3. Bunga kebencian

1.6K 198 3
                                    

Sudah seharian Shen Jiu mencari pekerjaan di kota. Mulai dari toko beras, tempat makan hingga penjual barang pun tidak ada satupun yang menerima jasa Shen Jiu. Mungkin karena mereka tidak ingin punya pekerja yang cacat dan lusuh.

Shen Jiu tidak begitu sedih, dia sudah terbiasa dengan keadaannya. Tapi dia tidak bisa terus menerus seperti ini.

Ia harus mendapatkan uang agar bisa membeli makanan, dan obat untuk menyembuhkan kulit Zhuzhi Lang.

Karena kurang fokus saat berjalan, Shen Jiu tanpa sengaja menabrak bahu seorang wanita.

Suara pecahan yang keras membuat Shen Jiu terkejut.

"Kau tidak punya mata, ya?!" Makinya.

Suara pecah tadi berasal dari piring keramik bermotif bunga Haitang milik si wanita yang pecah akibat tersenggol Shen Jiu.

Shen Jiu yakin harganya lebih dari seribu koin! Segera Shen Jiu membungkuk pada wanita itu sebagai permintaan maaf.

"Kau harus menggantinya! Piring itu kudapatkan dengan susah payah dari rumah lelang!"

Dilihat dari pakaiannya, sepertinya wanita ini berasal dari kalangan atas. Selain itu ada beberapa penjaga yang mengawal wanita ini dari belakang.

"Kenapa tidak menjawab, apa kau bisu?"

Shen Jiu dengan cepat mengangguk. Wanita itu sempat kaget, ia tidak mengira pemuda yang menabraknya benar-benar bisu. Kemudian perhatian nya tertuju pada wajah Shen Jiu yang menunduk. Walaupun kotor, wanita itu dapat melihat kecantikan yang tersembunyi.

"Hm, aku yakin kau tidak bisa menggantinya. Tapi bagaimana jika aku memberikan sebuah penawaran padamu?" Wanita itu tersenyum mencurigakan. "Tidak hanya untuk mengganti piring keramik yang kau pecahkan. Kau juga bisa mendapatkan banyak uang."

Kepala Shen Jiu langsung mendongak. Akhirnya ia bisa mendapatkan pekerjaan!

"Apa kau bisa bermain musik?"

Shen Jiu mengangguk. Ia sangat pandai bermain musik, terutama guqin!

"Kalau begitu ikut aku."

Shen Jiu mengikuti wanita itu menuju suatu tempat.

Mungkinkah ia akan di bawa ke sanggar tari dan menjadi pemain musik pengiring? Atau mempertontonkan kemampuan musiknya di atas panggung?

Apapun itu Shen Jiu akan mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya. Siapa tau di tempat wanita ini nanti Shen Jiu bisa mendapatkan pekerjaan tetap, jadi ia tidak perlu berkeliling mencari pekerjaan di kota.

"Kita sudah sampai."

Langkah mereka berhenti di depan bangunan besar bernuansa merah.

Shen Jiu membeku, dia tidak salah lihat, kan? Itu rumah bordil terbesar di kota!

"Ayo masuk."

Mereka memasuki pintu utama berukuran besar dengan motif naga emas. Setelah masuk, Shen Jiu di kejutkan oleh pemandangan yang seharusnya tidak ia lihat.

Banyak sekali wanita dengan pakaian terbuka lalu lalang di sepanjang lorong masuk. Tidak hanya itu, banyak juga orang-orang dari berbagai macam kalangan melewati lorong sambil di iringi beberapa wanita cantik.

"Namaku Chai Lin. Istana merah adalah bisnis yang sudah ku jalankan selama puluhan tahun. Kau beruntung mendapat kesempatan menjadi bagian dari tempat hiburan ini." Jelas Chai Lin.

Mereka berhenti di salah satu ruangan. Beberapa pelayan wanita langsung menyambut kedatangan mereka.

"Dandani dia secantik mungkin, gantikan pakaiannya dengan hanfu terbaik yang kita miliki." Perintah Chai Lin yang langsung di turuti oleh para pelayan.

Kelahiran kembali sang penjahat (Sedang Di Revisi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang