01

5 0 0
                                    

Lauren home

"Saya sangat senang bisa bertemu orang tua nak gino"ucap ayah Lauren

"Saya juga senang bisa bertemu dengan bapak dan ibu"ucap ayah gino

"Terimakasih bapak dan ibu sudah mau mampir ke sini"ucap ayah Lauren

"Saya juga terimakasih bapak dan ibu menerima kedatangan kami" ucap ayah gino

Bunda Lauren dan bunda gino hanya tersenyum mendengar percakapan kedua bapak itu sementara Lauren pergi ke kamar untuk menjemput anaknya.

Beberapa menit kemudian Lauren datang dengan sang anak di gendongan nya.

"Salam dulu"ucap Lauren menurunkan sang anak.

Sang anak pun berjalan dengan lucu ke arah orang tua gino menyalim dan tak lupa mencium tangan kedua orang tua itu bergantian.

Orang tua gino tersenyum melihat kesopanan anak Lauren yang bisa di bilang ia masih kecil.

"Lauren kamu adalah ibu yang hebat"batin ayah gino

"Kamu ibu sekaligus ayah yang hebat untuk putra mu nak kamu beruntung nak kamu memiliki ibu seperti Lauren" batin bunda gino

"Tampan nya kamu siapa namu mu nak?" Tanya bunda gino

Lauren pun memberikan kode ia tau bahwa anaknya sedikit pemalu saat ada orang baru.

"Nama ku Chiko nenek"ucapnya

"Wah nama yang bagus"ucap bunda gino

"Chiko umur berapa?"tanya ayah gino

"Chiko umur 5 tahun kakek" jawabnya dengan senyum yang sangat ceria

Lauren tersenyum melihat interaksi antara anaknya dengan orang tua gino,Lauren senang bahwa Chiko mengingat ajarannya untuk memanggil sebutan kakek dan nenek kepada orang tua yang dia temui.

Orang tua Lauren juga tersenyum namun matanya berkaca kaca saat melihat interaksi itu, bagaimana tidak sang cucu Chiko sangat hangat ke mereka dan terlihat nyaman,di satu sisi sedih bahwa nyatanya Chiko tak pernah merasakan kasih sayang seorang ayah. Walau ada sang kakak yang membantu  tapi itu tak sepenuhnya Chiko membutuhkan peran ayah yang utuh.

"Chiko mau enggak ikut ke rumah kakek?"tanya ayah gino

Chiko melirik Lauren seakan meminta ijin.

"Bunda mengijinkan kalau Chiko mau bunda tak melarang"ucap Lauren tersenyum hal itu membuat Chiko tersenyum.

"Terimakasih bunda"ucapnya

Lalu pandangan Chiko beralih ke sang kakek dan nenek (orang tua Lauren) .

"Kakek nenek boleh kah Chiko ikut?"tanya nya

"Boleh, tapi ingat dengarkan apa yang kakek dan nenek katakan jangan nakal."ucap bunda Lauren

"Baik nenek terimakasih"ucapnya

"Baik semua sudah setuju saya akan membawa Chiko saat gino sudah keluar dari rumah saki"ucap ayah gino

"Baik"ucap ayah Lauren

"Tante om ini kan sudah mau malam sebaiknya tidur di sini saja besok pagi baru pulang"ucap Lauren

"Iya pak benar yang di bilang Lauren perjalanan ke sini juga jauh pasti capek"sambung ayah gino

"Bagaimana ma?"tanya ayah gino

"Malam ini kita tidur di sini aku ingin lebih dekat dengan cucu ku"jawab bunda gino membuat Lauren dan kedua orangtuanya terkejut saat mendengar kata cucu ku.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 05, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The RootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang