Mingyu dan yang lainnya sedang berada di tengah hiruk pikuk jadwal pemotretan mereka. Dengan grup berisikan 13 orang, tentu saja suasana bising lebih dominan di keseharian pekerjaan mereka. Namun satu momen membuat Mingyu turut kehilangan fokusnya, ketika para anggota lainnya berseru heboh mengagumi penampilan Wonwoo.
Wonwoo yang keluar dari ruang ganti dengan pakaian formal, menempel indah pada lekuk tubuhnya yang bidang namun terlihat ramping mempesona. Sama seperti yang lain, Mingyu menatap Wonwoo penuh kagum. Matanya memandangi pesona Wonwoo dari ujung kepala, turun menuju rahang maskulinnya, berlanjut menuju bahu lebarnya, terus turun menuju pinggang rampingnya. Ah, pinggang yang dipuja-puja oleh para anggota lainnya. Pinggang yang begitu ramping mungil, kontras dengan bahu bidang nan luas yang memimpin torsonya. Tetapi bukan itu yang membuat Mingyu terpaku terpesona.
Kaki.
Benar, kaki jenjang Wonwoo membuat Mingyu tak berkutik. Dibalut dengan celana kain yang menempel pas dari pinggang hingga mata kakinya, kaki jenjang Wonwoo nampak begitu indah luar biasa. Bukan rahasia lagi, Mingyu selalu jatuh hati pada segala yang bersifat indah luar biasa, termasuk kaki Wonwoo.
Di sela kesibukan mereka berpose di set foto masing-masing, Mingyu terus menerus mencuri pandang pada gerak tubuh Wonwoo, ketika si tampan itu berpose dengan kaki jenjangnya, ketika si tampan itu menatap tajam dengan aura menggemaskan ke arah kamera. Mingyu tak mampu menahan diri, matanya terus saja melirik ke arah Wonwoo.
"Okay. Break!"
Seruan dari produser studio mereka membuat seluruhnya menghela nafas lega, tetapi tidak dengan Mingyu. Nafasnya menegang begitu sadar Wonwoo sedang melangkah menghampirinya. Mingyu melangkah mundur, bersembunyi di balik lapisan tirai putih yang menjuntai indah sebagai bagian dari properti set fotonya. Tak lama kemudian, Wonwoo turut menghilang, bersembunyi di balik tirai putih tersebut. Kini keduanya berhadapan, saling menatap wajah tampan satu sama lain. Oh, Mingyu begitu ingin mencium melumat rakus bibir merah delima Wonwoo.
akhir dari free preview.
akses link trakteer untuk cerita lengkapnya.
pilih link cabe 3 untuk narasi dengan bahasa tidak frontal (pen***).
pilih link cabe 5 untuk narasi dengan bahasa frontal (kon***).
KAMU SEDANG MEMBACA
LEGS DAY [MEANIE 18+]
Фанфикketika yang lain sibuk memuji pinggang mungil Wonwoo, Mingyu lebih memilih untuk memuji kaki jenjang Wonwoo. ‼️ Content Warning ‼️ Cerita ini sepenuhnya mengandung unsur dewasa, penggunaan bahasa yang frontal dan kotor, tema yang tidak ramah untuk a...