pt06

275 38 11
                                    

***

"Akhirnya nyampe juga"gumam Afan

"Afann, woi sinii"teriak Rakha

"Kenapa kha?"tanya Afan

"gue gatau mau bilangnya gimana"ucap Rakha

"Ngomong apasih ke intinya aja"ucap Afan

"Gue sama mamah mau keluar negeri fan, Karena..."ucap Rakha

"Udah-udah stop, gausah bahas lagi. Dan satu lagi, Lo mau bilang kalau gue ga di ajak kan? It's okay gpp makasih atas semuanya yg kalian kasih ke gue. Gue pamit dari rumah ini"ucap Afan lalu bergegas masuk

"T-tapi fann, gimana gue ngejelasinnya"gumam Rakha

***

"Cantikaa"ucap Dita

"Iyaa mahh?"tanya Cantika

"Beliin mama garam dong di supermarket depan"ucap Dita

"yah mahh Cantika capek"ucap Cantika

"Kamu sih, belanja Cemilan banyak banget , trus bumbu dapur dilupain"ujar Dita

"Yaudah deh iya Cantika beli"ucap Cantika

"Bawa mobil aja kali yaa"gumam Cantika lalu mengambil kunci mobil nya dan pergi ke garasi

***

"Gue harus kemana lagiii, udah gapunya tempat tinggal."gumam Afan saat menaiki motor kesayangannya

"Eh, itukan Cantika. Ngapain malem² kesini"gumamnya lagi saat melihat Cantika turun dari mobilnya

"cantikaaa"teriak Afan dari kejauhan

"loh Afan, Lo mau kemana? Kok bawa tas besar?"tanya Cantika

"Rakha sama Tante Mila mau keluar negeri, trus gue ga di ajak diusir tepatnya"ujar Afan

"Loh kok gitu fan?"tanya Cantika

" Gue gatau can,"ucap Afan

"Kalo gitu tunggu bentar ya, gue beli garam dulu"ucap Cantika lalu masuk ke supermarket

/5 menit kemudian

"Ayo, fan ikut gue kerumah"ujar Cantika

"benerann?"tanya Afan

"Iyaaa Afan"ucap Cantika

"Lo naik mobil aja, gue naik motor"ujar Afan

"Okeee"ucap Cantika

***

"Assalamualaikum maaaa, papaaa"ucap Cantika

"Waalaikumsalam sayang"ucap Dito

"Pah, ini ad Afan, sebentar Cantika anterin Garam dulu"ujar Cantika

"wah ada Afan, ayo duduk sini Afan"ajak Dito

"Iya om"ucap Afan

"Kenapa Bawa tas besar gitu Afan?"tanya Dito

"Afan udah ga tinggal bareng Tante mila om"ujar Afan

"Kenapa gitu?"tanya Dito

"Tante mila sama Rakha mau keluar negeri om"ucap Afan

"kalo gitu tinggal bareng om aja"ujar Dito

"Benerann om?"tanya Afan

"Iya dong, masa om bohong"ujar Dito

"Makasih om, om emang baik banget sama afan"ujar Afan lalu memeluk Dito begitupun sebaliknya

"Kamu itu udah om anggep sebagai anak om sendiri Afan"ucap Dito

"Sekali lagi makasih om"ujar Afan lalu melepaskan pelukannya

Cintanya Aku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang