"melihatmu menderita adalah kebahagiaan tersendiri untuk ku"
tentang balas dendam seorang yang lemah kepada sang pembully
Mpreg
Gay
Homo
WARNING ⚠️ BL
Cerita ini hanya karangan, dan tak ada sangkut pautnya dengan dunia nyata
Setiap hari Jake selalu menuruti perintah Sunghoon, Jake di suruh² tapi nyerempet bully juga, jangan lupakan niat awal Sunghoon untuk balas dendam
"Nanti malam lu harus ikut gw" ucapan random itu keluar dari mulut Sunghoon
"Kemana?" Jake yang bingung pun bertanya
"Lu gak perlu tau, gw jemput jam 8 kurang harus udah siap" jawab Sunghoon
"Ok"
......................................
Sesampainya Jake di rumah, seperti biasanya ia akan beres² lalu beristirahat Namun Jake tertidur hingga pukul 19:45 Jake lupa pada ajakan Sunghoon tadi siang
"Aduh gimana bisa lupa sih"
Jake segera bangun dari tidur nya belum sempat ia memasuki kamar mandi bel rumahnya berbunyi
Ding dong!
Jake segera membuka pintu
"Hei kau belum bersiap-siap" sewot Sunghoon saat melihat penampilan Jake
"Aku lupa"
"Kunci pintu rumahmu, ikut aku sekarang juga "
"Tapi-" ucap Jake terpotong
"Gak ada tapi-tapian "
Segera Jake menjalankan perintah Sunghoon, Jake tidak tau Sunghoon akan membawanya kemana.
Mereka pun akhirnya sampai di sebuah toko baju yang terlihat sangat mewah.
"Pilihlah baju yang kau suka"
"Tapi aku tak membawa uang " ucap Jake
"Gw yang bayarin, cepetan pilih" -sunghoon
"B-baiklah"
Jake memilih baju, yaa walau harus dibantu beberapa karyawan, setelah itu Sunghoon mengantar Jake kesalon untuk di rias sedikit, setelah dirias dan dirapihkan kini Jake terlihat sangat manis, bahkan Sunghoon tanpa sadar tersenyum tipis.
Sunghoon akhirnya membawa Jake ke sebuah mansion, saat masuk mereka langsung di sambut banyak pelayan yang langsung mengantar mereka menuju ruang makan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jake dipersilahkan duduk dan dihidangkan berbagai macam makanan, Jake kagum dengan mansion tersebut, dimeja makan tersebut ternyata sudah ada pria dan wanita paruh baya, selama mereka makan hanya ada suara dentingan sendok dan piring. Tak ada perbincangan sampai seorang pria paruh baya membuka suara.
"Oh ya Jake perkenalkan saya tuan Park, dan ini istri saya" tunjuk nya pada wanita paruh baya
"Halo Jake salam kenal " ucap wanita paruh baya itu dengan senyum yang ramah
Setelah berbincang dan makan² Jake pun pulang, ternyata tuan Park menyuruh nya untuk menjadi baby sitter nya Sunghoon, jelas Jake tidak mau dan Jake menolak dengan halus tentunya,
