Perhatian!
-cerita ini hanya karangan semata yang saya karang
-tidak mengikuti alur
-ooc & Cringe
-typo? Maklumi
-tidak 100% mengikuti alur cerita
-jangan lupa vote & commentHai.., jadi ini ff pertama saya jadi Mohon di maklumi jika terdapat kesalahan dalam cerita.
Disini kalian bisa panggil costra, author atau apalah terserah jadi kita mulai cerita nya aja!
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Happy reading
•
•
•
↓"Hoi! Ran pulang bareng ya!"
Teriak pemuda bersurai coklat dengan netra biru laut, di koridor"CK, Ren.. Jan treak-treak Napa?" kesal pemuda dengan Surai coklat dan netra abu-abu milik nya aka Mizunashi Ran
"Hehe, ya.. maaf" Pemuda yang dipanggil Ren atau Mizunashi Ren hanya cengengesan "tapi jadi pulang bar-"
"Ga.." Ucapan Ren langsung di potong cepat oleh Ran, Ran lalu mencepat kan laju jalan nya meninggal kan Ren yang masih terdiam
Saat sudah lumayan jauh Ran lalu tertawa "ahaha.. becanda, ayo kata nya mau pulang bareng"
Ren yang mendengar nya langsung bersemangat dan berlari keluar sekolah dengan cepat
"Ayoo!!" Teriak Ren yang sudah ada di luar gerbang sekolah, Ran hanya menghela napas panjang dan berjalan ke arah Ren, Ren dengan iseng menjulurkan lidah nya dengan niat mem provokasi, ran yang merasa terprovokasi pun berlari ke arah Ren
Ren lalu berlari ke tengah trotoar banyak orang yang berteriak ke arah Ren, Ren pun menoleh dan melihat ada mobil yang melaju cepat ke arah nya mungkin rem nya blong
Ran berlari lebih cepat dan mendorong Ren ke sebrang trotoar agar Ren tak tertabrak tapi naas nya Ran tak sempat menghindar jadi ran lah yang tertabrak, ia terlempar lumayan jauh dan kepal nya terbentur tiang. Ren berlari ke arah Ran terlempar dan memeluk tubuh nya yang sudah berdarah tak peduli seragam nya akan kotor terkena darah
Semua yang melihat nya terkejut dengan apa yang mereka lihat, ada yang masih tertegun, dan ada juga yang menelpon ambulans. Ren menangis sambil memeluk erat tubuh Ran
"Napa... Nangis hmm...?"
Tangan ran ia coba gerakkan dan menyentuh pipi Ren"Bodo... Kenapa dorong gua..."
"Haha... Aku.. kan kakak..., Jadi.. tugas nya jaga... Adek kan... Meskipun orang tua kita cerai... Ren.. bakal tetep jadi.. adek kakak..."
Air mata Ren menjadi lebih deras saat mendengar itu dan semakin erat merengkuh tubuh Ran"Jaga... Ibu.. ya... Ren..."
Tangan yang tadinya ada di pipi Ren mulai jatuh dan Ran menghembuskan nafas terakhirnya. Ran dinyatakan meninggal, Ren menangis sejadi-jadinya kehilangan kakak kembar sendiri itu tidak menyenangkan, meski mereka tidak tumbuh bersama tapi Ren sangat menyayangi Ran sama balik dengan ran
...Ran pov
Aku membuka mata ku dan... Dimana aku bukan kah aku sudah mati Karna menyelamatkan Ren?, Ugh.. di sini gelap tapi aku masih bisa melihat meski samar. Dimana ini? Aku tak pernah melihat tempat ini sebelumnya
Aku mencoba menggerakkan tangan ku dan apa ini!?! Kenapa tangan ku jadi kecil?!
Aku melihat seseorang yang berjalan ke sini dia memiliki rambut merah muda dan mata ungu, aku seperti mengenal nya
Dia mendekat dan sedikit membungkuk untuk melihat ku lebih dengan, wajah nya sangat cantik.., tunggu?!! Bukan kah itu yae Miko dari genshin!
Aku pasti bermimpi, tapi bukan nya aku sudah mati?, Apa orang mati bisa bermimpi?, Tapi seperti nya itu benar-benar Yae Miko. Akhirnya!! Ketemu waifu itu
Yae Miko tersenyum lalu menggendong ku
"Arashikage... Itu nama mu.."
Arashikage ya... Tidak buruk.. tapi bukan kah terlalu panjang..? Tapi tak apalah yang kasih nama juga waifu sendiri
Yae Miko membawa ku keluar dari tempat gelap itu dan... Aku tertidur di gendongan nya, mungkin Karna aku memang mengantuk atau apa
Ran pov, end
Tbc
Maaf kalo pendek lagi ga ada soal nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Reincarnation [Male Oc X Genshin]
Non-FictionGimana kalau kalian mati terus reinkarnasi dan di rawat oleh Archon!?! Ya, itu lah yang terjadi pada pemuda ikemen yang hobi bermain genshin Perhatian!! - Genshin impact hanya milik mihoyo/hoverse -cerita ini hanya karangan semata harap tidak diangg...