Dalam suatu hari, ada anak bernama Halilintar bin Amato. Dia masih berumur 19 tahun. Sekolah di SMA Negeri Gacha 1. Dulunya keluarga Halilintar sangat bahagia, sekarang keluarga Halilintar menjadi sunyi karena Halilintar di fitnah membunuh Gempa. Padahal Halilintar di kawal/dikendalikan oleh Reverse'nya dan ada 2 anak yang mempercayai kalau Halilintar tak bersalah atau membunuh Gempa yaitu Thron (Duri) dan Lunar.
Dan Ini kisahnya...
Bunda: "HALILINTAR!! KESINI SEBENTAR!!" -Teriak Bundanya
Halilintar: "Iya Bun bentar!"
(Sekarang apalagi?)Dengan rasa gugup Halilintar pun datang ke tempat Bundanya memanggilnya.
Sesampainya...
Halilintar: "Ada apa bunda memanggil saya?"
Bunda: "KENAPA DAPUR INI MASIH KOTOR HAH?! BUKANNYA BUNDA SURUH BERSIHIN?!!!" -Bentak Bunda ke Halilintar
Halilintar: "Maaf bun, hali akan bersihin" -dengan suara lembut
Bunda: "Baiklah jika dapur ini masih kotor bunda akan suruh kamu untuk keluar dari rumah ini" -ancam bundanya
Halilintar: "Baiklah Bun"
Bundanya pun pergi Halilintar pun mulai membersihkan.
Di sisi lain...
Lunar: "(Kasian Abang Hali selalu kena marah dan bully)" -Dalam hati
Thron (duri): "Lunar kenapa?" -Tanya Thron (duri) ke lunar
Lunar: "Aku hanya menghawatirkan bang hali saja, karena di rumah di bentak dan di pukuli, di sekolah pun kena bully" -Jawab
Thron (duri): "Bagaimana kita bantu Abang hali supaya Abang hali tak penat (capek) bersihin dapur" -Senyum
Lunar: "Bagaimana kalau bunda tau? Kan di dapur itu ada CCTV"
Thorn (duri): "SOLAR!!! KESINI KEJAP!"
Solar: "Ada apa bang?" -menggunakan Teleportasi
Thorn (duri): "Tolong Retas/Rusakkan CCTV itu yang berada di dapur"
Solar: "Tapikan bang-..." -tidak melanjutkan perkataan
Thorn (duri): "Nanti Abang berikan buku deh sekarung" -membujuk solar
Solar: "onghe" -meretas/merusak CCTV
Yap, karena Solar meretas/merusak CCTV dan lalu pergi, Thron (duri) dan Lunar pun datang ke Halilintar membantu.
Thron (duri): "Bang Hali boleh kami berdua ikut bantuin"
Halilintar: "Tapi kan Thron (duri) nanti bunda marah² besar loh liat kamu berdua ikut bersihin, lagi pula disini ada CCTV"
Lunar: "Refleks (tenang) bang tak jamin tak bakal terjadi kok"
Halilintar: "Oke. Kalau kalian memaksa"
Seminggu...
Sebulan...
Setahun...
Halilintar dan kedua adiknya (Thron dan Lunar) pun mengerjakan tugas rumah bersama-sama, dan tidak pernah diketahui oleh Bunda dan saudaranya.
Disekolah...
??: "Eh bukannya itu si pembunuh adiknya sendiri ya?" -bisik
?: "Eh iya ya, ku kira populer di sekolah ternyata eh malah bunuh saudaranya sendiri" -bisik
Lunar: "Woi! Jaga mulut kalian!"
??: "Emang kenapa?"
Thron (Duri): "Ada makanan bernama Bekicot, Eh ternyata ada orang kebanyakan b4cot" -pantun
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku akan bertahan walaupun itu sangat MENYAKITKAN
Short Story-No Copy alur saya! -Copy? Ijin dahulu baru boleh digunakan! -Ini akan di buat di YouTube jika iya -Saya hanya meminjam karakter Monsta sahaja! -Cerita ini tidak mendahului Monsta -Hanya cerita fiksi FIKSI adalah cerita khayalan yang dibuat oleh man...