spoiler

800 58 10
                                    

Kim Junkyu CEO dari perusahaan Kim company menatap lekat sosok cantik yg sangat ia rindukan, park jihoon pemuda cantik yg sangat membenci dirinya karna tragedi masa lalu

Seorang pemuda dan wanita berpakaian minim saling berpelukan, mereka adalah Kim junkyu dan Lee yena sepasang kekasih lebih tepatnya selingkuhan, jukyu sudah memiliki kekasih sejak awal bernama Park jihoon pemuda cantik dengan sejuta kelebihan namun entah kenapa dirinya berselingkuh dari pemuda itu

"Jun sayang"yena menatap lekat wajah tampan milik junkyu dan di balas dengan tak kalah lekat oleh junkyu

"Hm?, Kenapa sayang?"yena tersenyum dan menempelkan benda kenyal itu lama, saling menyalurkan rasa cinta lewat tautan bibir itu

Bruk

Keduanya melepas ciuman itu dan menoleh ke arah pintu, sosok pemuda yg menjatuhkan kotak dengan makanan berserakan dengan mata berkaca-kaca

"J-jihoon, a-aku bisa jelasin sayang"junkyu hendak meraih tangan kekasihnya namun langsung di tepis oleh sang empu

Plak

Skatmat!, Pipinya di tampar oleh kekasihnya

"Tega, kamu tega kyu!, Aku benci kamu!, Dan kita putus!"jihoon berlalu dari sana meninggalkan pemuda Kim itu yg terpaku di tempat, dirinya tahu ia salah bahkan sangat salah

"Jihoon!"yena menahan tangan pemuda Kim itu yg hendak berlari mengejar jihoon

"Jun jangan, biarin aja dia"emosi junkyu membara dirinya menghempaskan kasar tangan yena hingga gadis itu tersengkur

Jihoon berlari tak tentu arah, kakinya terus berlari meninggalkan kantor mantan kekasihnya, dadanya terasa sesak, air matanya tak berhenti mengalir, ia sangat kecewa, hingga kakinya berhenti di taman yg lumayan jauh dari kantor pemuda Kim itu, kakinya ia bawa menuju bangku yg tersedia di sana, duduk dengan tatapan kosong kejadian tadi masih terngiang-ngiang di kepalanya dirinya tak menyangka bahwa kekasihnya yg sangat ia cintai berselingkuh darinya, sialan! dirinya membuang waktu berharganya hanya untuk pemuda bajingan itu, tanganya terkepal ingin rasanya ia memukul pemuda brengsek itu bertubi-tubi

Puk

Sebuah tepukan di bahu membuat jihoon menoleh dan mendapati sosok tampan di sana

"Hyunsuk...."pemuda itu tersenyum dan memeluk tubuh ringkih jihoon lembut menenangkan pemuda itu, hyunsuk tau jihoon baru saja menangis

"Lo tenang aja ji..., Ada gw"jihoon membalas pelukan pemuda Choi itu dan menenggelamkan wajahnya di ceruk lehernya dan menangis memuluk dadanya yg sesak

"S-sakit suk hiks di sini sakit hiks junkyu tega.."tangan hyunsuk berusaha mengehentikan pukulan jihoon di dadanya sendiri

"Udah jangan di pukul nanti sakit"jihoon akhirnya berhenti memukul dadanya sendiri dan memeluk leher hyunsuk dan menangis sejadi-jadinya di sana

"Udah..ga papa ada gw di sini"tangisan itu mulai mereda si iring dengan tangan yg melepaskan pelukannya dan menjauhkan tubuh mereka

"M-makasih ya suk"hyunsuk tersenyum dan menghapus air mata si manis dengan jarinya

"Udah ga usah di pikirin lagi, gw ada di sini selalu sama Lo"

Hingga mereka berdua semakin dekat layaknya pasangan, junkyu?, Pemuda itu masih sering bermunculan namu jihoon tak pernah mengubrisnya sama sekali Dan memilih acuh

"Aku udah terlanjur kecewa sama kamu kyu"—pjh

"Maafin aku ji...maaf aku salah, jangan kayak gini"—kjy

"Jauhin jihoon, dia ga akan mau sama Lo lagi"—chysk

Tbc

Selamat merayakan hari raya idul adha semua, thanks ya

I hate you but I love you || kyuhoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang