Let's Start Again ( Hiatus )

chapter 1

Bau logam menutup hidungnya , tekanan berat membuat nya tetap di tempatnya dibawah mayat rekannya , seorang peria berambut merah menatap ke depan

Di kerajaan yang sudah rata dengan tanah ini ,sang pahlawan bejunga untuk melepaskan diri nya dari cengkeraman musuhnya

Seseorang melihat dari White Star

"Waktu melengkung aneh hanya untuk mu "

Hal terakhir yang iya ingat adalah bintang putih menatap nya
Dan panah api menembus dadanya

_________

Hans berdiri di depan pintu Sejak
Kepala pelayan tuan muda,Ron,pergi entah kemana ,dialah yang bertanggung jawab atas tuan muda hari pertama nya tidak terlalu buruk karena tuan muda baru saja bangun dari pukulan di terimanya

"Seseorang harus menempatkan dia di tempat nya"

Banyak bisikan terima kasih kepada pemuda yang telah memukul tuan muda itu hingga menjadi bubur

Hans hanya meng Hela napas, meskipun tuan muda di kenal sebagai sampah, dia masih berusia kapan belas tahun , hampir tidak dewasa , pukulan karena bersikap kasar sudah cukup.

Dia mengetuk pelan, meski ia tahu tidak ada orang yang mau mendengar .
"Tuan muda Nim, apakah kau sudah bangun ?"

Bertemu dengan pemikiranya, ada suara dari kamar, dia menjadi kaku

Tapi ada yang terdengar salah, suara yang dia dengar dari kamar
seperti erangan kesakitan, terengah-engah

Hans segera masuk ke kamar, tidak peduli dengan etika kepala pelayan saat dia berdi di samping tempat tidur "tuan muda Nim, apakah luka mu sakit ?! Haruskah aku memangil pendeta ?"

Tidak ada jawaban,lebih banyak celah, seperti bernapas adalah hal yang sulit di lakukan

Hans keluar untuk segera memanggil pendeta, tetapi sebelum bisa dia pergi,Cale menangkap tangan nya "Tidak"

Suara terengah-engah, sementara tangan nya gemetar," Tidak ada pendeta"

"Tapi tuan muda, kondisi mu ---"

"Hanya ramuan " kata cale cengkeraman menegang "beri Aku ramuan"

Hans tidak punya pilihan selain perintah cale

Setelah beberapa saat,cale akhirnya bisa bernapas dengan normal meski tangan nya gemetar

Hans pergi melapor ke Deruth, sementara cale mengatur pikirannya.

Dari kondisinya,dia bisa mengatakan bahwa dia kembali ketika dia dipukul oleh Choi Han.bukan waktu yang tepat untuk kembali, tapi yah, pengemis tidak bisa memilih

Kesepakatan dengan dewa kematian
Hanya berisi dia kembali ke masa lalu, dengan ingatan yang utuh, Tapi dia menduga dia salah perhitungan
Karena mundur dengan ingatan nya yang utuh berarti juga membawa rasa sakit fisiknya berupa rasa sakit mental

Dan demi Tuhan,Cale tidak senang di tusuk di dada

Setelah itu, semuanya terasa kabur bagi nya,ayah nya datang dengan ekspresi lega. ibu tirinya masih seanggun dulu, tetapi masih ada sedikit kekhawatiran disana

Besen dan Lily hanya bisa berdiri sambil dengan canggung meliriknya

Dokter sejak Hans memberi tahu  Deruth bagi mana Cale menolak seorang pendeta memeriksanya dan mengatakan bahwa dia akan baik baik saja setelah istirahat

Saat semua orang keluar dari kamar,Cale hanya berbaring di tempat tidurnya setelah terbiasa
dengan kondisi tubuh nya, dia akhirnya bisa melihat situasinya