"Minumlah." Jungkook menyodorkan segelas air pada Rose."Terima kasih." Rose tersenyum.
Pagi ini setelah adegan kemarin malam yang membuat mereka berdua bermain hujan, Rose menjadi demam yang membuat Jungkook khawatir.
"Maaf, karena ku kau sakit." Jungkook menatap Rose dengan wajah murung.
"Tidak apa apa, jangan menyalahkan dirimu lagi."
Jungkook kemudian berpikir sejenak, walaupun dia merasa bersalah karena Rose demam, dia ada sedikit rasa senang saat tau kalau Rose demam.
"Sepertinya kau tidak bisa pulang hari ini, karena kau sedang sakit, apa kau tau? Orang demam biasanya sakit berhari-hari, kau beritahu saja Taehyung kalau kau tidak bisa pergi hari ini karena kau sedang sakit, dan walaupun kau sakit berhari-hari sekalipun, aku akan mengurus mu, tenang saja! Katakan juga pada Taehyung kalau dia tidak perlu datang menjenguk mu." Ucap Jungkook dengan sedikit menggebu-gebu.
Ternyata dia senang Rose demam karena itu bisa membuat Rose menunda kepergiannya.
Namun, bukan raut cemas atau takut yang diperlihatkan oleh Rose, justru gadis itu tersenyum membuat Jungkook heran.
"Kenapa tersenyum?" Tanya Jungkook.
"Aku tidak pergi hari ini, Jungkook."
"L-lalu?"
"1 bulan lagi."
Jungkook tersenyum kaku mendengar jawaban Rose.
Walaupun masih 1 bulan, tetap saja! Rose akhirnya akan pergi.
Jungkook meraih tangan Rose untuk ia genggam. "Masih ada 29 hari lagi kau di sini, mari buat kenangan yang lebih banyak lagi." Ucap Jungkook dengan tulus dan Rose membalasnya dengan senyuman juga.
"Walaupun kau akan kembali bertahun-tahun lagi, aku akan terus menunggu." Lanjutnya dengan meyakinkan.
Rose yang awalnya tersenyum, menatap ke arah Jungkook dengan tatapan kosong.
"Bukankah aku sudah bilang, jangan menunggu.." Lirihnya.
"Tapi kenapa...."
Jungkook memperhatikan Rose dengan seksama.
Kenapa?
Kenapa Jungkook tidak boleh menunggunya? Apa Rose tidak percaya padanya? Apa Rose berniat tidak akan kembali lagi?
"Aku tidak akan pernah kembali, Jungkook."
🌊
"Jung, kenapa melamun?" Sang ibu menepuk pundak sang anak yang sedang melamun di tengah tengah makan malam.
"M-maaf.." Ucap Jungkook sedangkan sang ayah hanya bisa geleng-geleng kepala.
Malam ini adalah malam dimana keluarga Jungkook dan Yeri bertemu untuk membicarakan kelanjutan hubungan antara Jungkook dan Yeri ke depannya.
"Jadi lusa pertunangannya akan berlangsung?" Tanya ibu Yeri.
"Lebih cepat lebih baik." Sahut ibu Jungkook.
"Bagaimana, Jung? Apa kau setuju?" Yeri bertanya pada Jungkook, sejujurnya Yeri menyadari kalau dari tadi Jungkook selalu melamun dan tidak pernah fokus.
"A-aku-"
Jungkook merasa kini dia menjadi pusat perhatian seolah-olah jawabannya lah yang paling di tunggu.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] Mermaid
Fantasy[🌊] Jungkook x Rosé Kisah cinta yang melibatkan dua dunia tidak pernah terpikirkan oleh Jungkook sebelumnya, namun dia tetap menginginkan wanita itu.. Wanita yang menjadi akhir bahagia untuk kisahnya sendiri.