kekuasaan ❢

2.2K 217 86
                                    

Hubungan kedua begitu harmonis sehingga seseorang tidak senang dengan kedekatan itu

" ibu "

Gita mendengar suara itu segera tersenyum " sella kau datang "

Sella mematung saat melihat ada ibu aaron dan yuri di sana

" bibi halo " sella memaksa tersenyum pada pihak lain

Salvina masih kesal hanya menyapa dengan anggukan singkat saja dan kembali fokus pada yuri

Sella tanpa sadar mengepalkan tangan di belakang gaunnya, mungkin sejak perubahan sikap orang-orang padanya dia merasa semakin tidak bahagia

Gita buru-buru bersikap akrab selayaknya biasa saat kedua keluarga masih dekat, salvina hanya menanggapi dengan biasa saja

" biar ibu yang bayar "

Yuri buru-buru menghentikannya " ibu biar aku saja, aaron memberikan aku kartu cardnya "

Salvina cukup puas dengan perilaku  putranya

Sisi lain Gita melirik kartu card dengan perasaan tidak senang merasa dompetnya baru saja di lubangi , begitu pula sella yang merasa tidak senang merasa aaron pilih kasih pasalnya dulu saat bersamanya dia tidak pernah memberikan cardnya padanya

Dasar munafik - gumam sella dalam hati
Tak terima dengan kenyataan aaron telah mempermainkan perasaannya

Padahal jelas-jelas dia sendiri tidak mau menerima ketulusan pemilik asli dan sekarang merasa di permainan, kocak emang

Setelah membayar segera kedua wanita terdekat aaron pergi mengabaikan sella dan Gita dari awal hingga akhir sama sekali tidak peduli dengan suasana hati keduanya yang terombang-ambing

Gita mendengus kesal melirik putrinya yang tak berguna

" cih "

Sella yang di tinggal merasa semakin terpuruk ' kenapa semua berubah ' batinnya

Di hotel aaron sedang bersama dengan asisten barunya berniat meeting tapi suatu kebetulan bahwa aaron tak sengaja menemukan Gita ibu dari mantan tunangan pemilik asli sedang bersama seorang pria muda

" jakson selidiki apa yang dilakukan kedua orang itu disini "

Jakson mengangguk segera pergi ke bagian pengurus hotel apalagi hotel ini masih salah satu anak cabang aaron jadi sangat mudah untuk mengetahui apa yang sedang di lakukan kedua orang itu

Duduk di kamar presiden suite aaron membawa file yang di kirimkan oleh jakson dengan tatapan jijik

Dia tak menyangka bahwa mantan ibu mertuanya begitu menjijikan, sukurlah ibunya telah menjauh dari orang seperti itu benar-benar merusak pemandangan saja

Tapi dengan ini bukankah ini sebuah senjata yang bagus

Senyum terbentuk di wajah tampan aaron, jakson melihat senyuman bosnya tentu saja merasa merinding entah apa yang di rencanakan bosnya pasti akan begitu besar.

.

.

.

Esok siangnya yuri pergi ke toko kue favoritnya

Dia tampak sangat bahagia saat keluar dari toko kue itu, tapi tiba-tiba beberapa  orang berbaju hitam menghadang yuri

" gadis cantik mari ikut dengan kami "

" tidak "

" gadis jangan menolak, aku pastikan kau pasti akan bahagia "

Yuri menatap mereka dengan tidak suara

Not you Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang