Jo : "GUA UDAH NYERAH BANGSATT GUA MAU PULANG KAMPUNG!"
marpel : "sabar cok, gua jadi lu ikut sakit sih awokawok"
Gaska : "ntu bokem minta di kik dari komplek njink!"
tbtb sebuah notip di hp marpel bunyi..
Disisi lain..
Dipta : "LUHK NGAPAIN SELLO NJINK KNPA DIA MNANGIS!"
Nono : "gweh cuma bilank kalo dy alay yh anjink!"
Sello : "kalian kenapa berantem.. aku nangis bukan karna nono kok"
Dipta : "TAPI TADI SI IDEN BILANK LUHK MENANGIS!!"
Sello : "iya, tapi bukan karna nono kok!"
Dipta : "knp luhk gx bilang daritadi njink"
aiden : "udah jangan berantem terus, ayo kita ke indomart aku teraktir"
Setelah itu mereka pun bubar..
Skip siang hari.
Dipta sedang berjalan - jalan di komplek xybers dan dia melewati depan rumah jo, di rmh jo ia melihat bendera kuning. Langsung saja ia ngibrit ke rmh untuk mengambil hpnya, gio yg melihat kelakuan jasjus sirsak hanya istigfar dalam hati.
Setelah tau kalau ada bendera itu artinya ada orang meninggal dipta langsung bergegas untuk kerumah nono, dan kebetulan sekali dipta bertemu sello dan aiden dijalan. Langsung saja dipta ajak ke rumah nono untuk berkumpul.
Dipta : "tadi gwehj liat bendera kuning di rmh si jo"
Sello : "abang jo dipta, dia kan sudah besar"
Aiden : "itu artinya bang jo udah meninggal dong???"
Nono : "lahh iya ya, kok gweh jdi sedih:(("
Sello : "aku jga sedih:("
Aiden : "walaupun kita suka jailin dia tapi aku ikutan sedih.."
Dipta : "gwehj jga deh"
Nono : "daripada kita sedih, mending kita main HP"
Dipta langsung saja mengsekrol twt untuk mencari meme anime yg suka ia kumpulkan, dan tbtb..
Tbc.