Capter1: Sebuah awal mula

282 7 8
                                    

Di siang yang terik hidup 2 anak kembar bernana:

Nama: (Nama) {kakak}
Nama: Kina {Adik}
Umur: 11 th
Gender: girl/perempuan

(Nama) adalah kakak dari Kina ia memiliki ciri-ciri rambut pendek dengan surai berwarna coklat tua yang hampir menyurupai warna hitam, memiliki mata berwarna biru langit namun ia memiliki sifat pemarah.

Kina adalah adik dari (Nama) ia memiliki ciru-ciri berambut panjang dengan surai coklat kemudaan, dangan mata berwarna biru laut ia memiliki sifat ceria dan aktif {walau radak loding kalo soal mikit}

(Nama) sedang membaca buku di kamarnya, lalu ia mendengar suara pistol dari arah bawah dia juga mendengar suara langkah kaki yang cepat. Tidak lama kemudian ada sosok yang muncul dari arah puntu dan mulai berteriak walau tidak terlalu keras

"Kakak!!" teriak Kina sembari memeluk (Nama)

"Ada apa ini Kina dan kenapa kau menangis" tanya (Nama), sembari memeluk Kina dan menenangkan dirinya, walau wajahnya terlihat panik

"A-ada orang asing membunuh ayah dan ibu" ucap Kina yang terus menangas di pelukan sang kakak

"Dor dor dor !!" suara pistol sang penjahat menembaki ke berbagai arah

Kina yang mendengar suara pistol itu tidak bisadiam dan alhasil menjatuhkan gelas yang ada di ruangan itu, akibat suara pecah gelas itu penjahar itupun tau dimana keberadaan 2 anak itu

(Nama) yang tau sang penjahat akan segera sampai ke lokasi mereka pun, ia dengan sigab mengambil tongkat besbol dan langasung sigap melindungi saudaranya itu karena ia tau bahwa Kina tidak bisa melakuka beladiri karena Kina selalu bolos dari pelajaran itu. Langkah kaki sang penjahar mulai benar-benar terdengar dengan sagat jelas dan sang penjahat itupun membuka pin tu kamar itu dan mulai berkata "hahahaha, aku berhasil menemukan kalian dasar bocah-bocah nakal"

(Nama) mulai menyerang menggunakan tongkat besbol yang iya pegang itu "Yaaaa, rasakan ini penjahat" teriak (Nama), namun naasnya iya haya dapat membuat memar dibagian tangan sang penjahat, karena (Nama) sedikit lengah ia tiba-tiba didorong oleh penjahat itu dang kemudian jantunya ditembaki secara membabibuta, walau (Nama) mengeluarkan banyak darah ia masih dapat bertahan walau ia tidak dapat berdiri lalu tiba-tiba

"kakak!!" teriak Kina, panik melihat keadaan (Nama) tang ditembaki. Karena Kina lengah iya diperingati (Nama)

"Ki-kina ce-cepat lari" ucap (Nama) terpatah-patah. Kina yang masih loding baru sadar tapi naas Kina di tembak dibagian jantung dan kepalanya ya seketika Kina tewas dihadapan (Nama), dengan keadaan lemas (Nama) menaroh kepala Kinap ke pangkuanya dan memasang kan wajah bahagia di wajah Kina dan dirinya sendiri yang menandakan bahwa mereka akan selalu bersama

"Huuuu" suara hembusan angingin yang didengar oleh (Name) dan Kina

"Hei kalian bangun jangan membuat nyonya marah!!" teriak seorang lelaki yang mencoba membangunkan mereka berdua

(Nama) yang mendengar suara itu langsung terbangun "Di-dimana ini?" ucap (Nama) yang bingung karena seharusnya dia sudah tiada

"Eh ini dimana" tanya Kina yang baru bangun

"Hahh, akhirnya bangun juga klian" ucap seorang wanita yang terlihat sangat dewasa

(Nama) dan kina mulai bingun dengan apa yang sebenarnya terjadi namun Kina malah menatap perempuan itu dan mulai berbicara "Siapa kau dan apa yang terjadi sebenarnya" tanya Kina kepada perempuan itu

"A, maaf aku lupa untuk memperkenlkan duriku, perkenal kan aku Cai disebelah kiriku ini adakah Leo dan di sebelak kananku ini adalah Aiden" ucap perempuan itu sambil memperkenalkan 2 orang di sebelah kanan dan kirinya

Ciri-ciri Leo adalah ia memiliki surai berwarna biru laut dalam dan ia memiliki garis coklat tua di rambutnya yang berada pada poninya ia memiliki mata yang senada dengan warna rambutnya

Ciri-ciri Aiden adalah ia memiliki surai berwarna merah yang bergeradasi dengan warna oren dan memiliki garis berwarna coklat muda ia memiliki mata merah yang menyurupai warna darah

"Baiklah aku akan merenkar nasi Kalian ke dunia viva famtasy namun sebelom itu ada syarat sebelom itu" ucap Cai yang mulai menggunakan wajah jahil

"Memangnya apa syaratnya?" tanya (Nama), yang menatap pada Cai

"Sayarat itu sangat lah mudah, kalian hanya harus melakukan kontrak dengan dua bawahanku ini" ucap Cai yang twrus menggunakan senyum jahinya itu

"Ta-tapi tuan, mengapa tiba-tiba kami harus membuat kontrak dengan dua perempuan itu" ucap Leo yang gugub

"Dia benar, apakah tidak ada persepakatan yang lan?!" teriak (Nama) yang mulai memasang wahah marahnya

SKIP (Karena mereka hanya berdebat

"Hahh, baiklah tapi apakah kau setuju Kina?" (Nama) sambil melihat ke arah Kina

"Emm, aku setuju-setuju aja sih" ucap kina santuy

"Baiklah karena kalian berdua sudah setuju, mska ulurkan tangan kalia dan jangan banyak bergerak" Ucap Cai

"Leo, Aiden silakan kalian melakukan kontrak" ucap Cia yang memerintahkan Leo dan Aiden

"ta-tapi nyonya" ucap Leo dan Aiden seperti ingin menyampaikan sesuatu

"tidak ada penolakan oke!!" bentak Cia

"Tapi nyonya, JIKA KAMI MENJALIN KONTRAM DENGAN MEREKA MAKA KONTRAK YANG KOTA JALIN AKAN LENYAP KAU TAU ITU KAN DAN JIKA ITU TERJADI MAKA KAMI TIDAK DAPAT BERTEMU DENGAN MU DAN KAU AKAN KRHILANGAN JABATANMU SEBAGAI ORANG YANG MENJAGA GERBANG RENKARNASI INI!!" teriak Leo yang mengingatkan Cai akibat dari semua itu

"Justeru itulah yang aku mau tapi tenanglah aku akan langsung berenkarnasi ke dunia yang sama seperti kalian dan mungkin kita akan bertemu lagi, percayalah padaku aku akan....baik......baik.....saja"ucap Cai yang meyakinkan Leo dan Aiden sambil mencoba menahan air matanya itu

"baik jika kau benar-benar menginginkan hal itu" jawab Leo dan Aiden yang bersiap untuk melakukan konterak dengan mereka betdua

(Leo->(Nama))
(Aiden->Kina)

Setelah konterak selesai dilakukan Leo dan Aiden masuk ke dalam tubuh tuan baru mereka. Setelah semua vase itu Cai langsung merenkarnasi mereka ke dunia viva fantasy





T
B
C




Maaf kalo pen dek idesaya habis lanjut 3/4 hari lagi oke bay jangan lupa vote dan komentar ya

Bonus nih

Viva fantasy season 1 + 2 saudaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang