۞Welcome to Another Timeline۞
Setelah aku membantai mereka semua, aku langsung menuju ketempat lain dan terlihat banyak orang yang lebih memilih bersembunyi di rumah mereka dari pada berusaha kabur, namun disini aku membiarkan mereka yang bersebunyi tetap hidup sementara waktu
Kini aku sedang menuju ke istana dan terlihat banyak prajurit yang menghadang gerbang tetapi aku membantai mereka satu per satu hingga tersisa lima jendral yang ketakutan karena takut akan kematian
Evil Rimuru: Ada apa, apa kalian tidak ingin menyerangku?
Jendral 1: Untuk apa aku harus melawanmu jika peluang menangku 0%
Evil Rimuru: Kalau begitu lebih baik kau mati saja bagaimana?
Jendral 1: Ti-tidak aku tidak ingin mati
Evil Rimuru: Bukannya lebih baik kau melawan dan mati dari pada mati konyol
Lalu rimuru berjalan dengan santai dan membunuh salah satu hendral dengan cara memotong kepalanya langsung, lalu keempat jendral itu langsung memberanikan dirinya untuk melakukan perlawanan namun mereka semua tidak dapat menyebtuh rimuru sedikit pun dikarenakan rimuru diselimuti oleh dimension barrier
Evil Rimuru: Apa yang kalian lakukan?
Lalu rimuru langsung memotong keemapat kaki jendral tersebut dengan sekejap mata
Disini para prajurit bantuan yang baru datang ketakutan saat melihat dengan mata dan kepala mereka yang dimana empat jendral utama dikalahkan dalam satu tebasan
Lalu disini rimuru hanya memandang para prajurit bantuan itu dan seketika rimuru menghilang begitu saja dan seketika muncul di depan salah satu prajurit yang dimana prajurit itu kaget dan asal mengayunkan senjatanya hingga melukai teman di sampingnya
Jendral: Kalian semua cepat lari dan tutup gerbangnya
Evil Rimuru: Hoo~ jadi kau mementingkan keselamatan rajamu dari pada dirimu? menarik tapi itu sia sia
Jendral: Aku tidak peduli apa yang akan terjadi padaku tapi keselamatan sang raja lebih penting dari pada diriku
Seketika gerbangpun tertutup dan kerajaan telah dilindungi oleh barrier berlapis
Jendral: Dengan ini raja pasti akan selamat
Lalu rimuru menginjak mulut jendral tersebut hingga mulutnya hancur, lalu dengan santainya rimuru perutnya hingga robek lalu dilanjut dengan menginjak injak seluruh tubuhnya hingga hancur
Lalu rimuru membuang begitu saja layaknya sampah, setelah itu dirinya menuju ke salah satu jendral lalu rimuru menginjak kedua lengan jendral tersebut dan menyiksanya dengan mematahkan jari jari tangannya, setelah mematahkan semua jari tangannya rimuru langsung merobek telinga jendral itu dengan menarik paksa hingga dirinya berteriak terus terusan tetapi rimuru hanya menikmatinya saja
Setelah itu rimuru merobek salah satu telinganya dilanjut dengan memotong lengannya secara perlahan dan disini dua jendral itu berusaha kabur dengan menyeret tubuh mereka namun rimuru langsung menghampiri mereka dan menancapkan dua katana di telapak tangan mereka setelah itu rimuru dengan santainya menendang muka jendral itu hingga kepalanya hancur
Disini hanya tersisa satu jendral yang masih hidup dan rimuru pun menyeret jendral itu yang dimana dengan kejinya rimuru terus menerus menggosokan muka jendral tersebut ke tanah berkali kali hingga durinya puas tetapi hal itu tidak membuat dirinya puas, lalu rimuru berjalan menuju gerbang dan dengan mudahnya rimuru menghancurkan barrier berlapis lalu dengan mudahnya menghancurkan gerbang tersebut
Terlihat dihadapannya banyak prajurit yang menghadang dirinya dan tanpa memberi mereka kesempatan rimuru langsung meledakan perut mereka dengan pukulannya saja yang dimana seluruh organ dalamnya juga muncrat kemana mana
Disini sang raja melihat banyaknya mayat dan organ yang berserakan dimana mana membuat sang istri mual karena merasa jijik
Namun seketika itu rimuru sudah ada di depan mereka dan membawa beberapa organ manusia
Raja: A- apa yang kau inginkan dasar monster!?
Evil Rimuru: Yang aku inginkan? hmm~ apa ya? aku juga kurang tau apa yang aku inginkan, apa kalian tau apa yang aku inginkan?
Ratu: A- apa kau menginginkan kerajaan ini?
Evil Rimuru: Kerajaan ini? tidak aku tidak menginginkan apapun bahkan aku tidak tertarik dengan uang maupun kekuasaan apa kau tau yang aku inginkan saat ini?
Ratu: A- apa yang kau inginkan?
Evil Rimuru: Aku ingin melihat penderitaan kalian para manusia dan itulah yang aku inginkan maka dari itu mari kita melakukan permainan, jika kalian berhasil menyelesaikan tantanganku maka aku tidak akan melakukan hal keji seperti ini lagi namun jika kalian gagal maka aku akan menyiksa kalian jauh melebihi neraka
Ratu: Permainan apa!?
Raja: Tu- tunggu tolong jangan gegabah
Ratu: Tidak apa, jika aku berhasil memenangkan tantangannya maka seluruh manusia di dunia ini akan selamat jadi tolong jangan halangi aku, aku sudah muak dengan pembantaian yang telah dirinya lakukan di dunia pertamaku
Raja: Dunia pertamamu? apa kamu adalah seorang reincarnasi?
Ratu: Iya aku seorang reincarnasi yang telah melihat banyak pembantaian yang dirinya buat, dan aku akan mengakhiri semua ini
Evil Rimuru: Hmm~ apa kau yakin bisa menang dariku?
Ratu: Tentu, aku yakin aku bisa menang namun jika aku tidak bisa menang maka aku akan menang di reincarnasiku selanjutnya
Evil Rimuru: Baiklah mari kita buat kesepakatan terlebih dahulu, pertama jika kau kalah maka aku akan membantai semua manusia di dunia ini dan jika kau menang maka aku akan berhenti melakukan pembantaian, namun suamimu harus tetap akan mati dan itu sebagai tumbal pembantaian terakhirku
Ratu: Bagaimana sayang?
Raja: Jika istriku menang apa boleh aku tetap hidup sampai anakku lahir?
Evil Rimuru: Baiklah maka perjanjianpun telah terbentuk
Apakah tantangan yang akan rimuru berikan pada sang ratu? dan apakah sang ratu bisa memenangkan tantangan dari rimuru?
۞Next Chapter۞
Bantu vote and coment apa aja titik pun tak masalah
KAMU SEDANG MEMBACA
[Complete]_Evil Demon Lord Rimuru Tempest
Horror𝙱𝚎𝚛𝚌𝚎𝚛𝚒𝚝𝚊 𝚝𝚎𝚗𝚝𝚊𝚗𝚐 𝚛𝚒𝚖𝚞𝚛𝚞 𝚙𝚊𝚍𝚊 𝚝𝚒𝚖𝚎 𝚕𝚒𝚗𝚎 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚝𝚎𝚕𝚊𝚑 𝚔𝚎𝚑𝚒𝚕𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚜𝚎𝚐𝚊𝚕𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚒𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚍𝚒𝚛𝚒𝚗𝚢𝚊 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚖𝚎𝚗𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚍𝚎𝚠𝚊 𝚜𝚊𝚝𝚞 𝚜𝚊𝚝𝚞𝚗𝚢𝚊 𝚍𝚊𝚗 𝚍𝚒𝚛𝚒𝚗𝚢...