MileApo OneShoot

Meow

Oneshoot [MileApo]

~~~~

Tok tok tok

Suara ketukan pintu membangunkan Mile dari tidurnya , dia pun dengan terpaksa membuka matanya ,
"Duhhh apaan sihh , pagi pagi udah ganggu orang tidur aja" ucapnya , lalu pergi kearah pintu .

Mile pun membuka pintu dengan amarahnya yang menggebu gebu , namun saat ia melihat siapa yang mengetuk pintu Mile pun langsung tersenyum .

"Putri kecil ,,,," ucapnya dengan tersenyum . Ia adalah adik perempuan Mile , ia sedang berdiri sambil menggendong seekor kucing putih .

"Phi Mile ,,,,," ucapnya sambil tersenyum . Mile pun lalu berjongkok menghadap adiknya .
"Kau datang kesini dengan siapa ?" Ucapnya .
"Aku datang kesini dengan Mae" ucapnya .
"Lalu dimana dia sekarang ?" Ucapnya .

Mile dan adiknya pun pergi keruang tamu ,
"Mae , kenapa kau tidak bilang akan datang kesini" ucapnya .
Ibunya Mile pun hanya tersenyum , "Adikmu yang memaksa ingin kesini Mile , padahal Mae sedang sibuk direstoran" ucapnya . Lalu Mile pun menghampiri ibunya , lalu memeluknya .
"Khid theung" ucapnya . Ibunya pun tersenyum lalu mengelus elus surai Mile , "Mae juga merindukanmu" ucapnya .

Mile pun melepaskan pelukannya pada ibunya ,
"Phi Mai Phi Mai" ucap adiknya .
"Iyaa adik kecil , ada apa" ucap Mile . Adiknya pun menunjukan kucingnya pada Mile .
"Phi , lihatlah , Poo memberikanku kucing ini" ucapnya .

Mile tidak tau harus bereaksi seperti apa , karena ia sangat membenci kucing . Namun , jika ia bilang pada adiknya jika ia tidak menyukainya , pasti adiknya akan marah padanya . Karena hal apapun yang disukai adiknya , Mile pun harus menyukainya .

"Phi , apa kau ingin menggendongnya ?" Ucap adiknya .
Mile pun menggeleng pelan , karena ia sangat tidak suka jika ada bulu kucing yang menempel pada bajunya .

"Phi Mai , cepat gendong dia , dia baik kok , tidak akan menggigit" ucap adiknya .
Dengan terpaksa , Mile pun menggendong kucing adiknya itu.

Adiknya pun tersenyum , "Namanya Papo , dia cantik kan
Phi ?" Ucap adiknya .
"Nara , kucingmu jantan , dia harusnya tampan" ucap ibunya .
"Maii , dia cantik Mae" ucapnya .

"Phi Mai , bisakah kau membantu Nara ?" Ucapnya .
"Tentu saja" ucap Mile dengan tersenyum .
"Bisakah kau menjaga Papo untukku ?" Ucapnya .

"Hah , memangnya Nara mau kemana ?" Ucap Mile . Lalu adiknya pun menoleh kearah ibunya .
"Gini Mile , disekolah Nara ngadain camping selama 3 hari" ucapnya .

"Terus ?" Ucap Mile .
"Ya kucing Nara kan gak ada yang jagain Phi , jadi Nara titipin sama Phi Mai aja ya" ucap adiknya .
"Kan Mae ada , kenapa gak dijagain sama Mae aja" ucap Mile.

"Mae kan sibuk direstoran Mile" ucapnya .
"Phi , boleh yah Nara titip Papo padamu" ucapnya .
Dengan berat hati , Mile pun mengiyakan nya . Karena ia tidak mau adiknya marah padanya .

Ibu dan adiknya pun pulang , Kini Mile bersama kucing adiknya . Ia pun membawa kucing beserta kandangnya kekamarnya .

Ia pun meletakan kandang kucing itu disudut kamarnya , lalu memasukan kucingnya .
Ia pun melihat dibajunya ada begitu banyak bulu kucing yang menempel .

Mile pun membuka bajunya , lalu menggantinya .
Ia pun melihat kearah kucing itu , kucing itu pun melihat kearahnya lalu mengeong .

"Apa liat liat" ucap Mile . Lalu terdengar Ponsel Mile
berbunyi , lalu Mile pun mengambil ponselnya .
Terlihat ibunya menelponnya , ia pun mengankatnya .

"Hallo Mae , ada apa ?" Ucap Mile .
"Phi Mai , ini aku Nara"
"Emm , ada apa putri kecil" ucapnya .
"Phi jangan lupa beri makan Papo yah"
"Emm , Phi tidak akan lupa" ucapnya .