chapter 2

677 51 2
                                    

"iya Bu"kata vio

Kriiiiiiiiinnggg bel masuk berbunyi...

"Anak anak sekarang kita kedatangan murid baru silahkan masuk"

"halo perkenalkan nama saya Electra Violeta Leslie sering di panggil vio"

"Saya Basmallah nigisti Saba ebalend gralind biasa dipanggil mala "

"Saya monstragizelle sering dipanggil Cece "

"Dan saya Sherly Artika Sridevi biasa dipanggil Sridevi "

"Baik Devi kamu duduk di samping afan,kamu Mala duduk di samping rakha,vio kamu duduk di samping Eby,dan Cece kamu duduk di samping Andrian "

"Baik Bu "jawab mereka

Selesai pelajaran mereka istirahat dan kekantin

"Halo nama Lo siapa gua alifa"

"Gua Sridevi"

"Gua Mala"

"Gua vio"

"Gua Cece"

"Oh ya kenalin gue Cantika"

"Gua Kimberly"

"Gua Haura"

"Ngantin yuk"ajak Cantika

Sesampainya di kantin....

Skip<<<

Pulang sekolah...

"Eh yok kita pulang bareng bareng" kata alifa

"Yok Lo naik apa"

"Gua naik mobil Ama Kim,can,Haura"

"Oh ayok"

Mereka pulang bersama para cowok cowok di tengah perjalanan mereka melihat ada 8 preman yang sedang mengacak-acak pasar lalu mereka berhenti kecuali alifa Cantika Kim dan Haura

"Alifa Lo duluan aja"

"Oke"

Lalu mereka turun dan menghajar preman preman itu...

"WOY"teriak Devi

"kanape he"

"jangan main acak acak pasar aja kalo nggak bisa tanggung jawab "kata afan

"Berani beraninya ya Lo "kata preman

Mereka bertarung setelah itu preman preman itu kalah warna mata gadis itu berubah menjadi warna merah sedangkan warna pria itu berubah menjadi warna biru tapi hanya sekilas yang ...

"Itu yang tadi gw nggak salah liat kan"batin Devi

Para preman itu akhirnya kalah

"PERGI LO DARI SINI "bentak Mala

"Iya iya"

"Widih keren juga kalian "kata Eby

"Ya jelas lah kita gitu loh "kata vio sambil tersenyum miring

"Ya udah yok pulang "ajak Andrian

"Yok"jawab mereka bersamaan





















Maaf ya guys kalo cerita nya cuman dikit
Yok siapa yang mau request adegan tulisan di kolom komentar ya oh ya jangan lupa vote ya

Thank you semua

GADIS BERMATA MERAH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang