Bacalah
...
Kini devan berada di kamar nya dan akan menghubungi cakra
TELPON
"Cak kerumah sekarang ada yang ingin gw bicarakan"
"Apa?"
"Kesini saja akan susah jika lewat telpon"
"Baiklah" Ucap cakra mematikan panggilannya
...
Tak lama setelah itu cakra pun sampai dan di antar ke kamar devan
TokTokTok (anggap ketukan pintu)
"Gw masuk dev " Ucap cakra dari luar
"Masuklah cak" Ucap devan dan cakra memasuki kamar devan
"Jadi apa yang ingin dikatakan?" Tanya cakra.
"Kita akan menjalankan rencana mu besok untuk menculik adik Dirga" Ucap devan yang membuat cakra tersenyum licik
"Kabarin anak-anak dirganta dan katakan bersiap lah" Ucap devan
"Baiklah devan"
DISISI LAIN
"Dirga bersiaplah"
"Apa maksud mu?" Tanya Dirga
"Devan berencana akan menculik adik mu besok" Ucap orang itu
"Sial, cegah devan untuk sementara gw ingin menjemput adik gw dari abang nya" Ucap Dirga
"Baiklah serahkan padaku"
Dirga yang saat itu sedang bersama anak-anak Alaska pun langsung pulang dan menghampiri daddy nya
Kini Dirga telah memasuki perkarangan rumah
"DADDY" teriak Dirga
"Ada apa si dir teriak-teriak gak jelas" Tanya day
Day adalah daddy Dirga
"Dirga ingin daddy perketat pertahanan di area kamar adik Dirga" Ucap nya
"Why? " Ucap day yang bingung
"Devan merencanakan untuk menculik Ricky daddy!" Ucap anak itu
"Baiklah daddy mengerti"
"Dirga akan jemput Ricky terlebih dahulu di rumah mahesa" Ucap Dirga meninggalkan Day disana
...
KEESOKAN HARINYA
"SIALAN! BAGIMANA BISA DIRGA MENGETAHUI RENCANA KITA!"
"Devan tenang dulu" Ucap cakra menenangkan devan
"BAGAIMANA BISA ANJING RENCANA KITA SELALU BOCOR"
"Apa jangan-jangan ada mata-mata disini?" Ucap alvaro
"Apa yang sedang kalian bicarakan" Tanya seseorang yang baru saja tiba
"Misi untuk menculik adik Dirga terbongkar" Ucap alvaro
Mendengar hal itu jefran hanya mengganggukan kepalanya paham
"Dari masa aja lu" Tanya devan
"Ada urusan yang harus diurus tadi" Ucap jefran
"Intinya rencana kita akan tetap berjalan bagaimanapun situasai nya" Ucap devan
KAMU SEDANG MEMBACA
SHE DEVAN! ╬ Tahap Revisi!!!
Actionmenceritakan seorang remaja laki-laki yang bernama Phichit Devantara ia akrab di panggil dengan nama devan ia dibesarkan dari keluarga yang penuh dengan kemewahan, keinginan nya harus selalu di turuti devan anak yang keras kepala ia suka melakukan s...