01.

518 88 10
                                    

Drett

Drett

Drett

Sebuah ponsel bergetar di atas meja nakas samping tempat tidur.

Sedangkan di atas kasur terlihat seorang gadis cantik yang memiliki mata seperti kucing Sedang tertidur sangat nyenyak, dengan selimut tebal membungkus seluruh tubuhnya pucuk kepala-nya saja yang terlihat, saat ponsel milik-nya berdering, gadis itu terusik dan bangun sebentar lalu melanjutkan tidurnya lagi, tanpa mau mengangkat ponselnya itu, yang dia lakukan malah mengubah posisi tidurnya menjadi menyamping mengahadap Jendela, di dalam kamar gadis tersebut sangat-lah gelap hanya ada cahaya matahari yang masuk melalui sela-sela jendela kamarnya, AC masih menyala sehingga membuat dirinya enggan bangun dari tidurnya itu.

Drett

Drett

Drett

Ponselnya kembali berdering.

gadis bermata kucing mengusap wajahnya kasar karena ponsel-nya kembali berdering.

"Ck...siapa si, pagi-pagi buta gini nelpon, ganggu banget, gue lagi tidur juga"ucap kesel gadis itu dengan suara serak, tangan-nya terulur mengambil ponsel miliknya di atas meja nakas di samping ranjangnya.

Gadis bermata kucing menyipitkan matanya karena layar ponselnya sangat terang dia berdecak kala melihat nama temen-nya yang menelepon-nya.

"Hallo" ucap-nya sambil memejamkan matanya.

"Eh...lo di mana? Jangan bilang lo masih tidur"

Gadis bermata kucing berdecak"lo gak ada etikanya sama sekali yaa...Joy, gue lagi enak tidur malah lo nelpon gue, ganggu tau gak"ujar gadis bermata kucing masih setia memejamkan matanya itu.

"Heh... Jennie RubbyJane, seharusnya lo berterima kasih sama gue karena gue udah bangunin lo buat-"

"Heh dodol, jangan bilang lo mau ngemoll di pagi-pagi buta gini, now weyyy, gue gak bisa"

"Ck...dengerin dulu gue ngomong anjirr, sekarang lo bangun terus siap-siap, karena bentar lagi Dosen kita masuk okeyy"

gadis yang memiliki nama Jennie itu melototkan matanya terkejut seraya bangun dari kasur"haah? bukanya sekarang libur, ko sekarang masuk"

"Emang lo gak buka grup kelas tadi pas jam 6 pagi, jadwalnya di ubah sekarang. masuk, cepetan rapih-rapih, gue Irene, Nayeon, Jisoo, sama wendy lagi di kantin nunggu lo-"

Tut

Jennie langsung mematikan panggilan-nya itu tanpa mau menunggu temannya selesai bicara.

lalu gadis bermata kucing itu membuka grup kelas di aplikasi WhatsApp messenger, dan ia mendengus kesal"gue jam enam aja baru tidur jirr, ah elah, gue masih ngantuk ihhhh"ucapnya kesel sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal, setelah-nya gadis itu turun dari kasur king size-nya, dan langsung berjalan menuju kamar mandi.

Brakk

Jennie menutup kasar pintu kamar mandi tersebut.

Cklek

20 menit kemudian, Jennie Keluar dari kamar mandi lengkap dengan pakaian yang gadis itu pakai.

"ck...kesel banget si..., Dosen se'enak jidatnya aja ngubah jadwal masuk, gak tau diri banget tiba-tiba pagi-pagi buta gini ngumumin kalau sekarang masuk, rese banget, manaan gue baru  tidur dua jam"omel Jennie berjalan ke arah meja riasnya untuk bermake-up rutinitas paginya sebelum berangkat kuliah, tangan gadis cantik itu terulur membuka laci lalu mengambil beberapa make-up mahalnya Hera Beauty.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 03, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Bocah culun gemesin(JL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang