Enemies

320 71 4
                                    

Sementara yang lain sedang memantau jiwoong dari mobil. Tak lama kemudian, mereka dikejutkan pria tua dari kaca jendela.

"Anj- shiitt!" Matthew yang mengamati jiwoong dekat jendela pun mengumpat keras karena kemunculan pria itu.

"Pengemis kah?!" Gyuvin.

Zhang hao perlahan membuka sedikit kaca jendela mobil dan bertanya pada pria tua itu.

"Ada apa pak?" Hao.

Pria itu mengerutkan keningnya dan menjawab, "Kalian ngapain parkir disini?"

"Ahh.. kita lagi nunggu kakak kita didalem sana. Tunggu sebentar lagi ya pak, kita pin-" Ucapan hanbin terpotong.

"Kalian secepatnya pergi dari sini, lebih tepatnya negara ini."
Sambung pria itu.

Hanbin dan yang lain mencoba mencerna apa yang dikatakannya.

"Emang ada apa pak disini? Orang-orang pada kemana?" Gunwook.

"Intinya kalian jaga-jaga.. jangan sampai mati sia-sia."

Pria itu pergi dengan membawa senjata juga ditangannya. Mendengar kata-kata itu, hao terdiam.

"Canda doang kali bapaknya.." Celetuk gunwook sembari menyilangkan kedua tangan didadanya.

Setelah itu mereka semua terdiam tanpa ada yang bersuara lagi.

Jiwoong menghampiri mobil.

"Tadi didalem ada apa bang?" Hanbin.

Jiwoong menarik nafasnya panjang dan berkata hanya ada seorang siswa SMA yang sedang bersembunyi.

"Ngapain sembunyi?" Matthew.

"Abang gak tau jelasnya."

"Tapi kita kudu hati-hati, kemungkinan mahkluk itu masih ada disekitar sini."

"Lah beneran ada." Ricky.

"Ya emang ada, kitanya aja yang belum tau wujudnya." Timpal matthew.

Gyuvin yang biasanya cerewet hanya bisa diam mendengarkan musik di headphone nya.

Lain dengan yang lainnya, mereka sibuk dengan pikirannya masing-masing.

Setelah jiwoong memasang seat belt, ia langsung sigap menancap gas mobilnya cepat-cepat.

...

































...

Jalan tiba-tiba terhalang oleh mobil yang sembarang memarkir ditengah jalan.

"Siapa sih yang naro mobil tengah jalan, gila kali ya?" Tengok gyuvin kearah depan yang berada di seat belakang.

Jiwoong merasa ada yang janggal. Pasalnya didepan mobil-mobil itu banyak benda-benda berserakan, layaknya ada puting beliung disiang hari.

"Ada yang ga beres nih." Matthew pun sama apa yang jiwoong rasakan.

"Siang sih tapi kok mencekam yaa, padahal biasanya banyak orang tuh disini." Ucap taerae sembari menengok kanan kirinya.

"Hooh, sebelum holiday juga kita beli barang disini rame terus tuh." Ricky.

"Perasaan gue ga enak nih." Gunwook.

"Yujin mau pulang.." Yujin.

"Ssttt! berisik cil." Gyuvin membungkam mulut yujin dengan telunjuknya.

"Bang gimana?" Hao bertanya pada kakaknya yang sedang melihat-lihat situasi dari arah spion.

GO OUT OR LIFE || ZB1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang