part 1.

17 5 1
                                    

dimalam hari pada jam 2 malam.

"huh... jujur nih pr gila bkin gw pusing anjg, mana mtk lagi"

"besok lgi aja lah udah jam 2 malem nying :), yaudahlah ya "

Kavendra pun tidur padahal pr matematika dia belum selesai masih setengah.
Mau gak mau karna Kavendra sangat lelah dan mengantuk dia memutuskan untuk tidur saja dari pada nanti akan munculnya mata panda.

pagi hari ☀

Jindraven dan Reindra sudah bangun lebih awal sedangkan Kavendra belum bangun sama sekali.
Ayah yang sedang menyiapkan makanan untuk anak-anak nya pun kesal karna daritadi sudah di panggil dengan teriak sang ayah.
Kavendra sangat pules tidur karna dia sangat mengantuk sebab dari kemarin dia sudah mengalami luka parah dari hukuman ayahnya.

//ayah mendobrak pintu kamar Kavendra

"BRAK!! "

Kavendra reflek bangun dengan mata yang masih tertutup.

"KAMU DAN KAMU LAGI YANG TELAT!!?, SEHABIS PULANG DARI SEKOLAH KAMU AKAN DAPATKAN HUKUMAN DARI AYAH! "

Kavendra hanya pasrah kepada ayahnya yang pilih kasih kepada kavendra.
Sampai-sampai ayahnya pun sudah tidak anggap kavendra adalah anaknya lagi, tetapi Kavendra tetap menganggap sang ayahnya adalah ayahnya.

//dimeja makan

"Kak kayaknya bang kaven bergadang deh soalnya matanya udah jadi panda wkwk" -Reindra.

"Kayaknya sih iya dek, wkwk, udah mampus nanti di hukum ayah"-Jindra

Reindra dan Jindra pun sama seperti ayahnya yang pilih kasih kepada Kavendra.
Kavendra tetap sabar menghadapi mereka semua meskipun tidak diperlakukan dengan baik.

Setelah makan sarapan sudah selesai ayah pun menyuruh Reindra dan Jindra menaik mobil dengan sang ayah. Sedangkan Kavendra disuruh naik angkot padahal sang ayah tidak mengasih uang sangu. Mau gak mau kavendra nekat untuk jalan kaki saja ke sekolah karna tidak mempunyai uang untuk menaiki angkot.

//sampai disekolah

Reindra dan Jindra yang menjadi cowo populer di sekolah neo school pun di sambut dengan cewek cewek cantik dan cowok cowok yang akrab dengannya. Sedangkan setelah Kavendra sampai disekolah malah dilempar dengan air ataupun buah yang berair.

"Ahahaha ketua macam apa kalo begitu??!! Ahahah culun!! "-siswa

" Huuu ketua BEBAN!!! "-siswa

" Jadi ketua kok BEBAN!!!?? WKWK"-siswa

Kavendra hanya terus berjalan dengan menunduk dengan letih lesu. Kavendra tidak mempunyai teman disekolahnya bahkan tidak ada yang mau duduk bersama Kavendra. Mau gak mau Kavendra harus sabar menghadapi mereka mereka.

//BEL 🔔

"AYO ANAK ANAK MASUK!! "-guru

" Sekarang pelajaran matematika ya, harus pintar kalian jangan seperti Kavendra!! "-guru mtk

Siswa siswi yang lain pun mengetawai Kavendra. Kavendra hanya bisa menunduk dengan menahan air mata nya yang ingin menetes.

" Ayo dikumpulkan!! "-guru mtk

Siswa siswi mulai mengumpulkan apa yang dikerjakan tugas dari guru matematika. Kavendra mulai untuk mengumpulkan tetapi malah didorong dorong ke tembok sehingga dia kejedot kepalanya.

" DAR! "Suara jedotan dari kepala kavendra sangat keras karna di jedotan oleh teman teman yang bully kavendra. Kavendra hanya diam meskipun dia dilemparkan air dan telur mentah yang membuat bajunya kotor seperti orang gila.

//BEL PULANG

Sekarang sudah saat nya pulang ke rumah, Reindra dan Jindra sudah dijemput oleh ayahnya. Sedangkan Kavendra berjalan ke atap sekolah padahal sudah senja. Dia ke atap sekolah hanya untuk menenangi dirinya sendiri . Tetiba Kavendra melihat ada orang yang dari belakangnya menoel tasnya dan Kavendra pun menoleh ke padanya dan tiba-tiba Kavendra ditonjok habis habis sama temannya sendiri yang tidak kasihan kepadanya. Kavendra sudah tidak sadarkan diri sampai malam dan dia sudah berjalan kerumah dengan membawa baju penuh dengan darah dan membawa luka parahnya.

//Kavendra masuk rumah

"Shalom, apakah ada orang disini?? "-kavendra

" Apakah kalian semua udah tidur?? Yasudahlah.. "-kavendra

Tetiba dibelakang kavendra, kavendra mendapatkan kejutan dari ayahnya yang menakol kepalanya dengan keras sampai kavendra jatuh. Kavendra dengan kaget nya dia matanya sudah hampir blur dan ingin pingsan.

" Pulang malam hanya untuk minum minum dan tauran!!!?, anak macam apa kamu??! "-ayah

" Saya tidak pernah mengajarkan kamu seperti itu!, lihat adik adik mu sudah pulang lebih awal dari kamu!, kamu apa baru pulang sekarang jam 12 malam malah kamu ke club!?, BAJINGAN"-ayah

Sang ayah sedang memukuli kavendra sampai bonyok dan Kavendra tidak sadarkan diri sampai pagi.

//PAGI HARI

Dipagi hari kavendra yang sudah bangun lebih awal sudah kemeja makan untuk makan bersama adik dan ayahnya, tetapi ayahnya jutek kepada Kavendra. Setelah itu Reindra dan Jindra pun datang ke meja makan untuk makan.

"Good morning Reindra, Jindra ana ayah"-ayah

" Too dad! "-Reindra

" Too"-Jindra

"Yah.. Abang gak dipanggil?? "-kavendra

" Ppfftt , buat apa dipanggil? Kan abang cuman beban keluarga bukan selebihnya, ahahaha"-reindra sambil ketawa

"Ahahaha kepedean banget dipanggil?? Ahahaha"-Jindra

Kavendra pun merasa bersalah dia mengomong seperti itu, dan kavendra hanya mempunyai kalimat kata sabar.

YOO YANG BESOK GW BIKIN LGI YAA OK TUNGGUIN!!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 03, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Anak PertamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang