Rasa Syukur.

20 0 0
                                    

Entah sudah berapa banyak ucapan Rasa syukurku keluar dari mulutku.
Hidupku benar - benar membaik.
Tak ada lagi suasanq bising seperti di panti. Melainkan suasana nyaman serta kasih sayang yang kudapat dari kedua orang tua baruku juga ketiga adik baruku.
Aku bisa mendapatkan sesuatu yang aku inginkan.

Terimakasih Tuhan...
Kau mengizinkan aku untuk memiliki keluaga ini.
Terimakasih Tuhan...
Telah membuat hidupku berwarna kembali
Terimakasih Tuhan...
Karena sekarang aku punya tempat untuk saling berbagi.
Terimakasih tuhan..
Karena sekarang akan ada orang yang selalu memelukku dan menghadiahkan ciuman hangat di keningku ketika hendak tidur.
Terimakasih Tuhan...
Karena sekarang akan ada hadiah yang menanti jika aku mendapatkan nilai yang memuaskan
Terimakasih Tuhan...
Untuk hari ini, besok dan yang akan datang.

Aku tak tahu lagi apa yang perlu aku lakukan.
Hidupku terasa sempura.
Dan, Pada akhirnya aku hanya ingin berkata "Terimakasih Tuhan."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 01, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Real Life.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang