"FALISHA!!!!"panggil Karrisa.
Falisha yangerasa terpanggil pun me boleh dan mendapatkan Karrisa yang tengah berjalan kearahnya.
"Lo bilang mau tunggu Allesya sadar tapi Lo nya malah cabut duluan"ucap Karrisa.
"Itu gara gara Lo,teriak tiba tiba,pakek acara nanya lagi Alvarenza suka sama Allesya"ucap Falisha kesal.
"Ya kan gue syok ,pas liat si Alvaren ngelus pipi si Allesya ."ucap Karrisa.
"Ya tapi bisa kan gak usah pakek teriak teriak,Untung aja gak ketahuan kalau kita ngintip"ucap Falisha.
"Jadi gimana dong?"tanya Karrisa.
"Gue rasa Alvarenza gak bakalan keluar sebelum Allesya sadar"ucap Falisha.
"Menurut gue gitu juga"ucap Karrisa sembari mengangguk.
"Ini semua terjadi gara gara headphone sialan itu"ucap Falisha.
"Ya namanya juga pecinta musik,kemana pun dia pergi pasti pikirannya cuma kesatu arah menikmati dan mendengarkan musik."ucap Karrisa.
"Ya gue tau,tapi ini udah termasuk dalam bahaya loh"ucap Falisha.
"Ya mau bagaimana pun Lo nasehati dia gak bakalan masuk Karna ,dia udah kelewat cinta banget sama musik.sama kayak gue seberapa besar Lo pada buat jauhin gue dari Drakor, gak bakalan bisa Karna gue juga udah kelewat cinta sama drakor"ucap Karrisa.
"Yaudah kita balik ke depan UKS atau kemana?"tanya Falisha.
"Gimana kalau kita ke taman di depan UKS ,kita bisa liat kapan Alvarenza keluar"ucap Karrisa.
"Yaudah ayo"ucap Falisha lalu beranjak pergi dari sana bersama Karrisa.
☘️☘️☘️☘️
"Kenapa ni cewek gak bangun bangun sih"Gumang Alvarenza.
Alvarenza masih menunggu Allesya sadar.ia masih meng makan baju Jersey nya.
"Ughhh"
Allesya tersadar ia membuka ke 2 kelopak matanya. Matanya langsung tertuju Pada Alvarenza yang tengah menunduk ."Alva ,Lo ngapain disini?"tanya nya terkejut.
"Sorry tadi tim gue gak sengaja pantulin bola sampai kena Lo"ucap Alvarenza Datar tanpa Ekspresi.
"Satu sisi Lo juga salah ,ngapain Lo turun lewat biton dalam lapangan?"tanya Alvarenza .
Sekarang Allesya baru mengerti,mengapa dirinya bisa terkena bola.ini Karna ia terlalu sibuk dengan musiknya sehingga tak memperhatikan jalan.
"Ini Lo yang bawa gue kesini?"tanya Allesya.
"Menurut Lo?"tanya Alvarenza balik.
"Thanks ya Ren"ucap Allesya.
"Hmm"balas Alvarenza dengan deheman.
"Pertandingannya gimana?"tanya Allesya.
"Masih berjalan"ucap Alvarenza.
"Lo nya kenapa masih disini?"tanya Allesya merasa tak enak dengan Alvarenza.
"Emang kenapa kalau gue disini?"tanya Alvarenza.
"Ya ampun za,Lo ada pertandingan ,masak Lo nungguin gue sadar sih ,kan gue gak enak sama Lo"ucap Allesya semakin merasa tak enak dengan Alvarenza Karna telah merepotkan ya.
"Diam!, sebagai permintaan maaf gue makanya gue nunggu Lo sadar"ucap Alvarenza menaruh jari telunjuknya di depan bibir ranum piech Allesya.
Allesya yang menyadari jari telunjuk Alvarenza didepan bibirnya langsung diam mematung.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVARENZA
RomanceAlvarenza Alderanld Alexandra,most wanted dari SMA starlight ,dan juga ketua geng dari geng HELL TAX ,yang sangat di kenal kekejamannya di seluruh angkatan geng dan geng geng lain ynga ada di Jakarta. Allesya Zeanna Almagra, Anak dari seorang CEO ya...