"gak papa mamah marah, sama gue,dari pada hati gue tersakiti teruss,".lalu Kiara pergi meninggalkan farel dan lina.
"Hiksss kenapa gue selalu di sakiti orang si,KENAPA hati gue juga sakit,ga di rumah ga di sekolah, sakit hati gue sakit,orang kira gue orang yang paling bahagia tapi nyata nya enggak, hiks". ucapnya sambil menangis.
Setelah meluapkan emosi nya, Kiara langsung pergi menuju kelasnya, karena bel sudah berbunyi.
"Ra, itu kok mata Lo merah,Lo habis nangis ya,"ucap Lia.
"G-ga,kok gue gak nangis, ini gue gak tau kalo mata gue merah," bohong nya.
"Iya kah,".ucap Lia.
Saat Kiara ingin pulang ke rumah, Kiara melihat farel bersama Lina,
"Beby, entar kita kerumah Tante meli dulu ya,"ucap Lina, membuat hati Kiara Panas.
"Iya Beby, entar kita ke rumah Tante meli dulu, sesudah itu kita baru ke mall."
"Beby Huekkk, jijikkk kalik gue denger nya. Untung aja gak di panggil babi,,"ucap Kiara,
"Napa iri lu,"ucap Lina.
"Hah iri, sorry gue gak iri ya,"ucap Kiara,lalu pergi meninggalkan farel dan Lina.
Setelah meninggal kan mereka berdua, Kiara langsung pergi ke pantai untuk meluapkan emosi dan sakit hati nya itu,"kenapa gw selalu di sakiti orang orang, gw capek di sakiti terus, gak di rumah, gak di sekolah, sama aja, gak ada yang peduli sama gw, apa kalo gw mati semua orang masih gak peduli sama gw, hikss,"ucapnya.tiba tiba ada seorang lelaki yang mendekat nya,
"Gw peduli kok sama Lo, Lo jangan sedih lagi ya Ra,Lo bisa ko cerita sama gw, jangan sedih lagi ya, Lo capek boleh tapi jangan nyerah Ra, Lo jangan sakiti diri Lo sendiri, justru Lo harus kuatin diri Lo sendiri, Lo ada gw dan ada juga Allah Ra, Lo kalo ada masalah Lo sholat, Lo jangan nyerah ya gw tau ko kalo Lo kuat,"ucap lelaki itu sebut aja namanya Axel,
"Makasih ya Lo udah peduli sama gw, tapi kenapa Allah ngasih cobaan sama gw gini banget, rasanya sakittt banget, di rumah, gw terus di banding bandingin, sama sepupu gw, dan di sekolah gw di sakiti sama pacar dan sepupu gw, apa gw gak perhak bahagia,hiksss,"
"Lo berhak kok bahagia,tapi bahagia itu ada waktunya, Lo gak selamanya ngerasain ini semua, semakin banyak cobaan yang Allah kasih, semakin banyak juga kebahagiaan Lo nanti, jadi Lo jangan nyerah, Lo berdoa aja sama Allah,"ucap Axel.
"Makasih ya Lo dah nasehatin gw,"ucap Kiara,
"Iya sama-sama, Lo kalo ada masalah cerita aja sama gw, gw pergi dulu ya,"ucap Axel lalu pergi meninggalkan Kiara sendiri,
Setelah meluapkan emosi nya di pantai,Kiara pun langsung pulang ke rumah nya,"assalamualaikum ,"ucap Kiara sambil membuka pintu,.
"KAMU HABIS DARI MANA AJA HAH INI UDAH JAM BERAPA KIARA,"ucap meli, murka,
"M-maaf mah, tadi ada kerja kelompok,", ucapnya bohong.
"mulai sekarang, kamu gak boleh main keluar, tanpa seijin mama dan papa,"ucap meli, lalu meninggalkan Kiara,
Kiara pun langsung masuk ke dalam kamarnya,lalu merebahkan dirinya ke kasur,dan tertidur pulas,
Maaf baru up, semoga suka sama ceritanya, jangan lupa follow Ig wattpad_in,
YOU ARE READING
di balik senyum indah
Randomkisah tentang Kiara yang selalu tersenyum manis, orang selalu ingin seperti Kiara, karena orang kira Kiara adalah orang yang paling beruntung,bisa mempunyai pacar yang baik,tulus dan menyayangi nya,dan mempunyai orang tua yang perhatian,baik. namun...
