Aku tau kau PENYIHIR

1

kota yang indah dan megah itulah salah satu kota yang ada di negara amerika serikat tempatnya bersih dan nyaman tapi jika ada plusnya pasti ada min nya kan

memang di amerika sangat marak yang namanya senjata api seperti pistol dan lainya serta penyebar teroris yang tak kunjung berhenti, mereka tak punya hati.

di salah satu tempat tepatnya di perumahan  ****** di salah satu rumah yang bernomer 236 block 3 di tempati oleh salah satu perempuan cantik dia masih sangat muda tapi sudah tinggal sendirian, yap dia yeosM namanya dia unik rambutnya yang berwarna soft pink dan bermata biru terang yang indah

hari ini ada beberapa temannya yang datang yaaa hanya sekedar bermain saja

dia adalah ben rayen dan carista mereka teman dekat yeosm dan tinggal tak jauh dari perumahannya mereka akrap sangat akrap
sungguh.....

supaya ada teman saat sedang bercanda maka yeosm sibuk di dapur membuat semacan minuman dan camilan, saat semua sudah selesai yeosm kembali ke ruang tamu dan duduk bersama carista

"Kenapa repot² yeosM"-carista

" tidak masalah hanya sedikit, ini juga untuk menemani kita bercanda oh ya nanti saudara jauhku akan datang jadi jika kalian tidak keberatan apa bisa kalian di sini kebih lama"-YeosM

"tidak masalah aku juga penasaran seperti apa saudaramu dia sudah lama tak kesini aku jadi lupa wajahnya"-carista

" Tidak masalah sekalian berkenalan ya kan rayen"-ben

"ya"-rayen

mereka menghabiskan waktu dengan bercanda dan bercanda, tak terasa jika waktu sudah menunjukan pukul 11 siang,sungguh mereka benar² tak sadar, setelah sekian lama menunggu akhirnya yang di tunggu tiba

sesorang mengetuk pintu dan yeosm berdiri untuk membukanya yang yeosm pikir itu adalah pesanannya dia memesan beberapa makanan online tapi setelah di buka ternyata itu saudaranya

dengan cepat yeosm menyambar tangan saudaranya dan menyuruh untuk masuk,
"semuanya kenalkan ini saudaraku,dia blay"-yeosm

"Hai semuanya,pasti kalian di paksa untuk tetap di sini oleh yeosm,maafkan adikku"-blay

" tidak, kami senang bisa bertemu dengan mu di sini tapi aku tidak bisa lebih lama lagi maafkan aku"-rayen

"oh tidak masalah, kau pasti memiliki pekerjaan kami tidak memaksamu untuk tinggal lebih lama"-blay

"terimakasih kalau begitu aku pergi sekarang senang bertemu denganmu sampai jumpa, ayo ben"-rayen

" iya sampai jumpa blay,"-ben

"kalau begitu aku juga pulang ya yeosM terimakasih untuk semua, dada blay"-Carista

"bye terimakasih sudah datang"-YeosM

YeosM mengantar semua temanya ke luar sedangkan blay dia ke kamar miliknya dan mulai beberes beres dia harus menata semua baju² nya lumayan banyak juga, pasti membutuhkan waktu yang lama tapi sudahlah yang penting dapat pulang dengan selamat sudah cukup

jam 12:25

Semua sudah tertata rapi seperti yang di inginkan ternyata menata kamar tak mudah batin blay

dia turun ke bawah melihat saudaranya yang tertidur di sofa membuat blay tersenyum, masih sama ternyata

blay pergi ke dapur membuat makanan dari bahan seadannya, kebetulan ia sangat lapar.

• • •

beginilah rumah lay, keluarganya sangat kaya ayahnya seorang pengusaha terkenal dan memiliki banyak sekali usaha ibunya seorang desainer baju terkenal,dan dia memiliki adik perempuan yang bekerja sebagai penulis novel romanse

sedangkan lay dia membantu ayahnya menjalankan beberapa usahanya

tak hanya kaya tapi keluarga dengan marga Lexo ini di kenal juga akan kebaikannya, dan tentu saja ada keunikan juga di keluarga ini mulai dari rambut yang khas dengan rambut pirang mulai pirang muda dan gelap, selain itu mereka memiliki warna mata biru keabu dan kuning gelap

mereka sangat terkenal tapi lay lebih suka berbaur dengan warga biasa dia tidak memandang kekayaan dan kehidupan orang

dan tentu saja ia memiliki sahabat yang sangat ia suka, yap tidakk salah lagi dia blay dia sahabat lay

"aku mulai lelah"-lay

" ada apa nak,kau terlihat pucat kau sakit"-lay mom

"uh ibu...aku sedikit lelah hanya itu saja"-lay

" kalau begitu kenapa tidak ke kamar mu?"-lay mom

"aku malas jika harus naik tangga aku mau disini saja"-lay

" baiklah kemari,ibu akan memangkumu"-lay mom

"terimakasih bu..."-lay

lay tidur di hangatnya pangkuan ibunya dia tak sadar jika lay akan tertidur dengan cepat mungkin dia lelah biarkan saja

ibu lay membelai lembut rambut putranya dia mengelus elus kepala putra satu satunya dia mengerti betapa lelahnya bekerja dengan ayahnya

bisa di lihat dari muka anaknya,cukup pucat

"kau pasti lelah kan lay, anak ibu sudah besar ternyata"

~{{End}}~