"Takdir cinta itu nyata, Kak."
– Derana, sang bunda.__________
- Selamat Membaca -
17 Oktober, 1989
Kunandra Abiyya, 13 Tahun.Kunandra berjalan kecil menuju kursi yang terpapang dibawah rindangnya pohon besar sembari membawa bucket bunga daisy, bunga kesukaan bundanya. Kunandra berdiri didepan seorang wanita yang duduk dikursi itu sedari tadi karena menunggu dirinya datang.
"Bunda," panggil Kunandra membuat sang Bunda yang tadinya memperhatikan sisi kanannya menoleh padanya.
Kunandra menyodorkan bucket bunga dengan senyuman manisnya itu.
Sang Bunda memandangi sejenak bucket bunga tersebut, kemudian menerimanya tanpa sedikit pun membalas senyuman Kunan.
"Lagi?" Kunandra mengangguk cepat.
"Terimakasih, Kak." Bunda memang memanggilnya dengan sebutan Kakak karena ia adalah anak pertama dari pasangan Asano dan Derana. Namun, sayangnya sejak Kunandra berumur enam tahun mereka berdua bercerai dan semenjak hari perceraian tersebut Kunandra tinggal bersama kakek dan nenek dari Ayahnya karena keduanya menikah lagi.
Derana menepuk disebelahnya menyuruh Kunandra untuk duduk disampingnya. Kunandra tanpa berbicara apapun menurutinya.
"Bunda, Nandra boleh nanya?" tanya Kunandra selembut mungkin saat berbicara dengan Bundanya.
Derana mengangguk kecil. "Boleh, Kakak mau nanya apa?"
Kunandra menatap mata Bundanya sendu, ia tahu pertanyaannya seharusnya tidak ia lontarkan tapi sebagai seorang anak tentunya Kunandra penasaran dengan jawaban yang akan diberikan.
"Bunda kenapa bercerai dengan Ayah?" Derana terkejut dengan pertanyaan anaknya itu, ia terlihat berpikir sejenak untuk memberikan jawabannya agar tidak disalah artikan oleh Kunandra.
Sebelum menjawabnya Derana menghela napas, berharap jawabannya tidak salah.
"Kenapa Kakak nanya gitu, tapi karena Nandra sudah melontarkannya Bunda akan menjawab seadanya," balas Derana memotong ucapannya.
"Kakak tau ngga arti dari cinta?"
"Memberikan apapun untuk seseorang termasuk ketulusan, kejujuran dan waktu," jawab Kunandra dengan wajah polosnya.
Derana tersenyum mendengar jawabannya.
"Itu benar, tapi ada yang lebih penting yang harus Nandra tau." Kunandra mengerutkan keningnya bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lukisan Terakhir | Ft. Qian Kun
Teen Fiction"Biarkan aku menjadikan lukisan ini sebagai penutup narasi kita." AlpukatMelon, 1 Juli 2023.