9

282 38 1
                                    

Seperti janjinya kemarin Jungkook kembali ke South Korea bersama Jaehyun, mereka berpisah kedalam mobil masing-masing

Jungkook menyuruh Jaehyun pergi lebih dulu karena ia ingin berkunjung kerumah Taehyung, itu sebabnya sekarang Jungkook sudah berdiri didepan ayah kekasihnya itu

"Aku dengar kau menemui kakak mu?"

"Benar Appa, aku menyuruh Jaehyun membawa Park Seojoon kedepan ku karena Jaehyun adalah salah satu kolega Park Seojoon"

"Aku tidak menyangka kau akan sebegitunya"

Jungkook mengangguk "Aku melakukan ini karena dia sudah bermain-main dengan kita"

"Juga karena dia masih menyukai Taehyungie kan?"

"Itu salah satu alasannya juga" Jungkook menghela napas pelan "Aku tidak peduli seberapa banyak orang yang menyukai Taehyungie hyungie selagi mereka tidak mengusik kami tapi Park Seojoon sudah mengusik bahkan mengancam, tentu aku akan membereskannya"

Jung jae tertawa kemudian menepuk-nepuk bahu kekar Jungkook "Tentu lakukan yang kau mau!"

"Jungkook?!"

Mereka berdua mengalir padangan pada Taehyung yang berlari menghampiri Jungkook dan memeluknya

"Hi baby bear"

"Aku merindukan mu!" Taehyung melepas pelukannya beralih memeluk lengan Jungkook dengan erat

"Aku juga merindukan mu sayang"

"Baiklah, Appa pergi dulu"

Taehyung menarik-narik lengan Jungkook begitu ayahnya berlalu pergi "Ayo pergi ke kamar ku!"

Taehyung menyuruh Jungkook duduk pada tempat tidur kamarnya begitu mereka masuk kemudian berdiri dengan wajah sedih didepan sang kekasih

"Lihat ini" Taehyung mengangkat ujung kaos kebesaran miliknya yang menutupi celana pendek diatas paha membuat ia terlihat tak mengenakan bawahan "Luka yang ku ceritakan waktu itu!" Lanjutnya dengan menunjukkan luka bakar yang tersisa bekasnya saja

"Apakah itu masih sakit?" Jungkook bertanya pelan, menuntun Taehyung duduk disebelahnya

"Sudah tidak tapi aku takut lukanya akan membekas"

"Kenapa takut?" Jungkook berjongkok tepat didepan kaki terbuka Taehyung

"Aku takut Jungkook tidak akan suka karena pahaku memiliki bekas yang jelek" Taehyung berucap cemberut "Hei apa yang kau lakukan!!!" Lanjutnya dengan kaget begitu Jungkook mengangkat baju dan celananya hingga menampakan paha bagian dalamnya

Jungkook mengecup bekas luka bakar Taehyung dan mengelusnya pelan dengan jemari bertatto yang terbebas dari sarung tangan hitam yang biasa ia kenakan

"Tidak masalah, aku akan tetap menyukai mu" Jungkook berkata tegas, menumpu kepalanya pada pangkuan Taehyung dan memeluk pinggang rampingnya

"Segalanya yang sudah ku korbankan untuk memiliki mu tidak akan berakhir hanya karena kecacatan tidak penting seperti ini, apapun yang terjadi kau masih lah Kim Taehyung ku"

Taehyung tersenyum mendengar kalimat manis panjang yang Jungkook ucapkan, jemari lentiknya mengelus surai hitam Jungkook yang terlihat tak serapi biasanya seperti saat Jungkook berada disekolah tentu Jungkook yang sekarang dan disekolah berbeda

"Apa itu?"

Jungkook mengangkat kepalanya kemudian mengambil paperbag pada nakas yang Taehyung maksud "Jaehyun membawakan macaron"

"Wah aku mau!" Taehyung mengambil macaron dengan antusias "Kenapa dia tak memberikan langsung pada ku?"

"Aku tak mengijinkannya"

The Bets [KOOKV]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang