🍡Eps.1🍡

83 2 1
                                    

Hai reader...
Bagaimana yah berkata-kata karena ini book pertama ku.

Kuharap kalian suka dengan ceritanya jangan lupa vote dan follow yah makasih💐💐

Suatu malam hari di sebuah rumah yang agak sederhana di dalamnya ada seorang wanita yang sedang memasak di dapur.

"Tocha!!!" Panggil wanita itu

Kemudian ada seorang anak lelaki yang datang dan menghampiri wanita itu.

"Iya ada apa mama?" Tanya anak lelaki itu

"Tocha kamu selesaikan PR kamu hm!?" Jawab wanita itu

"Sudah emangnya kenapa ma??" Balas anak lelaki itu yaitu Tocha

"Loh kok nanya bukankah besok sekolah yah Cha" ucap mamanya

"A....apa ma!!!!! Besok sekolah kok aku lupa yah!! Astaga!!!!!" Teriakan panik tocha

Keesokan harinya...

"Astaga aku kok lupa yah hari ini sekolah apalagi si Rizha minta di buati gambar anime tambah" ucap tocha yang sedang siap siap pergi ke sekolah

Disekolah🏫

Tocha pun sampai ke sekolah dan sedang melihat kondisi kelas.

" Untung gak ada si Rizha sekarang akan ku buat gambar untuknya sebel-"ucapan tocha terpotong oleh seseorang menyentuh pundaknya dan tocha pun berbalik badan.

Dan....

"Tocha !!!(≧▽≦)" Teriak seseorang yang memanggil tocha

"Hei maling pangsit (• ▽ •;)" kagetnya tocha

Ternyata itu adalah nagato si paling pintar di kelasnya tocha.

"Woy bikin jantung mau copot !! Dan sedang apa di Sini?" Kata tocha

"Hey santai dong gak perlu marahlah seram tau kayak Mak Lampir loh" balas nagato menggoda tocha

"Dasar neko awas aja yah, beruntung hari ini aku sabar kalau gak 💢" batin kesal tocha terhadap nagato

Saat mengobrol dengan nagato, tocha melihat ada si Rizha yang sedang menuju ke kelas

"Nagato a...a..aku pergi dulu ya bye bye" pamit tocha yang kemudian pergi ke kelas dan meninggalkan Nagato

Kemudian rizha menghampiri Nekoyah dan menyapanya

"Selamat pagi Nagato^_^"sapa rizha kepada Nekoyah

"Selamat pagi juga tumben biasanya kau tidak datang di jam segini Riz?" Balas Nagato yang kemudian heran karena rizha datang lebih awal

Rizha pun menjawab dengan tersenyum

"Oh itu, Rahasia gak usah kepo yah Nagato" balas rizha

"Tadi aku melihat ada tocha di mana dia Nagato?" Tanya rizha

"Oh tadi dia langsung masuk saat melihatmu Riz" jawab Nagato

"Begitu yah aku mau masuk dulu yah Nagato" ucap rizha

Di dalam kelas....

"Untung rizha gak melihatku tadi yah" ucap tocha

"Benar yah tadi rizha gak lihat kamu yah" kata seseorang di sampingnya itu

"Iya ben... Hai Rizha hehehe" kata tocha yang kaget melihat rizha sudah berada di sampingnya itu

"Selamat pagi cha~"sapa rizha

"Sial ngapain orang itu ngasih tau kalau aku disini awas aja yah Nagato :)" batin paniknya tocha

"Bagaimana gambar ku tocha, apakah sudah selesai hah??" Tanya rizha

"Sorry yah Riz gambarnya belum selesai sih sorry banget yah" ucap tocha

"Halah ku pikir udah selesai to, ternyata belum gimana sih kamu" kata rizha

«skip~»
( Soalnya gak ada ide langsung aja)

Pada jam istirahat tocha dan  rizha pergi ke kantin.

Mereka pun memesan mie ayam dan es teh. Mereka pun duduk bersama.

"To kapan sih kamu selesain gambarnya selama libur panjang kan lama kok gak selesai" ucap rizha

"Yah kan aku bukan raja di rumah ku Riz" balas tocha

"Iya sama to aku juga di suruh2 oleh bunda ku hehehe" kata rizha

Kemudian datang seorang anak perempuan yang menghampiri mereka berdua.

"Hai kalian berdua, kalian sedang bicarakan apa sih jadi kepo saya nih" kata anak perempuan itu

"Eh!!...kukira siapa tadi ternyata kamu yah Mina, ngapain kamu disini?" Ucap tocha

"Yah mau makanlah disini aja, masa mau berenang disini :^ " balas Mina

"Dan kau belum menjawab pertanyaan ku tadi to ^_^" lanjut ucapan Mina

"Oh tadi, si tocha nih katanya gambar yang ku minta di buati olehnya eh belum selesai olehnya" jawab rizha

"Ooh gitu emang dasar cowok gak tepati janji deh :)" kata Mina

"Emangnya aku ini gak tepati janji ia sendiri pun sama dasar Mina yah"  batin tocha

Segitu aja yah kalau ada ide author akan memperbarui book ini dan bye~

Jangan lupa vote dan coment yah kalau

Kalau ada kesalahan maklum namanya juga book pertama

See you (ノ^_^)ノ

Tocha's LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang