🐬🧜🏻♀️🐳
Diandra baru saja kembali ke kelas setelah menyerahkan tugas hukumannya itu kepada guru. Diandra duduk tepat didepan Moana dan Rara."Dian," panggil Moana pada Dian. "Apa?' sahutnya tanpa melihat kearahnya.
"Iih Dian mah. Bantuin aku buat cerita ini dong. Otak aku pendek nih," keluhnya yang mencoba berfikir lanjutan karangan pendeknya.
"Emang," balasnya dengan singkat.
"Aaa sialan!" makinya frustasi.
Diandra cepat menyelesaikan tugas hukuman tersebut karena tadi guru jam pelajaran kedua tidak masuk. Tapi kelas itu diberi tugas Latihan soal pilihan ganda 50 soal dan harus dikumpulkan sebelum jam pelajaran ketiga dimulai, tugas tersebut harus ada dimeja beliau.
Diandra menyelesaikan tugas hukumannya sebelum bel istirahat berbunyi. Dan sekarang ia harus mengerjakan dua tugas Bahasa Inggris 50 soal. Ia berbalik ke arah belakangnya. "Ra, lihat jawaban Bahasa Inggrismu dong," pintanya pada Rara.
Rara terkejut Diandra meminta contekan pada dirinya. "Yaelah, Dian. Gue aja baru ngisi soal baru 7 soal," ucapnya menunjukan lembaran soal tersebut.
Diandra merebut kertas soal dari Rara dan buru-buru mengerjakan tugasnya dan Moana agar cepat selesai.
"Tugas Bahasa Inggrisnya udah semua?" tanya ketua kelas di depan kelas itu.
"BELUM!" teriak Diandra."O-oh oke oke. Gue tunggu sepuluh menit lagi." Diandra mengancungkan jempol tangan kirinya tanpa melihatnya.
Rara sibuk menyontek pada Diandra dan Diandra sibuk berfikir jawaban soal itu. Seseorang menghampiri meja Diandra mengasih lembaran soal Bahasa Inggris itu yang sudah terjawab. Diandra mengerutkan dahinya dan mendongak untuk melihat orang tersebut.
"Apa?" tanyanya.
"Buru-burukan? Lihat aja ini" ucap Gilang menyodorkan lembaran itu. Diandra ragu untuk mengambilnya, tetapi ia tetap mengambilnya. "O-oh, lihat ya," ucapnya. Dan dibalas anggukkan Gilang.
Akhirnya Diandra bisa menyelesaikan tugas Bahasa Inggris tepat waktu walaupun hasil nyontek. Ia mengumpulkan tugasnya dan Moana serta Rara. "Hehehe. Sekalian Dian," cengir Rara tanpa rasa bersalah. Diandra memutar bola matanya malas.
Diandra menghampiri meja Gilang yang sedang berkumpul dengan Gengnya itu. "Galang," panggilnya.
Gilang melihat kearah sumber suara, "Gilang," katanya yang membetulkan namanya itu.
Ralat Diandra, "Oiya maksudnya Gilang. Mau bilang makasih udah beri contekan," ucapnya dengan tulus sembari tersenyum pada Gilang.
Gilang tertekun melihat senyuman Diandra. Karena ini pertama kalinya ia melihat tersenyum kearahnya. "Iya," jawabnya singkat dan memalingkan wajahnya kearah lain. Diandra menganggukkan kepalanya tanda mengerti dan pergi dari hadapan Geng tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
There Are Mermaid Here
Fantasy"Ehhh kalian percaya ga sih ada duyung di dunia ini?" "Engga percaya sih tapi bisa aja ada. Laut itu luas dan dalam, kita ngga pernah tau semuanya itu." APAKAH KALIAN PENASARAN DENGAN CERITA SELANJUTNYA? YUKK BACA CERITA INI INI CERITA HASIL IMAJIN...