Silly - harian

( kejadian )

Silly - harian ! ! !

Tags!
Bahasa amburadul, unprotect

<< ⚠️ >>

   "Kamu kepikiran darimana?"

"Hmmmh?"

"Pertanyaan kaya gitu..ah, kepikiran darimana?"

"Wiitwer"

"Aduh Harsa"

Dia yang nanya dia yang panik, kepala Harsa hikmat maju mundur sejak 5 menit lalu, nahan paha Marka buat beranjak, lagi nikmat nikmatnya ngasih servis gini

Penis cowo yang lebih tua itu kerasa pas banget dimulutnya, seolah emang dicipta buat disepongin sama Harsa

Marka udah merem melek, satu tangan remat rambut Harsa yang udah mencuat cuat karena dia tarik tarik, satu tangan lagi remas bagian pinggir ranjang gak karuan

Harsa, masih lengkap sama kacamata yang dia pakai tadi, mainin kepala penis Marka pake lidahnya, dia cium sesekali terus balik kulum lagi

Asli surgawi, buktinya Marka udah mulai dengak dengak

"Aaah"

Lenguh lenguh sendiri, Harsa jadi ikutan mau diisep

Cuma ngemut, tapi Harsa udah bergejolak sendiri, miliknya udah berontak marah dari balik celana pendek yang dia pake

Desahan Marka makin berisik, bahkan kali ini dia mulai gak mau diem ditempatnya, berusaha buat gerak, mompa mulut Harsa

Sontak kesedak lah, Harsa mukul mukul bagian kiri pinggul Marka, sesak banget, dia takut muntah

"Mmm! Woy– ukh mm mm!"

"Ha.. sorry sa"

Masih sempet minta maaf, walau rasanya Marka bakal meledak dalam 3 detik, maju mundurin kepala Harsa sampai penisnya mentok diujung kerongkongan anak itu

Berkaca-kaca udah, semua bagian muka Harsa udah memerah pias, terutama ujung bibirnya, kayanya bisa aja robek kalau terus terusan dipaksa nerima begini

"Ahh.. ah—aagh!"

Akhirnya keluar di dalem rongga mulut Harsa, ngelepas rematannya, sementara kedua tungkai Marka kerasa geter dirematan Harsa

"Uukh! Tck ah!"

Ngeluarin balik peju Marka dari mulutnya, ditampung pake tangan terus noleh ke samping

Marka masih nikmati sisa sisa ejakulasinya, matanya mejam, kedua tangannya sekarang remat ranjang dengan dada naik turun ngatur napas

"Robek mulut ku tau gak"

Cibir Harsa, menyeka sisi bibirnya, nggak sih, cuma lecet aja

Marka reflek buka matanya, udah sadar ternyata. Cepat cepat tangkup pipi Harsa yang posisinya duduk bersimpuh di lantai, matanya getir merasa salah