mereka melakukan ciuman pagi terlebih dahulu cukup lama, setelah itu baru lisa masuk kedalam kamar mandi.

Sedangkan jennie segera memakai baju kebesaran milik lisa, lalu pergi ke arah dapur.

Jennie melihat lihat terlebih dahulu bahan apa saja yang ada didalam kulkas, jennie ingin memasak makanan berat namun saat melihat isi di dalam kulkas tidak cukup lengkap, sehingga jennie memutuskan untuk memasak sesuai dengan keadan di dalam kulkas lisa saja.

Bak istri idaman jennie tanpak sangat lihai dalam memasak, selain pintar menari jennie pun sangat pintar memasak, terlebih lagi membuat lisa jatuh cinta.

Jika diingat kembali jennie adalah wanita satu satu nya yang dapat meluluhkan hati lisa, dari kerasnya manusia pendiam dikampus, karena lisa bertekat dan tidak pernah berfikir untuk mendapatkan kekasih.

Lisa pergi ke korea hanya bertujuan untuk berkuliah dan lulus dengan secepat nya, bahkan saking pendiam nya lisa sampai saat ini lisa hanya memiliki satu teman saja.